10 Manfaat Pepaya untuk Ibu Hamil
Buah pepaya tidak mengenal musim sehingga sangat mudah diperoleh, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat hamil, Mama perlu mengonsumsi makanan bernutrisi. Nutrisi dan vitamin dapat diperoleh dari buah-buahan.
Salah satu buah yang murah dan sangat mudah diperoleh di Indonesia adalah pepaya. Buah ini tidak mengenal musim, jadi Mama dapat menikmatinya kapan saja.
Meski murah, kandungan nutrisi pepaya memberikan segudang manfaat bagi Mama jika dikonsumsi saat hamil. Apa saja?
Yuk, simak ulasan Popmama.com berikut ini mengenai manfaat pepaya untuk ibu hamil.
1. Melancarkan pencernaan
Saat hamil, Mama mungkin sering mengalami sembelit. Kandungan beta-karoten pada pepaya matang bisa menjadi sumber antioksidan yang dapat meredakan heartburn dan mengurangi risiko sembelit.
Selain itu, kandungan serat yang ada pada pepaya sangat bermanfaat untuk usus serta dapat mempercepat proses pencernaan protein yang terdapat di tubuh setiap manusia.
2. Mengurangi rasa mual
Morning sickness biasa dialami oleh ibu hamil di trimester pertama. Ini adalah gejala kehamilan yang normal, Ma. Sayangnya, keluhan ini sering membuat tidak nyaman terutama saat beraktivitas.
Konsumsi pepaya dipercaya dapat membantu Mama mengatasi rasa mual ini.
3. Memelihara sistem kekebalan tubuh
Pepaya mengandung vitamin A dan C, yang tentunya sangat bagus untuk tubuh dalam menunjang dan memperkokoh sistem kekebalan tubuh. Selain itu juga mengandung antioksidan.
Vitamin dan antioksidan adalah dua komponen yang ampuh meningkatkan sistem kekebalan tubuh sekaligus mencegah penyakit akibat infeksi.
4. Menjaga tekanan darah saat hamil
Pepaya mengandung banyak kalium dan bermanfaat untuk mengontrol kadar natrium dalam darah saat hamil.
Kadar natrium yang normal akan berdampak terhadap tekanan darah yang normal. Hal ini penting sekali untuk ibu hamil sebab rentan terhadap kenaikan tekanan darah yang pada akhirnya dapat membahayakan janin.
5. Mencegah dehidrasi
Kebutuhan cairan saat hamil akan meningkat dua kali lipat. Tidak heran, karena saat hamil Mama juga harus memenuhi kebutuhan cairan janin.
Jika kebutuhan cairan tidak terpenuhi tentu saja hal ini akan berdampak buruk terhadap kesehatan mama dan janin yang berpotensi dehidrasi. Dehidrasi dapat menyebabkan beberapa komplikasi kehamilan yang membahayakan janin dan Mama. Jadi, penuhi kebutuhan asupan cairan harian mama.
Oleh karena itu, buah pepaya adalah salah satu makanan yang direkomendasikan bagi ibu hamil karena mengandung kadar air yang tinggi.
EDITORS' PICKS
6. Memberikan energi
Apakah Mama sering merasa lelah saat hamil? Jika ya, maka kuncinya adalah mengonsumsi pepaya. Energi bisa diperoleh dari kandungan gula dan kalori yang terdapat dalam pepaya.
Kecukupan energi adalah faktor penting untuk mencegah kelelahan pada ibu hamil.
7. Mendukung tumbuh kembang janin
Pada buah pepaya yang telah matang, terdapat kandungan asam folat yang cukup tinggi yang bagus untuk perkembangan janin di dalam kandungan. Asam folat tersebut memiliki peran utama dalam mendukung tumbuh kembang janin.
Vitamin A yang ada pada pepaya juga akan mendukung perkembangan penglihatan janin, Ma.
8. Membantu meningkatkan produksi ASI
Mengonsumsi pepaya matang saat hamil, dalam proporsi yang tepat, diketahui juga dapat memabntu meningkatkan produksi ASI, Ma.
9. Membantu meredakan sakit mag
Enzim yang ada pada pepaya dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi peradangan pada lambung.
Hasilnya, pepaya juga dapat digunakan sebagai pengobatan rumahan untuk mengatasi sakit mag atau refluks asam akibat kehamilan.
10. Membantu meningkatkan kadar hemoglobin
Mengonsumsi buah pepaya saat hamil bisa membantu meningkatkan kadar hemoglobin dalam tubuh mama.
Jika Mama menderita anemia selama kehamilan, Mama dapat mengonsumsi pepaya yang matang secukupnya, karena membantu pembentukan sel darah merah (RBC).
Nah, itu tad manfaat pepaya untuk ibu hamil yang bisa Mama dapatkan bila mengonsumsinya secara teratur. Namun, pastikan Mama hanya mengonsumsi pepaya yang sudah matang, ya!
Baca juga: