Tata Cara Salat Jamak Taqdim Zuhur dan Asar untuk Anak

Niat adalah salah satu rukun yang wajib dalam salat, termasuk saat melakukan salat jamak taqdim. Niat ini harus sudah terlintas di dalam hati, minimal saat mengucapkan takbiratul ihram di rakaat pertama.

Nah, berikut lafaz niat salat jamak taqdim untuk salat jamak taqdim Zuhur dan Asar:

Bacaan niat salah Zuhur adalah:

أُصَلِّى فَرْضَ الظُّهْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مَجْمُوْعًا مَعَ الْعَصْرِ جَمْعَ تَقْدِيْمٍ لِلَّهِ تَعَالَى

Ushallii fardhadz dzuhri arba'a raka'aatin majmuu'an ma'al 'ashri jam'a taqdiimin lillaahi ta'aalaa

Artinya:

"Saya niat salat fardhu Zuhur empat rakaat yang dijamak bersama Asar dengan jamak taqdim karena Allah Ta’ala."

Bacaan niat salah Asar adalah:

أُصَلِّى فَرْضَ الْعَصْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مَجْمُوْعًا مَعَ الظُّهْرِ أَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushallii fardhal 'ashri arba'a raka'aatin majmuu'an ma'adz dzuhri adaa-an lillaahi ta'aalaa

Artinya:

"Saya niat salat fardhu Asar empat rakaat yang dijamak bersama Zuhur, sebagai tunai karena Allah Ta’ala."

Setelah memahami niat dan syaratnya, juga harus tau tata cara salat jamak taqdim Zuhur dan Asar yang benar. Berikut langkah-langkah salat jamak taqdim secara lengkap. Yuk, ikuti urutannya:

Melakukan salat Zuhur terlebih dahulu

• Niat salat jamak taqdim Zuhur dan Asar di dalam hati

• Takbiratul ihram, angkat tangan sambil mengucapkan “Allahu Akbar”

• Membaca doa iftitah

• Lanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek

• Lakukan gerakan salat seperti biasa: rukuk, i’tidal, sujud, duduk di antara dua sujud

• Ulangi hingga menyelesaikan empat rakaat

• Setelah itu, baca tasyahud akhir dan tutup dengan salam

Lanjut ke salat Asar

• Setelah salam, langsung berdiri untuk melaksanakan salat Asar

• Niat salat Asar dalam hati.

• Laksanakan empat rakaat salat Asar seperti biasa, mulai dari takbiratul ihram hingga sujud

• Akhiri dengan tasyahud akhir dan salam

Setelah mengetahui niat dan tata cara salat jamak taqdim, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar ibadah ini sah. Perhatikan baik-baik ya!

• Harus dalam kondisi bepergian jauh (safar) dengan jarak minimal sekitar 82 km atau 48 mil

• Niat untuk menggabungkan salat ini harus sudah diniatkan saat takbiratul ihram salat yang pertama

• Urutannya harus benar, yaitu mulai dengan salat yang waktunya lebih awal. Misalnya, salat Zuhur dulu baru Asar

• Salat yang kedua harus dikerjakan tanpa jeda lama dari salat pertama, jadi harus langsung berurutan

• Saat melaksanakan salat kedua, kondisi masih harus dalam keadaan safar

• Dan, salat kedua ini harus masih dikerjakan dalam waktu salat pertama, bukan setelah waktunya berakhir

Selain karena bepergian jauh, ada juga kondisi lain yang membolehkan melaksanakan salat jamak, seperti:

• Cuaca buruk, misalnya hujan deras, angin kencang, atau suhu dingin ekstrem

• Sakit yang membuat sulit untuk salat tepat waktu

• Kondisi darurat atau keperluan penting yang menyulitkan salat di waktunya masing-masing

Penting untuk diingat bahwa salat jamak ini adalah keringanan (rukhsah) yang diberikan dalam Islam, bukan kewajiban. Kalau masih memungkinkan untuk salat di waktunya masing-masing, itu tetap lebih utama.

Itulah tadi tata cara sholat jamak taqdim Dzuhur dan Ashar. Semoga membantu!