Hamil 17 Minggu, Paula Verhoeven Ngidam Buah Sukun dan Mangga

Mangga menjadi salah satu buah yang cukup identik saat ibu hamil sedang ngidam. Bahkan ibu hamil bisa mengolah buah mangga menjadi berbagai macam, seperti rujak, jus, salad buah atau bahkan dimakan langsung setelah dipotong kecil-kecil. 

Jika Mama sempat ngidam buah mangga seperti Paula berarti perlu mengetahui nutrisi di dalamnya yaitu vitamin A, vitamin B, vitamin C, kalsium, zat besi, magnesium dan asam folat. Beragam nutrisi yang terdapat di dalam buah mangga dapat memberikan kandungan gizi untuk kesehatan ibu hamil. 

Selain memberikan nutrisi, ada beberapa manfaat positif untuk kesehatan selama masa kehamilan seperti: 

• Menghilangkan sembelit 

Pola makan yang buruk dan perubahan hormon selama masa kehamilan dapat menyebabkan sembelit saat hamil. Apalagi untuk ibu hamil yang kekurangan serat dapat meningkatkan potensi sembelit. 

Perlu Mama ketahui bahwa buah mangga memiliki banyak kandungan serat yang cukup tinggi di dalamnya, sehingga jika rutin dikonsumsi dapat membantu menghilangkan sembelit. 

Dalam menghindari sembelit selama masa kehamilan, maka ibu hamil dianjurkan untuk mengonsumsi mangga secara rutin. 

• Meningkatkan daya tahan tubuh

Sistem daya tahan tubuh selama masa kehamilan harus tetap diperhatikan karena berpengaruh terhadap kesehatan serta perkembangan si Kecil di dalam kandungan. Untuk meningkatkan daya tahan tubuh, Mama bisa mengonsumsi buah mangga karena terdapat zat karoten. 

Mengonsumsi buah mangga dapat membantu daya tahan tubuh ibu hamil semakin lebih terjaga, sehingga dapat terhindar dari berbagai jenis penyakit. 

• Membantu perkembangan janin menjadi lebih optimal 

Perkembangan janin di dalam kandungan harus menjadi perhatian melalui makanan yang dikonsumsi. Buah mangga yang mengandung cukup banyak vitamin A dapat membantu perkembangan organ janin terutama di bagian ginjal, mata hingga paru-paru menjadi lebih sempurna.  

Perlu Mama ketahui bahwa vitamin B6 yang terdapat di dalam buah mangga dapat meningkatkan perkembangan saraf janin. Jika rutin dikonsumsi, maka fungsi kognitif bayi dapat bekerja dengan baik dan sempurna sehingga mampu mengurangi risiko bayi terlahir cacat. 

Selain itu, kandungan karbohidrat pada buah mangga juga sangat baik untuk ibu hamil karena dapat menghilangkan rasa lelah. Saat dicerna, sumber karbohidrat dapat menjadi energi yang dapat digunakan selama menjalani berbagai aktivitas. 

Buah sukun termasuk makanan pokok di negara tropis. Jika diperhatikan buah ini hampir mirip penampilannya dengan nangka hanya saja, daging dari buah sukun lebih lembut serta halus di bagian dalam.

Dilansir dari Daily Health Series, ada beberapa manfaat positif untuk kesehatan selama masa kehamilan seperti: 

• Menjaga kesehatan tulang

Dalam buah sukun terdapat asam lemak omega yang berguna untuk perkembangan jantung serta tulang. Selain itu, sukun juga mengandung kalsium, magnesium dan mineral yang sangat penting untuk sintesis ehingga membantu memperkuat kesehatan tulang selama masa kehamilan. 

Kesehatan tulang melalui bantuan sukun dapat menyangga janin dengan baik karena telah memiliki tulang yang kuat. 

• Membantu kadar gula darah menjadi lebih optimal

Ma, perlu disadari bahwa mengonsumsi buah sukun secara rutin dapat membantu penyerapan glukosa selama hamil. Apalagi sukun juga memiliki senyawa yang dapat memproduksi insulin serta membantu mengendalikan diabetes. 

Ibu hamil yang kadar gula darahnya tinggi, maka akan kesulitan serta berisiko saat menjalani proses persalinan ke depannya. Komplikasi yang terjadi karena gula darah yang tinggi dapat memberikan efek buruk pada janin di dalam kandungan. 

• Menjaga perkembangan jangung dan otak

Buah sukun memiliki kandungan lemak omega 3 yang dapat membantu perkembangan otak janin di dalam kandungan. Jika rutin dikonsumsi, maka dapat meningkatkan kecerdasan si Kecil saat dilahirkan. Selain itu, buah sukun dapat memberikan efek tenang dalam mengobati depresi selama hamil. 

Melalui beragam manfaat yang bisa didapat setelah mengonsumsi sukun perlu Mama ketahui bahwa buah ini dapat diolah atau disajikan dengan cara digoreng, direbus hingga dipanggang. Semua ini tergantung keinginan dan selera dari ibu hamil ya, Ma. 

Baca juga: Wajib Tahu! Begini Cara Ampuh Mengatasi Alergi Buah Bagi Ibu Hamil

Melalui video yang diunggah di YouTube channel Baim Paula ketika sedang melakukan USG terlihat kalau kehamilan Paula sudah masuk ke-17 minggu. Pada kehamilan di usia ini, bayi di dalam kandungan sudah mengalami berbagai perkembangan seiring bertambahnya usia kehamilan. 

Pada usia kehamilan ke-17 minggu, janin sudah seukuran lobak dengan berat badan sekitar 150 gram dan panjang sekitar 12 cm dari kepala hingga ujung kaki. Plasenta pun sudah semakin berkembang, sehingga ribuan pembuluh darah dapat mengoptimalkan fungsinya ketika menyalurkan nutrisi serta oksigen ke janin selama masih di dalam perut. 

Pada perkembangan ini, ibu hamil juga mengalami perubahan hormon yang membuat pembuluh darah vena utama menjadi lebih terlihat. Bahkan ibu hamil akan cenderung lebih berkeringat ketika merasa suhu udara di sekitar mulai panas. 

Di masa-masa kehamilan trimester kedua ini, ibu hamil perlu semakin memerhatikan kesehatan dirinya sendiri serta janin di dalam kandungan melalui segala asupan makanan. Tetaplah bijak saat memilih makanan atau minuman karena ini akan berpengaruh terhadap kesehatan serta perkembangan janin. 

Semoga Paula dan ibu hamil lainnya yang sudah masuk trimester kedua bisa terus menjaga kesehatan hingga mendekati masa-masa persalinan nanti ya. 

Tetap semangat!