Meskipun Mama sudah merawat dengan baik, tidak selamanya matras yoga dapat bertahan. Sebab, usia matras tergantung pada kualitas dan seberapa sering Mama menggunakannya.
Umumnya, matras tersebut bisa bertahan selama sekitar 1 tahun. Tapi menurut Dilg, hal itu juga bergantung pada jenis matras, irama latihan, dan gaya setiap orang yang menggunakannya.
Bagi Mama yang telah lama melakukan Yoga, mungkin sudah memiliki gambaran ketika matras perlu diganti. Nah, untuk Mama yang masih pemula, perhatikan beberapa hal yang menandakan kondisi matras sudah tidak layak pakai.
1. Matras yang Mama gunakan semakin tipis
Dilg mengatakan bahwa ketika matras pada area sekitar tangan dan kaki sudah menipis, sebaiknya segera mengganti dengan yang baru supaya keseimbangan Mama tetap terjaga saat melakukan yoga.
2. Lapisan atas matras mulai terkelupas
Paternotte mengatakan sudah waktunya mengganti matras jika lapisan atasnya mulai terkelupas. Ini juga berlaku untuk lubang pada matras yang biasa terjadi di area tangan dan kaki.
3. Mama sering tergelincir saat melakukan yoga
Perlu diketahui, matras berkualitas baik akan mencegah Mama tergelincir bahkan saat berkeringat. Selain itu, juga mencegah tubuh Mama bergeser saat melakukan yoga. Jika itu terjadi, mungkin inilah saatnya Mama mengganti matras.
4. Matras Mama sudah bau
Apabila Mama sudah rutin menggosok dan merawat matras tapi masih berbau tidak sedap, berarti saatnya mengganti dengan yang baru.
Jika matras masih dalam kondisi baik, Mama masih bisa melakukan perawatan seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Dengan begitu, matras lebih tahan lama dan bisa digunakan secara efektif.
