Semua pakaian bisa terlihat cocok saja asal potongannya dan warnanya tepat. Inilah rekomendasi tunik yang cocok dengan tubuh plus size.
Selain mengenakan kaftan, outfit yang sering dipilih saat Lebaran adalah tunik. Namun jika salah memilih model, maka bisa membuat penampilan kurang maksimal.
Untuk Mama yang punya tubuh plus size, tetap bisa pakai tunik dan terlihat memesona. Dirangkum Popmama.com, inilah rekomendasi tunik yang cocok untuk tubuh plus size.
Untuk menyiasati badan yang lebar, Mama bisa memilih potongan model tunik yang tepat. Yang pertama bisa dicoba adalah tunik dua warna.
Mama bisa memilih yang seperti ini, yaitu warna terang di tengah dan warna gelap di tepian. Dengan begitu, lengan dan pinggang kamu bisa tersamarkan.
Satu lagi pilihan model yang jadi andalan adalah yang berpotongan bawah lebar atau yang biasa dikenal dengan model payung.
Potongan yang dikenal dengan model flare ini memberikan kesan lebar di area perut dan bokong sehingga terlihat lebih flowy. Mama tinggal menambahkan celana legging sebagai bawahan agar terlihat lebih ramping.
Potongan di dada memberi ruang lebih untuk perut. Bagian bawah dada biasanya diberikan aksen seperti tali atau karet dan tampak cocok untuk tubuh plus size.
Jika ingin memilih jenis tunik ini, pastikan potongannya ada di bawah dada. Hal ini berguna untuk memberikan kesan cutting yang cantik. Sedangkan potongan tepat di area dada bisa membuat badan terlihat lebih besar.
Untuk kesan bawah yang lebar, kamu juga bisa memilih tunik dengan aksen rempel. Bentuk baju yang A line memberikan ruang lebih sehingga terlihat flowy.
Dengan bahan yang jatuh mengikuti tubuh, tunik model ini bisa membuat kamu lebih menawan tanpa terlihat berlebihan.
Bagaimana menyiasati lengan yang besar? Nah, Mama bisa memilih tunik dengan tangan balon.
Aksen menggembung di bagian pergelangan tangan bisa memberikan kesan lengan yang proporsional. Usahakan memilih bagian lengan yang tanpa aksen agar tidak semakin menggembung.
Aksen pita di pinggang bisa memberikan kesan lekuk tubuh sehingga membuat Mama lebih ramping. Tunik oversized dengan bawah berbentuk flare bisa jadi pilihan.
Kamu bisa mengikat pita seadanya saja untuk memberikan kesan flowy sehingga tidak terlalu ketat menempel tubuh.
Satu lagi yang bisa jadi pertimbangan Mama saat memilih tunik adalah motifnya. Hindari motif yang terlalu ramai, apalagi yang terlalu banyak warna.
Jika ingin ada motif, usahakan yang kecil atau di sebagian tempat saja. Sedangkan motif paling aman adalah yang bergaris-garis ke bawah. Dengan begitu, bisa memberikan kesan yang lebih jenjang.
Itu dia beberapa rekomendasi tunik untuk kamu yang punya tubuh plus size. Semoga bermanfaat!