Idul Adha jatuh pada bulan Dzulhijjah setiap tahunnya. Selain anjuran untuk berkurban dan menunaikan ibadah Haji apabila mampu, umat Islam juga disarankan memperbanyak amal ibadah.
Salah satunya, ibadah puasa sunah menjelang Iduladha yang biasa ditunaikan pada awal bulan Dzulhijjah, puasa Tarwiyah, serta puasa Arafah.
Lantas, kapan waktu pelaksanaan puasa Iduladha dan bagaimana bacaan niat puasa Iduladha? Berikut Popmama.com rangkum selengkapnya.
Umat Muslim disunahkan untuk memperbanyak amal ibadah selama 10 hari pertama bulan Dzulhijjah.
Sebagaimana dijelaskan oleh Imam An-Nawawi dalam Al-Adzkar: "Ketahuilah bahwa disunahkan memperbanyak zikir pada sepuluh awal Dzulhijjah dibanding hari lainnya. Dan di antara sepuluh awal itu memperbanyak zikir pada hari Arafah sangat disunahkan."
Amalan tersebut salah satunya ibadah puasa selama hari ke-1 sampai dengan hari ke-7 awal bulan Dzulhijjah.
Berikut bacaan niat puasa awal bulan Dzulhijjah yang dijalan selama seminggu:
نويت صوم شهر ذي الحجة سنة لله تعالى
Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah ta'ala".
Di hari ke-8 bulan Dzulhijjah, puasa sunah yang ditunaikan dinamakan puasa Tarwiyah.
Ini dia bacaan niat puasa Tarwiyah yang bisa Mama dan keluarga lafalkan sebelum ibadah sunah:
نويت صوم تروية سنة لله تعالى
Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta'aala.
Artinya: "Saya niat berpuasa sunnah tarwiyah karena Allah ta'ala."
Sementara di hari ke 9 bulan Dzulhijjah, puasa sunahnya dinamakan puasa Arafah. Waktu pelaksanaannya tepat pada saat jamaah haji melaksanakan wukuf di Arafah.
Berikut bacaan niat puasa Arafah beserta artinya:
نويت صوم عرفة سنة لله تعالى
Nawaitu shauma arafata sunnatan lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat puasa Arafah, karena Allah ta'ala."
Di hari ke-10 bulan Dzulhijjah, umat Islam dilarang untuk melaksanakan puasa karena merupakan Hari Raya Iduladha.
Di dalam hadis, seluruh Muslim dilarang puasa saat Idul Adha agar mereka bisa menikmati daging hasil kurban.
Sebagaimana hadis yang diterima oleh Umar r.a: "Sesungguhnya Rasulullah SAW melarang berpuasa pada kedua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha). Mengenai hari raya fitri karena ia merupakan saat berbukamu dari puasamu (Ramadhan), sedangkan mengenai hari raya Adha, agar kamu dapat memakan hasil kurbanmu."
Itu dia bacaan niat puasa Iduladha yang bisa Mama dan keluarga manfaatkan untuk mencari rahmat Allah SWT sebanyak-banyaknya. Selamat menunaikan puasa sunah di bulan Dzulhijjah, Ma.