Cara Mendapatkan Mata Bebas Lipatan dengan Korektor dan Concealer

Warna oranye adalah kebalikan dari biru di roda warna, jadi kalau kamu memiliki warna kulit gelap dengan lingkaran hitam biru, warna oranye akan membantu menyembunyikan rona kulit yang tidak rata itu. 

Sementara, orang dengan kulit lebih terang sebaiknya menghindari warna oranye dan sebagai gantinya menggunakan korektor warna peach. Warna tersebut akan menutup lingkaran mata yang gelap dengan lebih baik.

Salah satu hambatan terbesar dalam memerangi lingkaran hitam adalah menemukan korektor dan concealer dengan warna yang cocok dengan warna kulitmu. Ingat, memilih warna yang tepat adalah kunci untuk memadukannya dengan mulus dan menghindari kesan riasan badut.

Nah, kalau sudah menemukan warna yang tepat, mulailah pengaplikasian dengan jumlah kecil dan tingkatkan secara bertahap. Gunakan alat seperti spons, kuas, atau bahkan jari, untuk membaurkan korektor warna dengan mulus ke dalam kulit mama.

Terdapat hambatan lainnya saat menggunakan korektor dan concealer. Banyaknya aktivitas atau kondisi kulit yang kurang baik terkadang dapat menyebabkan kerutan di bawah mata. Penampilan tersebut akan membuatmu terlihat kurang menarik dan justru terlihat lelah.

Jadi, sebelum menghilangkan lingkaran hitam dengan korektor dan concealer, persiapan kulit Mama. Hidrasi adalah kunci utama untuk concealer dan makeup secara umum. Luangkan waktu untuk memijat area mata dengan produk pelembap khusus.

Ingat, area bawah mata sangat tipis! Jadi, berikan waktu agar pelembap meresap dan kering sempurna sebelum melanjutkan. Pijatlah dengan lembut dan hindari menarik kulit di bawah mata, ya.

Tidak semua korektor warna dan concealer diciptakan dengan formula yang sama. Formula yang berbeda-beda menawarkan tingkat cakupan berbeda, sehingga memilih formula yang tepat sangatlah penting. 

Setiap formula memiliki konsistensinya masing-masing, mulai dari tingkat cair ringan hingga krim kental. Ketika kamu bisa menguji konsistensinya, kamu dapat merasakan bagaimana rasanya pada kulit dan betapa mudahnya produk menyatu dengan kulit.

Jenis kulit yang berbeda memiliki kebutuhan yang berbeda pula. Pengujian memastikan formulanya tidak mengiritasi kulit atau menempel di pori-pori, sehingga memberikan hasil akhir yang sempurna.

Penata rias selebriti Tim Quinn merekomendasikan menggunakan korektor warna dan concealer dikit demi sedikit. Dimulai dari sudut dalam mata, menggunakan alat seperti kuas atau beauty blender yang lembap agar produk tercampur dengan baik, pada kulit.

Untuk kulit yang sudah berumur, kamu dapat menambahkan hidrasi pada bagian bawa mata dengan setetes minyak mata ke dalam concealer. Menghasilkan produk dengan kelembapan ekstra, agar mencegah mata menjadi kusut. 

Tetapi tips dari Quinn, baik kamu memiliki dewasa atau tidak, Mama sebaiknya menyimpan sebotol minyak mata di tas. Sehingga, kalau bagian bawah mata mulai mengerut, Mama bisa mengoleskan setetes kecil minyak dan menepuknya lembut. Mama tak perlu concealer atau bedak untuk menyegarkan dan mencerahkan area tersebut.

Bedak baik yang padat maupun transparan, merupakan langkah akhir yang sempurna untuk menyempurnakan riasan dan kulit. Gunakan bedak tabur, lalu aplikasikan dengan puff dengan gerakan menekan secara lembut area yang telah dipakaikan korektor warna dan concealer. 

Mama bisa gunakan bedak padat untuk digunakan sebagai touch-up jika diperlukan, dan  Mama akan mendapatkan hasil akhir yang tampak halus dan flawless!

Setting spray merupakan langkah terakhir yang penting. Setelah Mama mengaplikasikan korektor warna dan concealer beserta bedak, semprotkan setting spray yang akan membantu mengunci riasan dan mencegah kerutan pada hasil makeup sepanjang hari.

Pastikan untuk menyemprotkan setting spray setidaknya 15-20 cm dari wajah, secukupnya ke wajah, pastikan produk benar-benar kering, ya.

Itulah, cara mendapatkan mata bebas lipatan dengan korektor dan concealer. Sekaran Mama tidak perlu khawatir lagi menghilangkan kerutan bawah mata akibat korektor warna atau concealer.