Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Kenali Bahaya Spons Makeup Kotor terhadap Kesehatan Kulit Mama

ilustrasi spons makeup (Pexels.com/Karolina Grabowska)
ilustrasi spons makeup (Pexels.com/Karolina Grabowska)
Intinya sih...
  • Spons makeup kotor dapat menimbulkan jerawat dan membuat kulit terasa kusam serta berminyak.
  • Spons yang jarang dicuci bisa menjadi sarang bakteri dan menyebabkan iritasi pada kulit sensitif.
  • Spons makeup kotor dapat merusak hasil riasan, membuat makeup tidak tahan lama, dan meningkatkan risiko infeksi kulit.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mama, tahu nggak kalau spons makeup yang jarang dicuci bisa membawa dampak buruk untuk kulit? Meski terlihat sepele, spons yang kotor sebenarnya bisa jadi sarang bakteri, kotoran, hingga sisa minyak wajah yang menumpuk.

Kalau dibiarkan, hal ini bisa memicu berbagai masalah kulit mulai dari jerawat, iritasi, sampai infeksi. Jadi, kebiasaan kecil seperti membersihkan spons makeup ternyata punya peran besar dalam menjaga kesehatan kulit Mama, lho.

Popmama.com sudah merangkum mengenai bahaya spons makeup kotor yang bisa membahayakan kulit Mama. Yuk disimak!

1. Dapat menimbulkan jerawat

Jerawat
Jerawat

Spons makeup yang nggak pernah dibersihkan bisa jadi salah satu penyebab utama munculnya jerawat di wajah Mama. Bayangkan, setiap kali dipakai, spons akan menyerap minyak wajah, sisa foundation, bedak, hingga debu dan kotoran dari luar. Semua kotoran itu menumpuk dan menempel di dalam pori-pori spons. Saat Mama memakainya lagi, kotoran tersebut akan kembali berpindah ke kulit wajah.

Proses ini membuat pori-pori jadi tersumbat dan akhirnya memicu munculnya jerawat, area yang paling sering terdampak adalah pipi dan dagu, karena bagian ini biasanya mendapat sentuhan spons paling banyak. Ma, selain jerawat, kulit juga bisa jadi lebih kusam dan terasa berminyak karena kotoran yang menumpuk.

2. Menjadi sarang bakteri

ilustrasi foundation dan spons makeup (freepik.com/freepik)
ilustrasi foundation dan spons makeup (freepik.com/freepik)

Spons makeup yang jarang dicuci bisa jadi sarang bakteri, Ma. Teksturnya yang lembap dan berpori membuat sisa foundation, minyak wajah, serta debu mudah menumpuk. Kondisi ini jadi tempat ideal bagi bakteri berkembang biak tanpa disadari.

Kalau terus digunakan, bakteri dari spons bisa berpindah ke kulit wajah Mama dan memicu masalah, mulai dari bruntusan, jerawat, sampai iritasi. Apalagi kalau spons disimpan dalam keadaan basah di pouch makeup, risikonya semakin besar. Itu sebabnya, spons sebaiknya rutin dicuci agar kulit tetap sehat dan bebas masalah.

3. Dapat menimbulkan iritasi

ilustrasi kulit iritasi (freepik.com/freepik)
ilustrasi kulit iritasi (freepik.com/freepik)

Untuk Mama yang punya kulit sensitif, spons makeup kotor bisa jadi ancaman serius. Teksturnya yang lembap dan penuh dengan sisa produk makeup, minyak, serta debu membuat bakteri mudah menumpuk. Saat digunakan kembali, semua kotoran itu bisa berpindah langsung ke wajah Mama dan menimbulkan gatal, kemerahan, hingga rasa perih.

Kalau dibiarkan, iritasi bisa makin parah dan bikin kulit meradang. Supaya hal ini nggak terjadi, Mama perlu rutin mencuci spons setidaknya seminggu sekali. Selain menjaga kulit tetap sehat, spons yang bersih juga bikin hasil makeup lebih flawless dan tentunya membuat Mama semakin percaya diri.

4. Hasil makeup jadi nggak maksimal

Ilustrasi wanita make up (freepik.com/boryanam)
Ilustrasi wanita make up (freepik.com/boryanam)

Ma, spons makeup yang kotor nggak hanya berbahaya untuk kesehatan kulit, tapi juga bisa merusak hasil riasan Mama. Ketika spons dipenuhi sisa foundation, bedak, dan minyak wajah, teksturnya jadi nggak lagi lembut dan bersih. Hal ini membuat produk makeup yang baru diaplikasikan jadi nggak bisa menempel dengan rata di kulit.

Hasilnya, makeup bisa terlihat belang, patchy, atau bahkan kusam. Warna foundation yang seharusnya menyatu dengan kulit jadi terlihat nggak merata karena bercampur dengan sisa produk lama yang masih ada di spons. Tentu saja, ini bikin penampilan Mama jadi kurang maksimal meski sudah menggunakan produk makeup berkualitas.

Selain itu, spons kotor juga bisa membuat makeup jadi nggak tahan lama lho, Ma. Produk yang menempel di wajah akan lebih mudah luntur karena spons nggak bekerja dengan baik dalam meratakan lapisan makeup. Alih-alih mendapatkan tampilan flawless, wajah justru bisa terlihat kusam dan makeup jadi nggak menempel.

Jadi, kalau Mama ingin makeup terlihat lebih sempurna, rahasianya bukan hanya di produk yang dipakai, tapi juga di kebersihan alat aplikasinya. Rutin mencuci spons akan membuat teksturnya tetap lembut, higienis, dan mampu membantu produk makeup menempel lebih halus di wajah lho, Ma.

5. Kulit jadi berisiko terkena infeksi kulit

Kenali Bahaya Spons Makeup Kotor terhadap Kesehatan Kulit Mama.jpg
freepik/freepik

Bahaya paling serius dari spons makeup yang kotor adalah risiko infeksi kulit, Ma. Spons yang lembap dan jarang dicuci menjadi tempat yang ideal bagi bakteri, kuman, hingga jamur berkembang biak. Kalau spons ini terus digunakan, bakteri bisa dengan mudah berpindah ke wajah Mama. Masalahnya, saat ada luka kecil atau jerawat yang terbuka, bakteri bisa masuk lebih dalam ke kulit dan memicu infeksi.

Gejala infeksi biasanya ditandai dengan kulit yang terasa perih, kemerahan, bengkak, hingga muncul nanah pada area tertentu. Kondisi ini tentu bikin Mama nggak nyaman, bahkan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.

Ma, jadi mulai sekarang biasakan untuk mencuci spons setidaknya seminggu sekali ya, atau lebih sering jika Mama sering memakai makeup setiap hari. Selain itu, pastikan spons disimpan di tempat yang kering dan memiliki sirkulasi udara baik agar nggak jadi sarang jamur. Dengan begitu, Mama bisa tetap tampil cantik sekaligus menjaga kesehatan kulit wajah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Onic Metheany
EditorOnic Metheany
Follow Us

Latest in Life

See More

7 Potret Citra Kirana Main Padel dengan Abaya di Madinah

05 Des 2025, 12:04 WIBLife