IMGS 2023: Sri Mulyani Soal Tantangan Generasi Z dan Milenial

Pada tahun 2030, Indonesia memasuki bonus demografi yang diperkirakan penduduk usia produktif di Tanah Air akan mencapai 70 persen, sehingga bonus demografi akan menjadi keuntungan jika jumlah penduduk usia produktif bisa terserap dengan baik pada industri kerja. 

Namun sebaliknya, jika penduduk usia produktif tidak terserap dengan baik di industri kerja, ini juga menjadi tantangan tersendiri bagi gen Z dan milenial dalam meningkatkan hidup. Sri Mulyani memberikan tanggapannya soal ini. 

"Siapapun Anda di generasi apapun, kamu akan dihadapkan pada tantangan-tantangan hidup yang tidak diduga. Oleh karena itu, Indonesia di dalam proses melahirkan dan mendidik Republik Indonesia memiliki aspirasi yang tertuang dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945," ungkapnya dalam acara Indonesia Millennial & Gen-Z Summit (IMGS) 2023 pada Jumat (24/11/2023) di Pulau Satu dan Dome Senayan Park.

Sri Mulyani kemudian menjelaskan Pemerintah RI dibentuk berdasarkan amanat Konstitusi Pembukaan UUD 1945 yang melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. 

Sri Mulyani menjelaskan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) seringkali dilihat oleh sebagian orang hanya persoalan pajak dan utang negara saja. Menyikapi hal ini, Menteri Keuangan RI mengajak gen Z dan milenial untuk melihat lebih dalam APBN yang juga mendukung berbagai sektor.

"Kalau saya ngomong APBN, mungkin yang Anda ingat, pajak, Anda bicara tentang belanja. Anda bahkan juga bicara hanya tentang utang," ucap Sri Mulyani.

Berdasarkan penuturan Sri Mulyani, 20 persen anggaran APBN disalurkan di sektor pendidikan. Langkah ini disebutnya untuk memberikan dukungan kepada gen Z dan milenial dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka.

"Makanya anggaran pendidikan adalah yang terbesar di dalam APBN kita," lanjutnya.

Di dunia pendidikan, pemerintah menyediakan program beasiswa LPDP untuk memberi kesempatan kepada penerus bangsa mengenyam pendidikan hingga ke luar negeri.

Sri Mulyani sendiri menyebut pemerintah memiliki dana abadi pendidikan di dalam APBN mencapai Rp133 triliun. Dana ini juga dipakai untuk program beasiswa LPDP bagi generasi muda meraih mimpi.

"Oleh karena itu, kita salah satunya adalah membentuk dengan dana abadi pendidikan di dalam APBN kita itu jumlahnya sudah mencapai Rp133 triliun yang merupakan sebuah dana yang dipakai untuk generasi relatif muda untuk meraih mimpi-mimpinya," ungkapnya.

Lebih lanjut, Sri Mulyani menyebut bahwa hingga saat ini sebanyak 42.000 lebih mahasiswa memanfaatkan dana abadi pendidikan untuk meraih cita-cita mereka. Walaupun begitu, generasi muda tetap harus bekerja keras. 

Melalui IMGS 2023, Sri Mulyani memberikan saran untuk anak muda utamanya gen Z dan milenial agar menjadi generasi yang tidak hanya menerima haknya. Tetapi, berbuat sesuatu dan bekerja keras meraih mimpi.

"Kita anggaran pendidikan Rp660 triliun, terus Anda duduk saja seolah-olah entitled to get something, enggak juga. Karena mental entitlement merasa berhak saja. Hak saya apa? Itu pasti tidak akan membuat kalian sukses, negara Indonesia sukses? Enggak akan," jelasnya.

"Jadi, bagi generasi Z dan generasi milenial, Anda adalah etape saat ini untuk meneruskan perjalanan bangsa Indonesia. Jangan sampai menyesal nantinya. Maka raihlah impian kalian karena impian kalian adalah impian Indonesia," lanjut Sri Mulyani.

Indonesia Millennial & Gen-Z Summit (IMGS) 2023 menghadirkan narasumber dengan latar belakang berbeda membahas berbagai isu, mulai dari politik, lingkungan, ekonomi, pendidikan, dan sosial.

Kehadiran Sri Mulyani sebagai tamu menjadi magnet tersendiri untuk para gen Z daan milenial yang hadir. Menteri Keuangan RI ini menjelaskan seputar APBN dan memberikan nasehat kepada gen Z serta milenial.

Selain Sri Mulyani, ada Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto yang tampil sebagai pembicara dalam sesi conference IMGS 2023. Sesi Sri Mulyani, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo telah dilaksanakan pada Jumat (24/11/2023).

Sementara, sesi Prabowo Subianto akan dilaksanakan pada Minggu (26/11/2023) mendatang. 

Nah, itu dia informasi seputar IMGS 2023: Sri Mulyani soal tantangan generasi Z dan milenial. Ikuti Indonesia Millennial & Gen-Z Summit (IMGS) 2023 pada 24-26 November 2023.