Baca artikel Popmama lainnya di IDN App

Sering Makan Pedas Gadis Ini Alami Fistula Ani, Apa Itu?

TikTok.com/@siendutt19
TikTok.com/@siendutt19

Sebuah video TikTok dari akun @siendutt19 memperoleh sorotan karena mengungkap kisahnya yang gemar makan makanan pedas hingga akhirnya didiagnosa kondisi serius yang disebut fistula ani.

Iklan - Scroll untuk Melanjutkan

Meskipun merasakan gejala sejak 2 tahun lalu, keputusannya untuk mengabaikan dan meneruskan kebiasaan makan pedas membawa dampak yang serius pada kesehatannya.

Selama 2 tahun tanpa perhatian medis, gadis ini sekarang dihadapkan pada pilihan operasi sebagai satu-satunya cara untuk menyembuhkan kondisinya yang semakin parah.

Simak kisah lengkapnya di rangkuman Popmama.com berikut ini.

1. Mengabaikan gejalanya

Freepik
Freepik

Gadis tersebut, sejak Agustus 2021, telah merasakan gejala yang seharusnya menjadi peringatan. Namun, ia memilih untuk mengabaikannya dengan harapan penyakitnya akan sembuh sendiri dengan minum obat.

Kebiasaannya terus berlanjut, yaitu makan makanan pedas dan tidak sehat tanpa memedulikan gejala awal yang akhirnya membuatnya didiagnosa penyakit fistula ani.

Setelah 2 tahun mengesampingkan gejala, kondisinya semakin memburuk, dan satu-satunya pilihan adalah menjalani operasi.

2. Biaya operasi yang mahal

Freepik/gpointstudio
Freepik/gpointstudio

Dengan biaya operasi yang tinggi, gadis ini memilih mengandalkan BPJS sebagai solusi pembayaran perawatan medisnya, meski harus menunggu BPJS miliknya aktif dan jadwal operasi.

Sambil menunggu, ia pun sudah menjauhi makanan pedas dan memilih untuk banyak minum air putih.

3. Apa itu fistula ani?

Pexels.com/Miriam Alonso
Pexels.com/Miriam Alonso

Fistula ani merupakan suatu kondisi medis yang ditandai oleh pembentukan saluran abnormal antara saluran pencernaan, seperti rektum atau usus halus, dan kulit di sekitar anus.

Saluran ini dapat terbentuk akibat infeksi abses di sekitar anus yang pecah dan membentuk jalur ke permukaan kulit. Gejala yang umum terkait dengan fistula ani meliputi rasa sakit di sekitar anus, peradangan, serta keluarnya nanah atau darah.

Fistula ani dapat terjadi sebagai komplikasi dari kondisi abses perianal atau infeksi saluran pencernaan. Meskipun gejalanya dapat bervariasi, kondisi ini umumnya memerlukan perhatian medis dan seringkali membutuhkan tindakan operasi untuk mengatasi saluran abnormal tersebut.

Prosedur operasi untuk fistula ani melibatkan pembukaan dan pembersihan saluran, serta penutupan jalur yang abnormal.

Meskipun penyembuhan dapat memakan waktu, perawatan medis yang tepat adalah langkah kunci dalam mengatasi fistula ani dan mencegah komplikasi lebih lanjut.

4. Dampak makanan pedas terhadap kesehatan anus

Unsplash/Thomas Evans
Unsplash/Thomas Evans

Tindakan pencegahan menjadi sangat penting dalam konteks kesehatan anus, mengingat potensi dampak negatif makanan pedas terhadap perkembangan kondisi seperti fistula ani.

Konsumsi makanan pedas dapat memicu iritasi pada saluran pencernaan dan merangsang peradangan di sekitar anus, yang pada gilirannya dapat meningkatkan risiko pembentukan fistula ani.

Perlu dicatat pentingnya pencegahan terkait dampak makanan pedas pada kesehatan anus yang bisa memicu kondisi serius. Kesadaran akan hubungan pola makan dengan risiko kesehatan memberikan dorongan untuk langkah-langkah preventif, seperti mengurangi asupan makanan pedas.

Share
Editorial Team

Latest in Big Kid

See More