Baca artikel Popmama lainnya di IDN App

BPOM Rilis Hasil Uji 13 Obat Sirup yang Tak Ada Kandungan EG-DEG

Pexels/cottonbro
Pexels/cottonbro

Mama pasti menyadari akan banyaknya pemberitaan mengenai obat sirup yang beredar di media beberapa hari terakhir. Bukannya menenangkan, pemberitaan mengenai obat sirup yang beredar kebanyakan membuat para orangtua menjadi resah.

Iklan - Scroll untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) telah mengeluarkan daftar 102 obat yang digunakan pasien gagal ginjal akut. Dari daftar tersebut, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sempat meminta obat-obat tersebut tak diresepkan dulu.

Terkait dengan hal itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (BPOM) memberikan keterangan dan daftar obat sirup yang aman digunakan melalui siaran pers yang dikeluarkan pada Minggu (23/10/2022). Kira-kira apa saja produk yang dimaksud BPOM?

Jika Mama ingin mengetahui kabar ini lebih jelas, berikut Popmama.com telah merangkum beberapa fakta mengenai daftar 13 obat sirup yang dinyatakan aman digunakan menurut BPOM secara lebih detail.

1. BPOM lakukan penelusuran terhadap 102 obat sirup

Unsplash/Towfiqu barbhuiya
Unsplash/Towfiqu barbhuiya

Untuk memastikan kandungan bahan yang ada pada 102 produk obat yang diumumkan Kemenkes, BPOM menerangkan bahwa pihaknya melakukan penelusuran data registrasi. Dari penelusuran tersebut, BPOM mendapatkan hasil, antara lain:

  • Dua puluh tiga produk tidak menggunakan propilen glikol, polietilen glikol, sorbitol, dan/atau gliserin/gliserol, sehingga aman digunakan sepanjang sesuai aturan pakai.
  • Tujuh produk telah dilakukan pengujian dengan hasil dinyatakan aman digunakan sepanjang sesuai aturan pakai.
  • Tiga produk telah dilakukan pengujian dan dinyatakan mengandung cemaran EG/DEG melebihi ambang batas aman. Ketiga produk ini termasuk dalam 5 (lima) produk yang telah diumumkan pada penjelasan BPOM tanggal 20 Oktober 2022.

Dalam siaran persnya, BPOM pun mengaku masih melakukan sampling dan pengujian terhadap 69 produk obat lainnya. Pihaknya berjanji akan terus memperbaharui informasi terkait dengan hasil pengawasan terhadap obat sirup berdasarkan data terbaru.

2. Ada 13 obat sirup yang dinyatakan aman oleh BPOM

Pexels/cottonbro
Pexels/cottonbro

Mengenai obat sirup, BPOM mengaku pihaknya melakukan intensifikasi surveilans mutu berbasis risiko, sampling, dan pengujian untuk memastikan seluruh produk yang beredar di pasaran tidak mengandung cemaran EG dan DEG melebihi ambang batas aman.

"Berdasarkan hasil pengujian sampai dengan 23 Oktober 2022, terdapat 13 sirup obat (21 bets) dengan hasil dinyatakan aman digunakan sepanjang sesuai aturan pakai," bunyi keterangan BPOM.

Sementara itu, terhadap produk yang dinyatakan kandungan cemaran EG melebihi ambang batas aman, BPOM mengaku melakukan intensifikasi sampling dan pengujian untuk semua produk sirup yang diproduksi oleh industri farmasi yang sama, termasuk produk yang sama dengan bets yang berbeda.

Pihaknya menerangkan, untuk sampel produk lainnya akan disampaikan kepada masyarakat setelah diperoleh hasil pengujian.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, ada 5 produk obat sirup yang ditarik karena dinyatakan memiliki kandungan cemaran EG melebihi ambang batas aman, yakni Termorex Sirup, Flurin DMP Sirup, Unibebi Cough Sirup, Unibebi Demam Sirup, dan Unibebi Demam Drops.

3. Daftar lengkap 13 obat sirup yang dinyatakan aman digunakan

Ilustrasi - Freepik/user18526052
Ilustrasi - Freepik/user18526052

Dilansir dari lampiran yang ada dalam siaran pers di situs resmi BPOM, berikut daftar 13 obat sirup yang dinyatakan aman digunakan sepanjang sesuai aturan pakai berdasarkan hasil intensifikasi surveilans mutu berbasis risiko, sampling, dan pengujian BPOM, antara lain:

1. Bodrexin Flu & Batuk PE Sirup

  • Nomor Izin Edar: DTL1422723337A2
  • Nomor Bets: 090112, 080892, 101042
  • Pemilik Izin Edar: Tempo Scan Pacific
  • Kegunaan: Obat batuk dan flu

2. Calorex Sirup

  • Nomor Izin Edar: DTL7813020337A1
  • Nomor Bets: APR22A01
  • Pemilik Izin Edar: Konimex
  • Kegunaan: Obat batuk dan flu

