5 Fakta Perbedaan Masa Kecil Al Ghazali dan Alyssa Daguise
- Al Ghazali lahir dan tinggal di Indonesia, sementara Alyssa Daguise tinggal di Prancis sebelum pindah ke Indonesia.
- Keluarga Al Ghazali terbuka dengan kehidupan mereka, sementara keluarga Alyssa sangat tertutup dan menjunjung privasi.
- Al Ghazali sudah terbiasa tampil di depan kamera sejak kecil, sedangkan Alyssa baru aktif di dunia hiburan setelah beranjak remaja.
Masa kecil seseorang sering kali membentuk kepribadian dan cara pandangnya saat dewasa. Begitu pula dengan Al Ghazali dan Alyssa Daguise, pasangan yang rupanya memiliki latar belakang masa kecil yang cukup berbeda.
Dibesarkan dalam lingkungan dan budaya yang berbeda, keduanya tumbuh dengan pengalaman unik masing-masing. Dari tempat tinggal hingga cara dididik orangtua, perbedaan tersebut membentuk karakter mereka hingga kini.
Berikut Popmama.com rangkum fakta perbedaan masa kecil Al Ghazali dan Alyssa Daguise, ada hal unik lho!
1. Alyssa sempat tinggal di Prancis, Al Ghazali sejak lahir di Indonesia
Al Ghazali lahir dan besar di Indonesia, tepatnya di Jakarta pada 1 September 1997. Ia tumbuh dan besar di tengah sorotan media sebagai anak dari pasangan musisi ternama, Ahmad Dhani dan Maia Estianty.
Sejak kecil, Al Ghazali sudah akrab dengan dunia hiburan. Kedua orangtuanya yang merupakan musisi sangat terbuka terhadap seni. Dalam banyak wawancara Al sudah dikenalkan banyak genre musik sejak kecil.
Berbeda dengan Al, Alyssa Daguise menghabiskan masa kecilnya di luar negeri, yaitu di Prancis. Ia dan keluarganya lalu pindah ke Indonesia. Alyssa Daguise lahir dari ibu berdarah Indonesia dan sang Papa asal Prancis.
Perbedaan ini membuatnya terbiasa dengan budaya barat yang lebih privat. Lingkungannya pun lebih tenang dan jauh dari sorotan kamera. Tak hanya itu, Alyssa juga fasih berbahasa Prancis dan Inggris.
2. Kehidupan pribadi, keluarga Alyssa Daguise sangat tertutup
Sejak kecil keluarga Al Ghazali sangat terbuka dengan kehidupan mereka. Bukan tanpa sebab karena Dhani dan Maia memang artis dan musisi terkenal pada zamannya. Sehingga segala kehidupan mereka akan selalu disorot.
Pola asuh yang cukup terbuka dan mandiri dialami Al Ghazali. Hal itu didapatkan khususnya dari Maia Estianty. Sang Mama mengajak anak-anaknya berdiskusi dan memberi ruang untuk menentukan pilihan sendiri.
Al dan adik-adiknya dibiarkan berekspresi, apalagi soal musik. Al Ghazali sendiri sudah mulai tampil di depan umum sejak usia belia.
Sementara itu, Alyssa cenderung tumbuh dalam lingkungan keluarga yang lebih tertutup. Dalam sebuah wawancara ia pernah menyebut bahwa keluarganya sangat menjunjung privasi dan pendidikan.
Sejak kecil keluarga Alyssa Daguise menjunjung tinggi soal pendidikan. Oleh karenanya ia menempuh jalur pendidikan formal dengan serius, bahkan berkuliah jurusan pendidikan dokter gigi di Universitas Paris Descartes, Prancis.
Pengalaman masa kecil itulah yang membuat Alyssa tumbuh menjadi pribadi yang tenang dan hati-hati, terutama saat bersosialisasi di ruang publik maupun media sosial. Tak heran, sejak terjun ke dunia hiburan, Alyssa dikenal minim kontroversi dan jarang terseret gosip miring.
3. Dukungan keluarga saat masuk dunia hiburan
Al Ghazali sejak kecil sudah terbiasa tampil di depan kamera, mengikuti jejak Papa dan Mamanya yang aktif di industri hiburan. Bahkan, bersama adik-adiknya, Al sempat membentuk grup musik Lucky Laki.
Tiga saudara ini pun mulai dikenal publik sejak usia sekolah dasar. Mereka aktif menjadi musisi cilik saat itu. Lagu mereka "Aku Bukanlah Superman" sempat viral pada masanya.
Sementara itu, Alyssa baru mulai aktif di dunia hiburan setelah beranjak remaja. Ia dikenal melalui media sosial sebagai selebgram dan model, bukan sebagai anak selebriti.
Masa kecilnya lebih banyak dihabiskan di sekolah dan aktivitas non-hiburan, sehingga debutnya di dunia publik terbilang cukup terlambat dibanding Al. Salah satu yang membuat nama Alyssa terkenal adalah menjadi OLLG (One Less Lonely Girl) saat konser Justin Bieber tahun 2011 lalu.
4. Perbedaan pertemanan mereka saat kecil, Alyssa sangat beragam
Sebagai anak selebriti di Indonesia, Al sudah terbiasa berada di lingkungan artis sejak kecil. Ia akrab dengan anak-anak artis lainnya dan sering tampil di acara TV atau acara keluarga para publik figur.
Dunia Al sejak dini dipenuhi orang-orang terkenal. Sahabat Al Ghazali saat kecil salah satunya Verrell Bramasta. Kedekatan keduanya bahkan berlangsung hingga dewasa.
Sempat besar di luar negeri, Alyssa tumbuh dengan pergaulan dan teman yang sangat beragam secara internasional. Ia memiliki teman-teman dari berbagai negara, dan lebih sering menggunakan bahasa Inggris dan Prancis dalam kesehariannya.
5. Perbedaan hobi serta aktivitas Al Ghazali dan Alyssa saat kecil
Al Ghazali yang tumbuh di keluarga musisi ter-influence musik dari kecil. Ia juga menunjukkan minat besar pada olahraga. Al suka bermain piano, gitar, dan aktif dalam berbagai kegiatan luar ruang seperti sepak bola dan berenang.
Musik adalah bagian penting dari hidupnya sejak kecil. Ia mahir menggunakan berbagai alat musik, paling mahir adalah gitar.
Dikutip dari berbagai sumber, Alyssa kecil lebih tertarik pada hal-hal yang berhubungan dengan seni visual dan fashion. Ia suka menggambar, merancang gaya berpakaian, serta menyukai aktivitas kreatif seperti membuat kerajinan tangan.
Tidak hanya itu, Alyssa Daguise juga suka traveling yang diturunkan dari hobi sang Papa lho.
Itulah tadi fakta perbedaan masa kecil Al Ghazali dan Alyssa Daguise. Banyak yang berbeda, tetapi mereka tetap bisa menemukan kecocokan satu sama lain!
