Ternyata, Jalan Kaki 15 Menit setelah Makan Bisa Turunkan Gula Darah secara Alami

09 Nov 2025, 08:03 WIB

Nita Ayu Amalia

Jalan Kaki 15Menit Setelah Makan Bisa Turunkan Gula Darah Secara Alami

Freepik/tirachard

Intinya sih...

Studi menunjukkan jalan kaki 15 menit setelah makan dapat mengendalikan lonjakan gula darah, terutama pada lansia.
Jalan santai membantu tubuh memproses gula lebih cepat dan mencegah lonjakan kadar gula darah.
Jalan kaki singkat bisa menjaga kadar gula tetap stabil dan energi stabil sepanjang hari.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mama tahu nggak, setiap kali kita makan, tubuh akan mengubah karbohidrat menjadi glukosa yang berfungsi sebagai sumber energi utama. Ini akan membantu kita untuk beraktivitas.

Gula darah inilah yang memberi tenaga untuk beraktivitas, tapi kalau kadarnya terlalu tinggi dan dibiarkan menumpuk, bisa berdampak buruk bagi kesehatan jantung, pembuluh darah, hingga meningkatkan risiko diabetes.

Nah, kabar baiknya, Mama nggak perlu langsung olahraga berat untuk membantu menurunkan gula darah.

Cukup dengan berjalan kaki santai selama 10–15 menit setelah makan, tubuh sudah bisa mengolah glukosa lebih cepat dan mencegah lonjakan gula darah.

Untuk lebih jelasnya, Popmama.com akan menjelaskan tentang jalan kaki 15 menit setelah makan bisa turunkan gula darah secara alami. Yuk, simak penjelasan ilmiahnya berikut ini.

1. Bantu Redam Lonjakan Gula Darah Setelah Makan

Freepik/Freepik

Biasanya, setelah makan kita merasa kenyang dan engap. Kemudian, kadar gula darah biasanya langsung meningkat karena tubuh memecah karbohidrat menjadi glukosa.

Studi dari Diabetes Care menyebut, “Short, intermittent bouts of postmeal walking appear to be an effective way to control postprandial hyperglycemia in older people.”

Artinya, berjalan singkat 15 menit setelah makan bisa membantu mengendalikan lonjakan gula darah terutama pada lansia.

Kalau biasanya Mama langsung duduk manis setelah makan, coba ubah kebiasaan kecil ini. Jalan santai sebentar saja bisa bantu tubuh “bekerja” memproses gula lebih cepat, jadi kadar gula nggak melonjak tinggi.

2. Jaga Kadar Gula Darah Stabil Sepanjang Hari

Freepik/prostooleh

Tubuh butuh waktu dan bantuan aktivitas fisik untuk mengatur kadar glukosa dengan baik. Nah, ini kabar bagus buat Mama yang sering sibuk tapi tetap ingin sehat

Studi di PubMed menemukan bahwa berjalan 15 menit setelah setiap makan utama lebih efektif menjaga kestabilan gula darah sepanjang hari dibandingkan hanya satu sesi jalan panjang di pagi hari.

Jalan kaki singkat bisa jadi “booster alami” biar tubuh tetap aktif walau nggak sempat olahraga berat. Selain bikin badan lebih segar, kadar gula juga nggak naik-turun drastis, jadi energi Mama stabil terus sepanjang hari.

3. Efektif Kalau Dilakukan Segera Setelah Makan

Freepik/prostooleh

Waktu juga berperan penting, Ma. Menurut Sports Medicine Journal, “Walking as soon as possible after a meal has a greater impact on postprandial glucose control than exercising before or long after eating.”

Artinya, jalan kaki segera setelah makan jauh lebih efektif dibanding kalau ditunda lama. Jadi, nggak perlu nunggu satu jam setelah makan baru mulai jalan. Cukup tunggu 5–10 menit, lalu lakukan gerakan ringan sambil ngobrol atau menemani anak main.

4. Bisa Menurunkan Risiko Diabetes Tipe 2

Freepik/Freepik

Aktivitas ringan seperti berjalan membantu meningkatkan sensitivitas insulin agar tubuh lebih cepat menyerap glukosa.

Studi di Scientific Reports (Nature, 2025) menyebutkan a brief 10-min walk immediately after a meal appears to be an effective and feasible approach for managing hyperglycemia.

Studi yang diterbitkan di Diabetes Care (DiPietro et al., 2013) menunjukkan bahwa berjalan kaki ringan 10–15 menit setelah makan dapat membantu menurunkan lonjakan gula darah postprandial pada penderita diabetes tipe 2 dan lansia berisiko.

Namun, efek ini dapat berbeda tergantung kondisi tiap individu. Penderita yang mengonsumsi insulin atau obat hipoglikemik perlu memeriksa kadar gula darah dan berkonsultasi dengan dokter sebelum menerapkan kebiasaan ini.

Kalau Mama punya riwayat gula darah tinggi atau keluarga dengan risiko diabetes, kebiasaan kecil ini bisa jadi bentuk pencegahan alami.

5. Aman, Mudah, dan Bisa Dilakukan Bersama Keluarga

Freepik/Freepik

Kabar baiknya, manfaat ini bisa dirasakan siapa pun tanpa alat khusus. Intensitas ringan seperti berjalan santai dengan kecepatan 3–4 km/jam sudah cukup efektif menurunkan kadar glukosa darah setelah makan.

Mama bisa jadikan momen ini waktu quality time bareng keluarga. Sambil jalan santai, bisa ngobrol ringan atau ajak si kecil bermain sambil bergerak.

Selain sehat, hubungan keluarga pun makin dekat. Menyenangkan, sehat, dan bermanfaat dan kombinasi sempurna untuk rutinitas setelah makan.