TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Hewan yang Memiliki Jantung Unik, Ada Gurita dan Katak

Beberapa hewan memiliki jantung yang berbeda dengan jantung pada umumnya

Pexels/picasjoe

Sama seperti manusia, pada umumnya hewan juga memiliki jantung yang berfungsi untuk memompa darah ke paru-paru lalu diedarkan ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah yang bertujuan untuk mendapatkan oksigen.

Tanpa adanya jantung, hewan tidak akan mendapat pasokan oksigen. Tanpa oksigen, hewan dan makhluk hidup lain tidak mampu bertahan hidup.

Walau memiliki fungsi yang sama, namun jantung hewan dan jantung pada manusia berbeda. Jika pada manusia bentuk dan struktur jantung itu sama, hal tersebut tidak berlaku pada hewan.

Setiap hewan memiliki jantung yang berbeda-beda, tergantung pada jenis hewan itu sendiri. Beberapa hewan bahkan diketahui memiliki jantung yang unik, baik dari segi fungsi maupun struktur.

Untuk mengetahui informasi tentang jantung hewan secara lebih dalam, simak ulasan Popmama.com mengenai hewan yang memiliki jantung unik, berikut ini. 

1. Kecoak

Pexels/rogerbrown

Kecoak dapat bernapas menggunakan spirakel, yaitu lubang ventilasi kecil yang terdapat di tubuhnya. Dengan spirakel, oksigen dapat langsung tersebar ke seluruh tubuh tanpa memerlukan aliran darah dari jantung.

Pada hewan lain umumnya jantung berfungsi untuk memompa darah untuk mendapatkan oksigen. Kecoak memiliki sistem sirkulasi terbuka, yang mengakibatkan darah tidak mengalir melalui pembuluh darah.

Denyut jantung kecoak sama seperti manusia, namun pada kecoak jantung tidak berdetak sendiri. Otot-otot pada rongga tubuh kecoak mengembang dan mengendur untuk membantu jantung kecoak mengedarkan hemolymph ke seluruh tubuh.

2. Cacing tanah

Pexels/sippakornyamkasikorn

Cacing tanah tidak memiliki paru-paru. Ia bisa mendapatkan oksigen melalui kulitnya yang lembap. Namun cacing tanah tetap memiliki jantung yang befungsi untuk memeras pembuluh darah guna membantu mengedarkan darah ke seluruh tubuh.

Cacing tanah memiliki sistem peredaran darah terbuka, juga memiliki darah merah yang mengandung hemoglobin dan protein sebagai pembawa oksigen.

3. Sefalapoda

Pexels/pia

Hewan sefalopoda seperti cumi dan gurita, memiliki tiga jantung dalam tubuhnya. Walau begitu, cara kerja jantung pada hewan jenis ini sama dengan cara kerja jantung pada umumnya.

Dua jantung branchial pada tubuh sefalopoda berfungsi memompa darah ke insang untuk mendapatkan oksigen. Sedangkan satu jantung sistemik di pusat tubuh memompa darah yang mengandung oksigen dari insang dan mengedarkannya ke seluruh tubuh.

Keunikan lain hewan ini, yaitu mereka memiliki darah berwarna biru. Darah berwarna biru disebabkan oleh kandungan tembaga yang tinggi dalam darah.

4. Ikan paus

Pexels/diannemaddox

Selain ukuran tubuhnya yang besar, paus juga memiliki ukuran jantung besar dengan berat hingga 430 kilogram.

Seperti mamalia pada umumnya, jantung paus terdiri atas empat ruang. Saat menyelam, detak jantung paus akan melambat hingga empat denyut per menit.

Hal ini bertujuan agar paus biru bisa lebih lama berada di kedalaman dan mengurangi risiko penyakit dekompresi/DCS.

5. Katak

Pexels/pixabay

Katak memiliki tiga ruang jantung, yakni dua di atrium dan satu ventrikel. Katak menyimpan darah beroksigen di organ trabeculae dan darah tanpa oksigen di ventrikel tunggalnya. Katak juga bisa mendapatkan oksigen dari kulitnya.

Saat darah tanpa oksigen masuk ke atrium kanan, darah ini melalui ventrikel akan keluar ke paru-paru dan kulit untuk mendapatkan oksigen.

Darah beroksigen itu kembali ke jantung lewat atrium kiri, lalu ke ventrikel. Kemudian jantung katak akan memompanya ke seluruh tubuh.

Itu dia lima hewan yang memiliki jantung unik. Walaupun fungsi, bentuk, dan struktur jantung pada setiap hewan berbeda-beda, namun fungsi utama jantung pada sebagian besar makhluk hidup, tetap memompa darah untuk mendapat oksigen.

Baca Juga:

The Latest