Rekomendasi Pengganti Terigu untuk Kue Kering yang Cocok untuk Diet

Berikut beberapa jenis tepung yang bisa kamu gunakan untuk mengganti tepung terigu

26 April 2022

Rekomendasi Pengganti Terigu Kue Kering Cocok Diet
Pexels/Klaus Nielsen

Bagi kamu yang sedang dalam proses menurunkan berat badan, penggunaan bahan-bahan tertentu memang harus dihindari demi kelancaran proses diet itu sendiri, salah satunya adalah penggunaan tepung. 

Tepung terigu menjadi hal yang harus dihindari karena mengandung angka glikemik indeks paling tinggi di antara sumber karbohidrat lainnya. Tapi, memangnya ada tepung lain yang bisa digunakan untuk memasak?

Jangan salah! Ada beberapa jenis tepung lain yang jauh lebih aman untuk kamu gunakan terutama bagi kamu yang sedang diet. Berikut rekomendasinya dariPopmama.com untuk kamu yang dirangkum dari laman Healthline.

1. Tepung Singkong

1. Tepung Singkong
greedygourmet.com

Jenis tepung pertama yang bisa kamu gunakan adalah tepung singkong. Berbeda dari tepung tapioka yang berasal dari ekstrak akar singkong, tepung singkong dibuat dengan cara memarut dan mengeringkan seluruh akar singkong. Di mana tepung ini bebas dari kandungan gluten, gandum, dan kacang. 

Jenis tepung yang satu ini paling mirip dengan tepung terigu biasa sehingga dapat digunakan untuk berbagai resep masakan kamu karena rasanya yang netral dan juga mudah dicerna.

Selain memiliki kandungan karbohidrat, dalam tepung ini juga terkandung pati resisten, yang di mana menurut penelitian, kandungan pati resisten dalam jenis tepung ini memiliki berbagai manfaat sistem pencernaan, membantu menurunkan kadar gula darah, dan mengingkatkan sensitivitas insulin. 

2. Tepung Tapioka

2. Tepung Tapioka
thrivecuisine.com

Tepung tapioka merupakan cairan bertepung yang diekstrasi dari akar singkong. Biasa digunakan untuk bahan pengental, tepung ini tidak memiliki rasa yang dilihat atau dirasa, sehingga cocok sebagai kombinasi tepung bebas gluten lainnya.  

Tak hanya karbohidrat, tepung tapioka juga memiliki nilai gizi lain seperti serat, protein, dan zat gizi mikro.

Salah satu manfaat penggunaan tepung tapioka untuk kesehatan adalah pada kandungan pati resistennya yang berfungsi seperti serat, yakni untuk peningkatan sensitivitas insulin, menurunkan kadar gula darah, mengurangi nafsu makan dan manfaat pencernaan lainnya.

Editors' Pick

3. Tepung Kelapa

3. Tepung Kelapa
thegreatcape.co.za

Selanjutnya ada tepung kelapa. Tepung kepala merupakan tepung yang dibuat dari daging kelapa kering dan memiiki rasa kelapa yang ringan. 

Tesktur ringan pada tepung ini akan menghasilkan hasil yang mirip dengan tepung terigu biasa sehingga cocok untuk memasak roti dan jenis makanan penutup lainnya. Namun perlu diperhatikan juga bahwa penyerapan air tepung ini jauh lebih banyak dari tepung biasa. 

Dengan kandungan asam laurat lemak jenuh yang tinggi, tepung ini dapat memberikan energi untuk tubuh dan membantu menurunkan kolestrol LDL jahat dalam tubuh jika digabungkan dengan kandungan serat tepung. 

Dalam sebuah penelitian kandungan serat pada tepung ini juga dapat membantu menjaga kadar gula darah karena tidak menyebabkannya melonjak.

4. Tepung Jagung

4. Tepung Jagung
chewtheworld.com

Tepung jagung merupakan bentuk lebih halus dari cornmeal yang bisa digunakan sebagai bahan pengental cairan, membuat roti dan tortilla. 

Dengan kandungan tinggi serat serta menjadi sumber karotenoid lutein dan zeaxanthin yang baik, tepung jagung dapat bertindak sebagai antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan mata dengan mengurangi degenerasi makula terkait usia dan mengurangi risiko katarak.

Selain itu, tepung jagung juga memiliki vitamin B6, tiamin, mangan, magnesium, dan selenium antioksidan yang tinggi. 

5. Tepung Beras Coklat

5. Tepung Beras Coklat
spiceography.com

Berasal dari beras coklat yang digiling, tepung ini memiliki kandungan protein serta serat yang tinggi yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan menurunkan berat badan. 

Selain itu, tepung jagung juga memiliki kandungan zat besi, vitamin B, magnesium, mangan, serta senyawa lignan yang dapat melindungi dari penyakit jantung. 

Pengunaan jenis tepung yang satu ini biasanya digunakan untuk membuat roux, mengentalkan saus, menyiapkan makanan yang dilapisi tepung roti, serta bisa digabungkan dengan tepung bebas gluten lainnya untuk membuat resep roti, kue, atau kue kering. 

6. Tepung Almond

6. Tepung Almond
treehousealmonds.com

Tepung almond menjadi tepung gandum dan bebas gluten yang paling umum yang terbuat dari kacang almond yang dihaluskan.

Tak hanya mengandung banyak mineral seperti zat besi, magnesium, kalsium, kalium, tembaga, dan mangan, tepung ini juga merupakan sumber vitamin E dan lemak tak jenuh tunggal yang baik. 

Namun perlu diperhatikan juga bahwa kandungan lemaknya dapat meningkatkan jumlah kalori menjadi 640 per cangkir, yang berarti 200 kalori lebih banyak dari tepung terigu. 

Untuk penggunaannya, tepung almond bisa digunakan untuk makanan yang dipangggang, dan menjadi alternatif lain untuk membuat breadcrumbs yang bebas biji-bijian. Jika ingin menggunakan tepung ini untuk memanggang, pastikan untuk memperhatikan adonannya karena akan menjadi lebih kental dan lebih padat.

7. Tepung Oat

7. Tepung Oat
archanaskitchen.com

Dibuat dari penggilingan oat yang utuh, tepung oat akan memberikan lebih banyak rasa serta membuat tekstur lebih kenyal dan garing pada makanan dibandingkan dengan menggunakan tepung biasa. 

Dengan menggunakan tepung oat, produk akhir makanan akan menjadi lebih lembab. Namun karena kurangnya gluten, beberapa bahan perlu disesuaikan untuk membuat hasil makanan panggang yang ringan dan lembut. 

Oat mengandung sejenis serat larut yang disebut beta-glukan, yang memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti dapat membantu menurunkan kolesterol LDL “jahat” serta kadar gula darah dan insulin.

Selain itu, oat juga mengandung banyak nutrisi lain seperti protein, magnesium, fosfor, vitamin B dan kelompok antioksidan avenanthramides.

Nah, itu dia beberapa rekomendasi jenis tepung bebas gluten yang bisa kamu pilih untuk mengganti tepung terigu. Semoga bermanfaat!

Baca juga:

The Latest