Disuntik Vaksin Covid-19, Risa Saraswati: Saya Sudah Tak Menyusui Lagi

Risa Saraswati berbagi cerita setelah divaksinasi, termasuk prosedurnya

15 Januari 2021

Disuntik Vaksin Covid-19, Risa Saraswati Saya Sudah Tak Menyusui Lagi
Instagram.com/risa_saraswati

Penulis yang terkenal sering menceritakan ganre horor, Risa Saraswati sudah divaksinasi Covid-19 di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSKIA) Bandung, Kamis (14/1/2021).

Sebagai warga kota Bandung, Risa menjadi salah satu orang yang masuk ke dalam daftar penerima vaksin Sinovac perdana untuk menanggulangi pandemi Covid-19. Namun, sebagian masyarakat merasa heran karena menganggap Risa masih menyusui putra pertamanya bernama Anaking Raga Janari (Ari). 

Terkait dengan pertanyaan-pertanyaan yang muncul di media sosial pribadinya mengenai efek hingga keingintahuan apakah ia masih menyusui atau tidak, Risa pun memberikan penjelasan di unggahan InstaStory pribadinya. 

Kali ini Popmama.com telah merangkum beberapa cerita dari  Risa Saraswati setelah divaksinasi. Disimak detail ceritanya yuk, Ma!

1. Risa Saraswati menjelaskan bahwa sudah tidak menyusui anaknya lagiĀ 

1. Risa Saraswati menjelaskan bahwa sudah tidak menyusui anak lagiĀ 
Instagram.com/risa_saraswati

Sebagai seseorang yang beruntung menerima penerima vaksin Sinovac secara perdana, Risa Saraswati menceritakan pengalamannya di media sosial. Selain itu, ia juga menjawab beberapa pertanyaan dari orang-orang yang merasa penasaran terkait masih menyusui atau tidak. 

"Banyak yang nanya juga sama saya, emang teh Risa udah nggak menyusui? Bukannya nggak boleh vaksin ya? Ya, saya sudah tidak menyusui Ari sejak 3 bulan lalu," tulis Risa dalam unggahan InstaStory pribadinya. 

Mama satu anak ini menjelaskan bahwa produksi ASI sudah kurang baik alias tidak keluar lagi. Meskipun sudah tidak menyusui putranya lagi secara langsung, namun Risa mengatakan kalau masih terus menyiapkan stok ASI. 

"Alhamdulillah stok ASI Ari masih ada di lemari es (walau menipis), alhamdulillah dia sudah terbiasa juga dengan sufor. Memang, dia sudah terbiasa juga dengan sufor," jelasnya. 

Ketika divaksinasi, Risa juga telah melihat beberapa brosur informasi yang menjelaskan ibu hamil dan ibu menyusui belum bisa melakukan vaksin. 

Editors' Pick

2. Melalui unggahannya, Risa Saraswati sempat menjelaskan beberapa prosedur saat ingin divaksinasi

2. Melalui unggahannya, Risa Saraswati sempat menjelaskan beberapa prosedur saat ingin divaksinasi
Instagram.com/risa_saraswati

Risa Saraswati memberikan edukasi baru kepada warganet di media sosial ketika nanti ingin melakukan vaksinasi. Beberapa prosedur vaksinasi dijelaskan oleh Risa mulai dari daftar menggunakan KTP, screening hingga menunggu 30 menit setelah divaksinasi. 

"Jadi tadi daftar dulu pakai KTP lanjut setelah ini screening dengan dokter untuk menceritakan riwayat penyakit dll, kurang lebih 10 menit," jelas Risa. 

Setelah menjalani proses screening awal dengan dokter, Risa hanya tinggal menunggu giliran untuk disuntik vaksin. 

"Jarumnya kecil, dosisnya sedikit. Nanti diulang lagi setelah 14 hari," lanjut Risa. 

Sesudah disuntik, mama satu anak ini harus menunggu 30 menit untuk memantau reaksi tubuh. Jika tak ada masalah, penerima vaksin diperbolehkan pulang. 

Perlu Mama ketahui bahwa kalau ada keluhan setelah divaksinasi tidak perlu khawatir karena Komnas KIPI akan membantu. Reaksi yang muncul nantinya akan dikaji oleh tim ahli, sehingga bisa menilai apakah ada kaitan dengan vaksinasi atau tidak. 

3. Risa Saraswati berharap kehadiran vaksin di Indonesia bisa berdampak baik

3. Risa Saraswati berharap kehadiran vaksin Indonesia bisa berdampak baik
Instagram.com/risa_saraswati

Ketika menunggu sekitar 30 menit usai divaksinasi, Risa bersyukur tidak terjadi efek samping apapun. 

"30 menit tidak terjadi apapun terhadap tubuh saya, alhamdulillah. Tadi sempat dengar pengarahan bahwa vaksin ini bukan hanya melindungi diri kita, tetapi menjaga orang-orang di sekitar yang tidak dapat divaksinasi," ucap Risa. 

"Contohnya, Mama saya yang sudah di atas 60 tahun dan sedang melakukan cuci darah. Ada juga Arkingking yang masih bayi," lanjutnya.  

Risa juga berbagi informasi bahwa brosur-brosur terkait vaksin bisa dibaca untuk menambah ilmu pengetahuan baru. Menurutnya, ada penjelasan mengenai kriteria seseorang yang tidak bisa menerima vaksin mulai dari batas usia, penyakit bawaan hingga yang sudah pernah terkena vaksin. Berdasarkan informasinya, seseorang yang sudah pernah terkena vaksin masih belum bisa melakukan vaksinasi. 

Dari vaksinasi yang sudah dijalani olehnya, Risa berharap bisa memberikan edukasi serta memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19. Apalagi vaksin membantu untuk membentuk kekebalan tubuh sekaligus menurunkan kesakitan serta kematian akibat Covid-19.

"Mudah-mudahan bisa membantu agar tetap bisa bekerja setiap hari tanpa takut menularkan virus pada mereka," harapnya. 

Ariel NOAH juga Menjalani Vaksinasi dan Merasakan Pegal

Ariel NOAH juga Menjalani Vaksinasi Merasakan Pegal
Instagram.com/arielnoah

Tak hanya Risa Saraswati saja yang mendapatkan vaksinasi, namun Ariel NOAH juga disuntik vaksin di hari yang sama sekitar pukul 10.00 WIB. 

Usai beberapa jam setelah menjalani vaksinasi, Ariel pun mengunggah sebuah video yang menjelaskan bahwa tangannya terasa pegal. Namun, pegalnya hanya di bagian bekas suntikannya saja. 

"Yang gue rasain baru yang pegal itu, baru mulai kerasa tuh di bagian bekas suntikannya ya. Tapi cuma di situ doang pegalnya. Maksudnya bukan pegal di seluruh badan, kayak pegal bekas disuntik aja. Pas pertama disuntik nggak kerasa, tapi sekarang jam seginian baru kerasa," ucap Ariel di InstaStory pribadinya, Kamis (14/1/2021). 

Demikian sedikit cerita dari Risa Saraswati dan Ariel NOAH usai divaksinasi di Kota Bandung. 

Semoga hadirnya vaksin ini bisa membantu masyarakat Indonesia menjadi lebih sehat ya, Ma. 

Baca juga: 

The Latest