Brand Fashion Lokal Takeover Paris, Tampil di Panggung Global

Seluruh area kafe disulap menjadi instalasi branding yang memukau dengan dominasi warna Viva Magenta dan motif monogram ikonis khas brand. Sentuhan visual ini memadukan nuansa anggun dengan pendekatan modern yang stylish. 

Lebih dari sekadar dekorasi, dekorasi yang dilakukan menjadi representasi nyata dari tekad brand untuk menciptakan pengalaman yang mampu menyatukan komunitas melalui fashion dan kreativitas.

Sebagai bagian dari rangkaian acara, terdapat Buttonscarves Rendezvous in Paris, yaitu sebuah intimate luncheon yang mempertemukan para fashion insiders, tastemakers, dan figur berpengaruh dari dunia kreatif. 

Momen tersebut menjadi ruang untuk bertukar inspirasi, memperluas jejaring, sekaligus mempertegas posisi brand sebagai penghubung antara Asia Tenggara dan pusat mode Eropa.

Hubungan Buttonscarves dengan kota Paris bukanlah hal yang baru. Pada tahun 2023, brand ini sempat mencuri perhatian dunia lewat instalasi tas raksasa yang berdiri megah di bawah Menara Eiffel.

Dua tahun kemudian, kisah tersebut berlanjut di lokasi yang tak jauh dari sana, namun kali ini diwujudkan lewat perayaan komunitas dan ekspresi visi global yang lebih matang.

“Paris punya arti khusus bagi perjalanan kami,” ujar Linda Anggrea, CEO Buttonscarves, melansir dari Siaran Pers yang diterima oleh Popmama.com. 

“Dua tahun lalu kami hadir dengan instalasi tas raksasa, dan hari ini kami kembali dengan tujuan yang lebih dari itu yaitu untuk membangun hubungan, berbagi perspektif, dan memperkuat eksistensi kami sebagai brand yang lahir di Asia namun punya relevansi global,” lanjutnya. 

Dalam waktu dekat, brand ini akan memperluas jangkauannya dengan membuka toko terbaru di Singapura. Hal tersebut sebagai bagian dari strategi memperkuat kehadiran di pasar internasional.

Berangkat dari Indonesia dan melangkah menuju panggung global, brand lokal satu ini seolah menunjukkan bahwa modest fashion dapat tampil percaya diri, terhubung dengan banyak budaya, dan memiliki daya tarik universal yang mampu diterima di berbagai belahan dunia.

Demikian pembahasan mengenai brand fashion lokal takeover Paris. Bagaimana menurut pendapat Mama?