9 Makanan Penyebab Tumor Payudara, Mama Harus Tahu Sejak Dini

Sosis, nuget, dan ham memang praktis, tapi sayangnya berbahaya jika dikonsumsi terlalu sering. Menurut World Health Organization (WHO), daging olahan mengandung nitrat dan nitrit yang bisa berubah menjadi senyawa karsinogenik dalam tubuh.

Kandungan pengawet dan garam tinggi dalam daging olahan juga memicu peradangan kronis. Peradangan ini jadi salah satu pemicu tumbuhnya sel abnormal yang bisa berkembang menjadi tumor.

Burger, kentang goreng, dan pizza memang menggoda lidah, tapi sebaiknya jangan jadi makanan harian. Breast Cancer Research and Treatment menyebut lemak trans pada fast food dapat meningkatkan risiko tumor payudara.

Tingginya kalori dan rendahnya serat dalam fast food juga memicu obesitas. Obesitas sendiri menjadi faktor risiko utama dalam perkembangan tumor akibat ketidakseimbangan hormon estrogen.

Minuman bersoda dan makanan manis memang bikin mood naik, tapi hati-hati dengan efek jangka panjangnya. Konsumsi gula berlebih dapat memicu inflamasi dan mendukung pertumbuhan sel tumor.

Lonjakan insulin akibat konsumsi gula tinggi juga bisa mempercepat pembelahan sel abnormal. Jika dibiarkan terus-menerus, hal ini meningkatkan kemungkinan tumbuhnya tumor di jaringan payudara.

Siapa yang bisa menolak renyahnya gorengan? Sayangnya, proses penggorengan berulang menghasilkan akrilamida, zat kimia yang menurut National Cancer Institute bisa meningkatkan risiko tumor.

Gorengan juga kaya lemak jenuh yang memicu resistensi insulin. Hal ini menciptakan lingkungan ideal bagi perkembangan sel-sel tumor.

Susu memang sumber kalsium, tetapi pilihannya penting. Jika salah memilih, kandungan lemak jenuhnya justru bisa memicu gangguan hormon yang berisiko pada kesehatan payudara.

Lemak jenuh dalam susu bisa memengaruhi kadar hormon estrogen. Kadar hormon yang tidak seimbang dapat memicu pertumbuhan sel abnormal.

Praktis dan tahan lama, tetapi makanan kalengan sering kali mengandung BPA (Bisphenol-A). Penelitian dari Environmental Health Perspectives menyebutkan, bahwa paparan BPA bisa mengganggu sistem hormonal dan memicu tumor.

Selain itu, kandungan garam tinggi dan pengawet sintetisnya juga turut memperburuk kondisi tubuh. Kombinasi ini bisa meningkatkan stres oksidatif dalam sel payudara.

Lemak trans dalam margarin sudah lama jadi sorotan. Menurut American Journal of Clinical Nutrition, konsumsi lemak trans secara rutin dapat meningkatkan risiko tumor hingga 40%.

Lemak jenis ini meningkatkan kolesterol jahat dan menurunkan kolesterol baik. Ketidakseimbangan ini mempercepat proses inflamasi dan pertumbuhan sel abnormal.

Kudapan ini memang enak dan mudah didapat, tapi tak ramah bagi tubuh jika dikonsumsi rutin. Apalagi, lemak jenuhnya bisa memicu peradangan yang berisiko memicu tumor.

Selain itu, kandungan MSG dan sodium tinggi juga berkontribusi terhadap stres oksidatif. Hal ini memicu mutasi sel yang berpotensi menjadi tumor.

Minum alkohol secara rutin dapat meningkatkan risiko tumor payudara, bahkan dalam jumlah kecil. National Cancer Institute menyebutkan, bahwa alkohol mengubah metabolisme estrogen dan meningkatkan kadar hormon dalam darah.

Selain itu, alkohol juga melemahkan sistem kekebalan tubuh. Kombinasi ini membuat tubuh rentan terhadap pembentukan sel tumor dan perkembangannya.

Itu dia, Ma 9 makanan penyebab tumor payudara. Dengan mengenali makanan yang berpotensi membahayakan, kita bisa membuat keputusan lebih bijak demi masa depan bebas tumor.