Ketahui Sejak Dini! Ini Dia 5 Tanda Flek Paru-Paru pada Anak Balita

Penyakit flek paru-paru pada anak-anak memiliki banyak tanda dan gejala, sebab penyakit ini memiliki banyak bentuk.

Salah satu tandanya ialah batuk yang berulang kali. Bahkan saat si Kecil terkena serangan batuk, ia juga mengalami keringat dingin.

Sayangnya gejala tersebut sering membuat orangtua salah paham, karena sangat mirip dengan tanda masuk angin.

Menurut Momjunction.com, apakah orangtua memerhatikan saat anaknya batuk? Mengawasi tanda dan gejala flek paru-paru secara teratur adalah salah satu cara untuk memastikan kesehatan yang baik pada anak-anak.

Konsultasikan dengan dokter jika sang buah hati sudah menunjukkan gejala batuk yang tidak kunjung sembuh selama dua minggu atau lebih.

Di tahap awal, batuk akibat flek paru-paru pada anak bisa terdengar kering lalu beberapa saat menjadi lebih basah.

Batuk basah sering ditandai dengan suara yang sangat keras dan membuat anak terlihat sangat pucat.

Flek paru-paru selalu ditemukan secara tidak sengaja pada rontgen dada atau CT scan. Namun, penyakit ini dapat menyebabkan gejala seperti batuk yang berlangsung atau batuk darah.

Hal tersebut menandai bahwa organ paru-paru sudah mengalami infeksi yang lebih parah.

Penyakit flek paru-paru bisa terjadi pada siapa saja, termasuk anak-anak yang sehat dan juga lemah.

About Kids Health memaparkan, pada penyakit flek paru-paru biasanya dapat didiagnosis yang berkaitan dengan penumpukan tekanan di dalam dada dan kemungkinan akan mengganggu pernapasan.

Rasa sesak pada bagian dada anak sebenarnya menjadi pertanda bahwa kapasitas paru-paru untuk menyerap dan menampung oksigen sudah tidak maksimal lagi.

Jadi ketika ada pertanda ini, maka segera bawa anak ke dokter agar mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.

Dalam tahap tertentu, ketika flek paru-paru tidak diobati dengan cara yang tepat maka bisa menyebabkan masalah kesehatan yang lebih parah. 

Dilansir dari British Lung Foundation, ada banyak infeksi dan kondisi yang dapat memengaruhi pernapasan dan paru-paru anak. Salah satunya peradangan bronkitis.

Di mana bronkitis lebih sering terjadi infeksi pada saluran napas, kemudian menyebabkan iritasi dan radang di lapisan mukosa bronkus.

Akibat peradangan, maka mukosa menjadi bengkak dan produksi lendir menjadi berlebihan.

Beberapa faktor penyebabnya akibat dari paparan asap rokok dari orang sekitar.

Selain batuk dan peradangan bronkitis, ada juga tanda lainnya yang menyatakan anak terkena flek paru-paru. Yang mana membuat salah satu bagian organ tidak berfungsi dengan penuh.

Seperti yang diungkapkan oleh National Heart, Lung and Blood Institute bahwa ada berbagai penyebab yang mendasari tanda-tanda dan gejala-gejala penyakit flek paru-paru.

Biasanya si Kecil akan mengalami sesak napas saat berolahraga atau sedang makan, biasanya disebut dispnea.

Hal ini disebabkan udara yang tidak cukup dalam paru-paru. Bahkan beberapa anak juga mengalami napas yang berbunyi. Akibatnya anak akan semakin sangat lemah hingga tidak mampu untuk bergerak sendiri.

Itulah beberapa tanda flek paru-paru pada anak balita yang harus segera diperhatikan sejak dini. Pastikan untuk berkonsultasi dengan tim perawatan kesehatan tentang gejala yang dialami anak.