Benarkah Kulit Kepala Lebih Sensitif Dibanding Kulit Wajah? Ini Kata Dermatolog

Kerontokan rambut masih menjadi masalah paling umum yang dikeluhkan masyarakat Indonesia.

Sebagian besar pasien yang datang ke dokter kulit mengeluhkan rambut rontok sebagai masalah utama. Kondisi ini kerap dianggap sepele, padahal dampaknya bisa memengaruhi kepercayaan diri.

“Keluhan rambut mostly adalah karena kerontokan. Pasien umumnya datang karena kerontokan rambut,” ungkap Prof. dr. Kusmarinah Bramono, Sp.D.V.E, Subsp.D.T. Ph.D. FINSDV, FAADV selaku Dermatolog dan Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia saat acara ‘Talkshow Konferensi Pers & Peluncuran Dove Hairfall Control’ di InterContinental Jakarta Pondok Indah, Senin (15/12/2025). 

Masih banyak orang keliru bahwa area rambut yang perlu dirawat adalah batang hingga ujungnya. Padahal, studi mengungkapkan bahwa 80 persen kerontokan rambut berawal dari masalah kulit kepala. 

“Hal ini kemungkinan karena dalam merawat rambut mereka salah, yang diurus lebih ke batang rambut. Banyak juga yang menggunakan perawatan tidak didasari bukti ilmiah. Padahal bukan helai rambut yang jadi masalah. 80 persen masalah kerontokan rambut berawal dari kondisi kulit kepala,” tambahnya. 

Kulit kepala yang sehat merupakan fondasi penting bagi pertumbuhan rambut yang kuat dan tidak mudah rontok.

Sebuah uji klinis yang dilakukan oleh Dove juga menunjukkan tingkat kerontokan rambut lebih tinggi terjadi pada kulit kepala yang bermasalah, dibanding mereka yang memiliki kulit kepala sehat. 

Oleh karena itu, sama seperti kulit wajah yang dirawat dengan skincare khusus, kulit kepala juga membutuhkan perawatan yang terarah dan konsisten agar rambut tetap sehat.

“Penelitian yang didukung oleh Dove itu sudah menunjukkan bahwa orang yang punya masalah kulit kepala itu mempunyai kerontokan rambut yang lebih besar dibanding mereka yang kulit masalahnya tidak bermasalah. Perawatan kulit kepala penting untuk menjaga agar rambut tidak rontok,” jelas Prof. dr. Kusmarinah Bramono, Sp.D.V.E, Subsp.D.T. Ph.D. FINSDV, FAADV. 

Banyak yang belum menyadari bahwa kulit kepala memiliki struktur yang lebih tipis dibandingkan kulit wajah.

Kondisi ini membuat kulit kepala tidak mampu menahan cairan sebanyak kulit wajah, sehingga lebih mudah mengalami kekeringan dan iritasi.

“Kita kebanyakan merawat kulit wajah. Padahal kulit kepala memiliki kerentanan yang lebih dibanding kulit wajah. Kulit kepala lebih tipis dibanding kulit wajah, itu sudah terbukti,” jelas Prof. dr. Kusmarinah Bramono, Sp.D.V.E, Subsp.D.T. Ph.D. FINSDV, FAADV. 

Karena tingkat kerentanannya lebih tinggi, kulit kepala membutuhkan perawatan ekstra.

Jika tidak dirawat dengan baik, lapisan pelindungnya bisa melemah dan memicu berbagai masalah seperti ketombe, gatal, hingga rambut rontok yang semakin parah.

“Kulit kepala tidak bisa menahan banyak cairan daripada kulit wajah, jadi lebih mudah kering. Kulit kepala lebih rentan dibanding kulit wajah. Itu sebabnya, kulit kepala membutuhkan perawatan ekstra untuk tetap sehat dan kuat,” sambungnya. 

Menariknya, beberapa bahan aktif yang biasa ditemukan dalam skincare wajah ternyata juga bermanfaat untuk kulit kepala. Salah satunya adalah Niacinamide, yang dikenal mampu membantu mengurangi iritasi serta peradangan pada kulit kepala.

“Niacinamide, bisa mengurangi iritasi dan peradangan atau inflamasi. Bahan yang bisa buat skincare, tapi bisa juga buat scalp care,” jelas Prof. dr. Kusmarinah Bramono, Sp.D.V.E, Subsp.D.T. Ph.D. FINSDV, FAADV. 

Selain itu, ada juga Hyaluron menjadi kandungan penting karena berfungsi melembapkan kulit kepala dan menjaga keseimbangan hidrasi. 

“Hyaluron, bisa melembapkan kulit jadi bisa buat scalp care,” tambahnya. 

Melihat kebutuhan masyarakat, Dove menghadirkan rangkaian Dove Hairfall Control yang merupakan inovasi perawatan rambut pertama di Indonesia mengombinasikan skincare ingredients dengan teknologi Dynazinc™ Complex+. 

Teknologi ini dikembangkan selama lebih dari 10 tahun dan dirancang untuk memperkuat lapisan pelindung kulit kepala serta mengurangi rambut rontok.

”Pengembangan rangkaian Dove Hairfall Control dirancang dengan memperhatikan standar keamanan dan kualitas global, bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat mengenai perawatan berbagai jenis kulit kepala yang beragam. Formulasi terbaru ini diperkaya dengan skincare ingredient yang dikenal baik untuk merawat dan menutrisi kulit,” ungkap Matthew Seal, Head of R&D Beauty & Wellbeing, Unilever Indonesia. 

Rangkaian ini mengandung berbagai bahan aktif seperti Biotin untuk kulit kepala kering, Micellar untuk kulit kepala berminyak, Niacinamide untuk kulit kepala rentan ketombe, serta Hyaluron untuk kulit kepala sensitif. 

Setiap produknya juga diperkaya Ceramide yang membantu memperkuat skin barrier kulit kepala.

Dengan rangkaian lengkap mulai dari shampoo, conditioner, creambath, hingga hair tonic. Perawatan ini terbukti secara klinis mampu mengurangi kerontokan hingga 99% dan menumbuhkan +2700 helai rambut dalam 4 minggu dengan pemakaian rutin. 

Demikian pembahasan mengenai benarkah kulit kepala rentan dibanding kulit wajah. Jadi, sekarang paham kan Ma bagaimana cara merawatnya?