Cara Mengencangkan Kulit Leher Tanpa Operasi, Anti Kendur

Sama seperti wajah, leher juga butuh perlindungan dari sinar matahari. Menurut Dr. Garshick yang dilansir dari Women's Health, paparan UV dapat mempercepat munculnya kerutan, flek, dan membuat kulit kehilangan elastisitas.

Cara paling sederhana adalah rutin mengoleskan sunscreen yang biasa Mama pakai di wajah ke area leher juga. Sunscreen akan melindungi kolagen di kulit agar tidak cepat rusak.

Langkah kecil ini dapat memberi hasil yang maksimal untuk menjaga kulit leher mama agar tetap kencang.

Umumnya, kita hanya terfokus mengaplikasikan skincare hanya pada wajah. Nyatanta, hampir semua bahan aktif pada skincare juga dapat digunakan pada area leher.

Menurut dermatolog yang dilansir dari Women's Health menyebutkan bahwa antioksidan seperti vitamin C, peptida, hingga hyaluronic acid sangat baik untuk menjaga kelembapan dan elastisitas kulit leher.

Retinol juga dapat membantu merangsang produksi kolagen, namun perlu digunakan dengan hati-hati karena kulit leher lebih sensitif dan rentan kering. Cukup gunakan retinol 1–2 kali seminggu untuk hasil yang nyata.

Jika Mama ingin tambahan perawatan, Mama bisa menggunakan jga krim leher yang diformulasikan khusus untuk area ini. Produk seperti ini biasanya sudah menggabungkan berbagai bahan anti-aging sehingga lebih aman untuk kulit leher yang tipis.

Dermatolog juga merekomendasikan produk dengan fokus pada hidrasi sekaligus pengencangan. Walau tidak begitu diharuskan, krim leher bisa menjadi pilihan jika Mama ingin hasil yang lebih optimal.

Selain skincare, ada juga perangkat perawatan kulit yang bisa digunakan di rumah. Dilansir dari Women’s Health, dermatolog menyebutkan alat seperti microcurrent dan LED light therapy dapat membantu merangsang sirkulasi dan kolagen.

Cara ini bisa menjadi alternatif tambahan untuk Mama meski hasilnya tidak sekuat perawatan dokter. Namun, dengan pemakaian rutin cara ini bisa memberi perbedaan nyata pada kulit leher mama.

Jika kendur di leher sudah cukup terlihat, perawatan di klinik menjadi langkah yang efisien.

Dermatolog yang dilansir dari Women's Helath menyarankan prosedur seperti RF microneedling atau Sofwave yang bekerja dengan memanaskan lapisan kulit untuk merangsang kolagen baru.

Pilihan lainnya yaitu dengan melakukan filler biostimulator seperti Sculptra atau Radiesse untuk menambah kekenyalan kulit.

Untuk garis horizontal pada leher akibat sering menunduk ketika sedang menggunakan gadget, perawatan injeksi neurotoxin seperti botox dapat membantu mengendurkan otot leher sehingga kerutan memudar.

Namun, perlu diperhatikan bahwa perawatan ini harus dilakukan oleh tenaga ahli karena kulit leher lebih tipis dan rentan luka.

Cara mengencangkan kulit leher tanpa operasi dapat dilakukan mulai dari langkah sederhana di rumah, seperti memakai sunscreen dan skincare wajah ke area leher, hingga mencoba teknologi atau perawatan dokter.

Dilansir dari Women’s Health, para ahli menegaskan bahwa pencegahan dini dan perawatan rutin adalah kunci agar kulit leher tetap sehat dan tidak cepat kendur.