Kita sudah banyak mendengar tentang dampak buruk dari depresi. Stres dan depresi bukan hanya bisa memengaruhi kesehatan secara fisik, tetapi juga berdampak pada kesuburan seseorang.
Banyak literatur yang sudah membuktikan bahwa depresi merupakan salah satu faktor penghambat terjadinya kehamilan.
Dalam masalah kesuburan, ternyata depresi bukan hanya membawa pengaruh pada perempuan, tetapi juga pada laki-laki. Bahkan menurut penelitian baru, laki-laki yang depresi jauh lebih kecil peluangnya untuk mendapatkan keturunan, dibanding depresi pada perempuan. Bagaimanapun, perempuan yang depresi masih bisa meningkatkan kesuburannya dengan melalui beberapa perawatan.
Penelitian yang dilakukan oleh National Institutes of Health melihat adanya keterkaitan yang luas antara infertilitas dan depresi pada laki-laki dan perempuan, termasuk perawatan untuk keduanya.
Para peneliti di sana juga menemukan bahwa mengonsumsi beberapa jenis antidepresan dapat meningkatkan risiko keguguran pada seorang perempuan.
