Profil dan Biodata Titiek Soeharto, Berkarier di Dunia Politik

Siti Hediati Hariyadi lahir di Semarang pada 14 April 1959. Anak keempat dari enam bersaudara ini adalah putri dari pasangan Soeharto, mantan Presiden RI ke-2 dan Siti Hartinah.

Titiek Soeharto juga memiliki saudara-saudara yang cukup dikenal di publik, seperti Mbak Tutut, Sigit Harjojudanto, Bambang Trihatmodjo, Hutomo Mandala Putra, dan Siti Hutami Endang Adiningsih.

Berikut biodata singkatnya:

• Nama Lengkap: Siti Hediati Hariyadi
• Nama Panggilan: Titiek Soeharto
• Tempat, Tanggal Lahir: Semarang, 14 April 1959
• Pendidikan: SMAN 3 Jakarta (1974–1977), Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (1978–1985)
• Orang Tua: Soeharto dan Siti Hartinah
• Anak: Didit Hediprasetyo
• Warga Negara: Indonesia

Titiek Soeharto aktif di dunia organisasi sejak muda. Ia menjadi anggota Yayasan Purna Bhakti Pertiwi, ketua Yayasan Seni Indonesia, dan bahkan menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Panahan Indonesia (PERPANI). 

Selain itu, ia juga dikenal sebagai seorang pengusaha. Sebagai komisaris utama PT Abhitama, Titiek memiliki saham di PT Surya Citra Media dan aktif dalam berbagai proyek filantropi, termasuk membantu korban bencana Gunung Merapi pada 2006.

Pada tahun 2014, Titiek terjun ke dunia politik dengan terpilih sebagai anggota DPR RI dari Partai Golkar. Namun, pada 2018, ia mengundurkan diri dari Partai Golkar dan bergabung dengan Partai Berkarya, partai yang didirikan oleh adiknya, Tommy Soeharto. 

Pada tahun 2023, Titiek memutuskan untuk berlabuh ke Partai Gerindra dan diangkat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina. Karier politiknya menunjukkan dedikasi dalam memperjuangkan berbagai isu sosial dan pendidikan di Indonesia.

Meski berkiprah dalam dunia politik, Titiek juga terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan budaya, termasuk menjadi juri di acara Puteri Indonesia 2014.

Hubungan asmara Titiek dengan Prabowo Subianto berawal saat Titiek menjadi murid Prof. Dr. Sumitro Djojohadikusumo, ayah Prabowo. Hubungan ini berkembang hingga akhirnya mereka menikah pada Mei 1983. 

Saat itu, Prabowo tengah meniti karier sebagai perwira militer, sementara Titiek masih berkuliah di Fakultas Ekonomi UI. Pernikahan mereka menarik perhatian publik karena menyatukan dua keluarga yang memiliki pengaruh besar di dunia politik Indonesia.

Pada 22 Maret 1984, Titiek dan Prabowo dikaruniai seorang putra bernama Ragowo Hediprasetyo atau lebih dikenal sebagai Didit Prabowo. Meski perjalanan rumah tangga mereka harus berakhir pada 1998, Titiek dan Prabowo tetap menjaga hubungan baik. 

Perceraian mereka bertepatan dengan berakhirnya era Orde Baru, di mana situasi politik saat itu sangat tegang. Prabowo menjadi sorotan publik karena keterlibatannya dalam berbagai kontroversi politik.

Hal tersebut diduga turut mempengaruhi hubungan keluarga besar Cendana. Namun, belum ada pihak yang memberikan penjelasan resmi terkait alasan mereka bercerai.

Meskipun begitu, Titiek tetap memberikan dukungan kepada Prabowo dalam berbagai momen politik penting di Indonesia. Itulah informasi mengenai profil dan biodata Titiek Soeharto yang memiliki karier panjang dan hubungan menarik dengan Prabowo Subianto.