Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Studi: Tekanan Darah saat Hamil Bisa Prediksi Kesehatan Jantung

Freepik
Freepik
Intinya sih...
  • Tekanan darah saat hamil dapat memprediksi kesehatan jantung di masa depan.
  • Perubahan tekanan darah selama kehamilan bisa menjadi tanda awal risiko penyakit kardiovaskular setelah melahirkan.
  • Penting bagi ibu hamil untuk mengenali tanda-tanda tekanan darah tinggi dan melakukan pemantauan secara rutin.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tekanan darah sering dianggap sebagai indikator kesehatan harian. Pada ibu hamil, angkanya bisa memberi gambaran jauh lebih besar. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa tekanan darah selama kehamilan juga dapat memprediksi kesehatan jantung ibu di masa depan.

Studi menemukan bahwa perubahan tekanan darah, baik yang meningkat maupun berada pada batas tinggi, dapat menjadi tanda awal risiko penyakit kardiovaskular setelah melahirkan. Hal ini menandakan yang terjadi pada tubuh selama kehamilan merefleksikan kondisi kesehatan jangka panjang seorang ibu.

Untuk itu, penting bagi ibu hamil melakukan pemantauan tekanan darah sejak awal kehamilan. Ibu hamil juga perlu mengenali tanda-tanda risiko lebih dini, sehingga dapat mengambil langkah pencegahan yang tepat. 

Berikut Popmama.com telah siapkan penjelasan studi ungkap tekanan darah saat hamil dapat prediksi kesehatan jantung mama di masa depan.

Tekanan Darah saat Hamil Bisa Pengaruhi Kesehatan Jantung di Masa Depan

Freepik
Freepik

Mengutip dari Motherly, penelitian terbaru dari Keck School of Medicine, University of Southern California, menemukan bahwa perubahan tekanan darah saat hamil dapat memprediksi kesehatan jantung di masa depan. Dalam studi yang melibatkan 854 perempuan, para peneliti mengikuti kondisi mereka mulai dari masa kehamilan hingga lima tahun setelah melahirkan.

Penelitian menghasilkan bahwa sekitar 12% ibu hamil mengalami sedikit peningkatan tekanan darah yang tetap berada di angka normal. Namun, kenaikan kecil ini tidak kembali normal pada trimester kedua. Kelompok ini tercatat hampir lima kali lebih berisiko mengalami hipertensi beberapa tahun setelah melahirkan, meski sebelumnya tidak memiliki faktor risiko klasik.

Banyak perempuan yang berisiko tidak menunjukkan gejala apapun. Tanpa tanda peringatan dan terlihat sehat, mereka sebenarnya memiliki peluang lebih tinggi untuk mengalami hipertensi setelah melahirkan. 

Temuan ini menegaskan bahwa perubahan tekanan darah yang tampak ringan selama kehamilan tetap perlu diperhatikan. Bahkan, fluktuasi kecil bisa menjadi sinyal awal adanya masalah kardiovaskular yang mungkin muncul di kemudian hari.

Ciri-ciri Tekanan Darah Meningkat saat Hamil

Freepik
Freepik

Penting bagi ibu hamil untuk mengetahui tanda-tanda tekanan darah yang meningkat. Berikut ciri tekanan darah meningkat saat hamil:

  1. Wajah, kaki, dan tangan membengkakBengkak di kaki memang normal terjadi saat hamil, tapi jika muncul di wajah dan tangan, ini bisa mengarah pada tekanan darah tinggi. Saat hamil, jantung bekerja lebih berat untuk memompa lebih banyak darah, sehingga tekanan pada pembuluh darah meningkat.
  2. Sakit kepala beratJika mengalami sakit kepala yang terasa lebih kuat dan tidak hilang meski sudah minum obat, waspadai sebagai tanda hipertensi. Tekanan darah tinggi juga dapat mengacaukan sistem keseimbangan di telinga bagian dalam, sehingga ibu hamil bisa mengalami pusing hebat atau vertigo.
  3. Mual dan muntah berlebihanMual muntah yang muncul bersamaan dengan sakit kepala hebat atau pembengkakan di wajah, tangan, atau kaki bisa menandakan tekanan darah tinggi dalam kehamilan dan perlu perhatian khusus.
  4. Gangguan penglihatanHipertensi pada ibu hamil dapat menyebabkan mata jadi lebih sensitif terhadap cahaya, melihat kilatan atau bintik-bintik, hingga penglihatan buram. Pada kondisi berat, bahkan bisa terjadi kebutaan sementara.
  5. Nyeri di perut kanan atasNyeri di bawah tulang rusuk kanan dapat menjadi tanda peningkatan tekanan darah pada ibu hamil. Jika rasa sakit sering muncul atau tidak mereda, terutama disertai gejala lainnya, segera periksa ke dokter. 
  6. Sesak napasSesak napas yang terjadi disertai bengkak dan sakit kepala berat dapat menandakan kondisi serius. Tekanan darah tinggi bisa menyebabkan cairan menumpuk di paru-paru, sehingga pernapasan menjadi berat.

Apa yang Dapat Ibu Hamil Lakukan untuk Menjaga Tekanan Darah?

Freepik
Freepik

Memantau tekanan darah selama kehamilan sangat penting, tidak hanya untuk kesehatan bayi, tapi juga untuk kesehatan jangka panjang ibu hamil. Perubahan kecil pada tekanan darah tetap berdampak untuk kesehatan.

Berikut cara yang dapat ibu hamil lakukan selama kehamilan:

  • Memantau tekanan darahPemeriksaan rutin sangat penting untuk mendeteksi perubahan yang terjadi. Minta dokter untuk memantau tekanan darah selama kehamilan untuk melihat apakah ada yang mengkhawatirkan. Ini membantu mengidentifikasi potensi risiko sejak dini.
  • Diskusikan hasilJika tekanan darah lebih tinggi dari biasanya, meskipun masih tergolong normal, segera lakukan diskusi dengan dokter. Jangan sungkan untuk bertanya bagaimana perkembangan hasil dan apakah diperlukan pemantauan tambahan setelah melahirkan.
  • Melakukan aktivitas fisik yang amanMelakukan aktivitas fisik secara teratur sesuai anjuran dokter dapat membantu menjaga tekanan darah. Ibu hamil disarankan berolahraga ringan seperti berjalan kaki, berenang, atau yoga prenatal.
  • Konsumsi makanan seimbang Pola makan berpengaruh terhadap kesehatan jantung. Ibu hamil perlu mengonsumsi buah, sayur, protein rendah lemak, dan biji-bijian utuh yang membantu dalam mengelola tekanan darah. Jangan lupa batasi asupan garam, terutama jika memiliki tekanan darah tinggi.

Itulah penjelasan mengenai tekanan darah saat hamil dapat prediksi kesehatan jantung mama di masa depan. Jangan lupa melakukan pemantauan tekanan darah dengan rutin, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyuni Sahara
EditorWahyuni Sahara
Follow Us

Latest in Pregnancy

See More

Wajib Tahu! Ini 6 Persiapan Penting Sebelum Mama Jalani Pap Smear

05 Des 2025, 11:30 WIBPregnancy