Kemenkes Rencanakan Vaksin HPV untuk Usia 21 hingga 26 Tahun

Meski begitu, rencana tersebut belum bisa direalisasikan dalam waktu dekat karena beberapa kesibukan yang dilalui para perempuan.

"Tapi itu kita tidak menargetkan besar seperti yang anak sekolah karena kita tahu kendaraannya agak sulit ya, ada yang kuliah, ada yang sudah kerja, ada yang jadi ibu rumah tangga," ucap Direktur Pengelolaan Imunisasi Kemenkes dr Prima Yosephine, MKM di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Kamis (25/4/2024).

Namun, pihaknya menjelaskan vaksinasi tersebut tetap akan diinfokan kepada masyarakat. Nantinya, mereka akan didata oleh Puskesmas untuk mendapat informasi lebih lanjut.

"Untuk 21 sampai 26 tahun ini kita lemparkan ke masyarakat, yang mau, mungkin nanti akan didata oleh Puskesmas kemudian akan dikompilasi oleh Dinas Kesehatan untuk melihat kebutuhannya," imbuh dr Prima.

dr Prima mengungkap vaksinasi untuk usia 21 hingga 26 tahun dilakukan setelah imunisasi untuk kelas 5 dan 6 SD serta 3 SMP rampung dilakukan. Sampai saat ini, vaksinasi telah berjalan mencapai 95 persen yang ditargetkan selesai pada 2027.

"Kalau imunisasi antara 21-26 tahun itu baru di periode berikutnya," jelasnya.

Untuk anak-anak yang tidak sekolah, dr Prima telah meminta Dinas Kesehatan berkoordinasi dengan Dinas Sosial serta Kementerian Sosial untuk memberikan vaksin HPV gratis bagi anak jalanan maupun anak-anak di panti asuhan.

Itu tadi beberapa informasi seputar pemberian vaksin gratis kanker serviks atau HPV oleh Kemenkes RI untuk perempuan kelas 3 SMP serta berusia 21 sampai 26 tahun. Semoga penjelasan di atas dapat menambah pengetahuanmu tentang vaksinasi HPV, ya.