Fakta Tentang Kesadaran Perempuan Dalam Menjaga Kebersihan Area Intim

25 Apr 2018, 09:30 WIB

Freepik/yanalya

Setiap perempuan semasa hidupnya pasti pernah mengalami masalah kewanitaan. Apa itu masalah kewanitaan? Masalah kewanitaan adalah kondisi di mana ada gangguan pada area kewanitaan seorang perempuan yang dirasa mengganggu dan membuat tidak nyaman.

Pada acara yang diadakan oleh Mundipharma, perusahaan pemilik produk Betadine yang diadakan pada Selasa (24/04/18), di daerah Jakarta Pusat, dijelaskan karena banyaknya masalah yang dialami oleh perempuan Indonesia maka Betadine berkomitmen untuk memberikan perawatan secara menyeluruh melalui produk-produk yang berguna untuk mencegah dan mengatasi infeksi, salah satunya area kewanitaan.

Apa sih yang terlintas ketika kamu mendengar kata Betadine?

Pasti kamu terbayang obat antiseptik di dalam botol putih yang dilabeli plastik kuning. Kalau kamu terluka karena jatuh atau karena apa pun, pasti yang pertama kamu cari adalah Mama dan yang kedua adalah Betadine. Betul nggak?

Apakah kamu pernah mengalami hal serupa?

Nah, sesuai komitmennya yang ingin hadir lebih lengkap, sekarang Mundipharma menyiapkan produk bernama Betadine Feminine Wash yang bisa dipakai untuk menjaga kebersihan area kewanitaan.

Popmama.com/Novy Agrina

Adi Prabowo, Marketing and Innovation Regional Mundipharma (ASIA Pasific, Latin America, Africa, Middle East) mengatakan, "Kini Betadine berinovasi dengan mengeluarkan Betadine Feminine Wash sebagai pembersih kewanitaan sehari-hari. Produk ini memiliki kandungan Prebiotik dan formula alami tri-Care yang membantu pertumbuhan bakteri baik serta menjaga keseimbangan pH alami area kewanitaan."

Inovasi ini dikembangkan karena banyak alasan, salah satunya karena temuan fakta tentang kesadaran perempuan dalam menjaga kebersihan area kewanitaan sehari-hari, termasuk pada saat menstruasi.

Fakta Tentang Kesadaran Perempuan Dalam Menjaga Kebersihan Area Kewanitaan

Fakta tersebut ternyata sangat mencengangkan Seperti disebutkan oleh Adi Prabowo. Penasaran seperti apa? Yuk simak yang berikut ini:

1. Hanya 6 dari 10 perempuan yang mengerti bagaimana cara menjaga kebersihan area intim

Popmama.com/Novy Agrina

Banyak perempuan yang masih belum sadar akan pentingnya menjaga kebersihan area kewanitaan khususnya saat menstruasi.

2. Ada 1 dari 2 anak tidak mencuci tangan saat ganti pembalut

Freepik

Padahal mencuci tangan sebelum dan sesudah mengganti pembalut sangat penting. Ini adalah cara pertama untuk menjaga kebersihan area kewanitaan kita. Kebanyakan perempuan mungkin sudah melakukan cuci tangan setelah ganti pembalut, tapi masih lupa untuk melakukannya juga sebelum mencuci tangan.

3. Tercatat 1 dari 6 anak perempuan tidak masuk sekolah karena ada masalah saat menstruasi

Freepik/tirachard

Berawal dari adanya masalah dalam menjaga kebersihan, bisa menyebabkan seorang anak perempuan merasakan gangguan pada kesehatannya saat menstruasi. Untuk itu penting sekali menjaga kebersihan organ intim saat menstruasi.

4. Ada 3 dari 4 wanita mengalami masalah kewanitaan

Freepik/teksomolika

Apa saja sih masalah kewanitaan yang paling sering dihadapi oleh perempuan di Indonesia? Berikut ini adalah yang sering dilaporkan:

Keputihan,
gatal,
bau tak sedap
nyeri.

Terutama bagi perempuan yang tinggal di kawasan daerah tropis seperti di Indonesia, memang berisiko mengalami hal-hal tersebut. Disarankan untuk menjaga kebersihan dengan cara yang tepat.

Mengenal daerah kewanitaan yang normal

Freepik/nensuria

Masih di acara yang sama, dr. Mery Sulastri, Educator & Trainer Mundipharma Indonesia menjelaskan tentang ciri area kewanitaan yang normal. Ia menjelaskan sebagai berikut:

Memiliki pH 3,8-4,2
Organ intim berlendir dengan keadaan tidak berbau, tidak gatal, jumlahnya tidak banyak
Tidak ada tanda-tanda infeksi
Tidak keputihan

Nah, sekarang kamu sudah tahu kan, kalau mengalami hal-hal aneh yang bertentangan dengan penjelasan dr. Mery di atas berarti ada yang salah dari kesehatan organ intim kamu.

Faktor yang menambah risiko gangguan pH di area kewanitaan

liveopia.review

Ada beberapa faktor penyebab yang bisa menambah risiko gangguan pH di area kewanitaan, sehingga kadarnya tidak stabil dan menjadi tidak sesuai. Penyebabnya antara lain sebagai berikut:

Menstruasi
Sabun mandi
Hubungan seks
Lifestyle, menggunakan celana ketat
Personal hygiene
Gangguan hormonal
Penggunaan antibiotik
Penyakit kronik

Kalau sudah tahu, yuk jaga kesehatan organ intim kita. Jangan sampai kesehatannya terganggu dan membuat kita merasa nggak nyaman karena hal ini bisa mengganggu kegiatan sehari-hari.

Segera konsultasikan ke dokter ya jika menemukan keadaan yang mengganjal. Tapi sebelumnya, pastikan kamu sudah menjaga kebersihan area kewanitaan dengan sebaik-baikya.