3. Fasidol Drops

  • Nomor Izin Edar: DBL0309213936A1
  • Nomor Bets: 20130
  • Pemilik Izin Edar: Ifars Pharmaceutical
  • Kegunaan: Obat demam

4. Fermol Sirup

  • Nomor Izin Edar: DBL2044401337A1
  • Nomor Bets: H20326N
  • Pemilik Izin Edar: Kimia Farma
  • Kegunaan: Obat demam

5. Fortusin Sirup

  • Nomor Izin Edar: DTL0233402837A1
  • Nomor Bets: LNY 53
  • Pemilik Izin Edar: Solas Langgeng Sejahtera
  • Kegunaan: Obat batuk dan flu

6. Promedryl Sirup (Rasa Jeruk)

  • Nomor Izin Edar: DTL1933215837A1
  • Nomor Bets: 19522F0010
  • Pemilik Izin Edar: Promedrahardjo Farmasi Industri
  • Kegunaan: Obat batuk

7. Siladex Antitusive Sirup 30 mL, 60 mL, 100 mL

  • Nomor Izin Edar: DTL1613025737A1
  • Nomor Bets: AUG22A01 (30 mL), AUG22A10 (60 mL), SEP22A03 (100 mL)
  • Pemilik Izin Edar: Konimex
  • Kegunaan: Obat batuk

8. Siladex Cough & Cold Sirup

  • Nomor Izin Edar: DTL8713002537A1
  • Nomor Bets: AUG22A11
  • Pemilik Izin Edar: Konimex
  • Kegunaan: Obat batuk dan flu

9. Siladex DMP Sirup 30 ml, 60 ml, 100 mL

  • Nomor Izin Edar: DTL1613025637A1
  • Nomor Bets: MAR22A01 (30 mL), AUG22A02 (60 mL), JUL22A04 (100 mL)
  • Pemilik Izin Edar: Konimex
  • Kegunaan: Obat batuk

10. Termorex Baby Drops Rasa Jeruk

  • Nomor Izin Edar: DBL9513010436A1
  • Nomor Bets: JUL22A01
  • Pemilik Izin Edar: Konimex
  • Kegunaan: Obat demam

11. Termorex Plus Sirup Rasa Jeruk 30 mL, 60 mL

  • Nomor Izin Edar: DTL0113019737A1
  • Nomor Bets: JUL22A02 (30 mL), JUL22A11 (60 mL)
  • Pemilik Izin Edar: Konimex
  • Kegunaan: Obat batuk dan flu

12. Termorex Sirup Rasa Jeruk 30 mL

  • Nomor Izin Edar: DBL7813003537A1
  • Nomor Bets: SEP22A04
  • Pemilik Izin Edar: Konimex
  • Kegunaan: Obat demam

13. Praxion Suspensi

  • Nomor Izin Edar: DBL0521631433A1
  • Nomor Bets: D2H747C, D2I103D
  • Pemilik Izin Edar: Pharos Indonesia
  • Kegunaan: Obat demam

Jadi, itulah rangkuman beberapa fakta mengenai daftar 13 obat sirup yang dinyatakan aman digunakan menurut BPOM. Hadirnya informasi ini tentu menenangkan hati mama dari keresahan akan berita mengenai obat sirup yang beredar di mana-mana.

Kita sebagai orangtua tentu sangat menantikan kabar terbaru mengenai obat sirup. Oleh sebab itu, untuk perkembangan mengenai kabar ini, kita tunggu saja informasi resmi terbaru nanti ya, Ma.

Share
Editorial Team

Hari Peluk Anak Sedunia, Sudahkah Mama Memeluk si Kecil Hari Ini?

Pexels/Anna Shvets
Pexels/Anna Shvets

Seberapa sering mama memeluk si Kecil? Ternyata, memeluk punya begitu banyak dampak positif terhadap perkembangan anak, lho.

Tak heran, jika hari Senin ketiga setiap bulan Juli diperingati sebagai Hari Peluk Anak Sedunia atau Global Hug Your Kids.

Tahun ini, peringatan ini jatuh pada hari Senin, 17 Juli.

Dari mana gagasan peringatan hari ini berasal dan apa saja manfaat memeluk anak? Berikut ini Popmama.com merangkum informasinya.

1. Hari Peluk Anak Sedunia dimulai sejak tahun 2008

Pexels/Cottonbro studio
Pexels/Cottonbro studio

Michelle Nichols adalah penggagas Hari Peluk Anak Sedunia. Ia memulai Hari Peluk Anak Sedunia ini setelah satu dekade selepas putranya yang bernama Mark meninggal dunia karena kanker otak. Saat itu, Mark meninggal di usia delapan tahun.

Mengenang sang Anak, Nichols menjadikan hari Senin ketiga setiap bulan Juli sebagai pengingat bagi para mama dan papa, terutama bagi mereka yang sering berjauhan dari sang Anak, untuk memeluk anak sebagai ungkapan kasih sayang.

2. Makna pelukan