Salma Ranggita Tampilkan Kostum Nasional Toraja di Miss Cosmo 2025
- Salma Ranggita tampilkan kostum nasional Toraja di Miss Cosmo 2025
- Filosofi kostum Toraja yang dibawakan Salma Ranggita
- Aksi panggung Salma yang memukau saat mengenakan kostum nasional
- Indonesia masuk Top 17 Best National Costume Miss Cosmo 2025
Ajang Miss Cosmo 2025 kembali menghadirkan salah satu sesi yang paling dinantikan, yaitu penampilan kostum nasional dari para kontestan. Gelaran ini berlangsung di Da Lat, Vietnam, pada Minggu (7/12/2025).
Sebanyak lebih dari 70 kontestan menampilkan kostum nasional mereka. Salma Ranggita selaku wakil dari Indonesia tampil menonjol lewat kostum nasional bertema Toraja.
Mengangkat budaya dari salah satu suku di Sulawesi Selatan, penampilan Salma mampu mencuri perhatian berkat detail dan eksekusi busana yang memukau. Kostum tersebut tak hanya indah secara visual, tetapi juga sarat makna budaya yang kuat.
Penasaran seperti apa? Berikut Popmama.com siap membahas informasi mengenai Salma Ranggita tampilkan kostum nasional Toraja di Miss Cosmo 2025.
1. Filosofi kostum Toraja yang dibawakan Salma Ranggita
Kostum nasional yang dikenakan Salma dirancang khusus oleh desainer Inggi Indrayana Kendran. Lewat karyanya, Inggi memasukkan berbagai simbol khas Toraja, termasuk representasi kerbau yang sangat identik dengan tradisi adat setempat.
Bagian headpiece dibuat menyerupai Rumah Tongkonan, rumah adat Toraja yang memiliki nilai historis dan spiritual yang mendalam. Kostum ini terinspirasi dari upacara suci Lakian di Tanah Toraja.
Dalam ritual tersebut, kerbau atau Tedong menjadi persembahan penting bagi roh yang akan menuju alam leluhur. Adanya ornamen kepala dan tanduk kerbau pada Tongkonan melambangkan kehormatan, pengorbanan, serta kemuliaan dalam keluarga.
Karena itu, kehadiran simbol-simbol tersebut pada kostum Salma menjadikan penampilannya terasa semakin sakral.
2. Aksi panggung Salma yang memukau saat mengenakan kostum nasional
Ketika muncul di panggung, Salma langsung mencuri perhatian banyak orang karena busana nasionalnya tampak begitu megah. Begitu keluar dari balik layar, kehadirannya memberi aura kuat berkat langkah yang percaya diri.
Sebagai Puteri Indonesia Pariwisata 2025, ia membawakan kostum berjudul Lakian Sang Tedong – The Sacred Power of the Buffalo dengan penuh totalitas. Presentasi Salma juga diperkaya dengan aksi panggung yang membuat penonton terpukau.
Perpaduan antara unsur art performance dan kostum tradisional menciptakan penampilan yang terasa sakral sekaligus dramatis. Salma mengibarkan bendera Merah Putih sebagai penutup yang emosional sekaligus membanggakan.
3. Indonesia masuk Top 17 Best National Costume Miss Cosmo 2025
Pada penutupan sesi national costume, Organisasi Miss Cosmo mengumumkan 17 kostum terbaik yang berhasil masuk babak semifinalis. Dari puluhan peserta, Indonesia berhasil menembus jajaran Top 17 Best National Costume Miss Cosmo 2025.
Tentu ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Indonesia karena telah membawa budaya Toraja ke panggung internasional. Tak hanya menunjukkan karya desainer Tanah Air, momen ini juga semakin menguatkan posisi budaya Indonesia di mata dunia.
4. Salma Ranggita tak kuasa menahan haru saat mengenakan kostum Toraja di panggung dunia
Berada di panggung internasional sebagai wakil Indonesia tentu memberikan perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Momen emosional Salma Ranggita tampak jelas ketika ia menutup penampilan dengan mengibarkan bendera Merah Putih.
Salma terlihat sangat terharu hingga menitikkan air mata. Rasa emosional tersebut muncul bukan hanya karena kebanggaan, tetapi juga karena kostum Toraja ini dibawakan di tengah kabar tentang kerusakan rumah adat dan situs budaya di wilayah Toraja.
Melalui penampilannya, Salma ingin memperkenalkan keindahan budaya Toraja kepada dunia sekaligus mengingatkan pentingnya melestarikan keragaman budaya Indonesia. Penampilannya menjadi pengingat kuat bahwa budaya harus dijaga agar tidak hilang ditelan zaman.
Itu dia momen Salma Ranggita tampilkan kostum nasional Toraja di Miss Cosmo 2025. Sungguh membanggakan sekaligus mengharukan ya, Ma?
