5 Rekomendasi Sate Kambing di Bandung, Jangan Sampai Terlewat!

Sate Hadori dirintis sejak tahun 1940 oleh kakek Inung dan juga Nenek Una.

Awalnya sate kambing khas Garut ini di jual di kota asalnya, tepatnya di Pasar Baru Garut.

Selang beberapa waktu mereka berdua pindah ke Bandung. Pada tahun 1960, usaha mereka diteruskan oleh Hadori, dan akhirnya berubah nama menjadi Sate Hadori.

Sate Kambing adalah menu unggulan yang biasanya banyak dipesan oleh wisatawan yang berkunjung ke Sate Hadori.

Berbahan daging paha belakang kambing betina yang berusia 1-1.5 tahun, memberikan tekstur yang lebih empuk dan enak ketika dibakar.

Di sini kamu juga bisa melihat proses pembuatan satenya secara langsung. Mulai dari pemotongan daging, sampai pemberian bumbu.

Satu porsinya dihidangkan bersama kecap lengkap dengan irisan bawang merah, cabai dan bumbu kacang.

Apabila kamu mau menyantap dan merasakan Sate Hadori ini, kamu bisa berkunjung ke 3 lokasi yang berbeda.

Yang pertama berada di Jl. Stasiun Selatan No 11-12. Kedua di MYC Blok D No. 12. Jl Soekarno-Hatta No 590. Ketiga berada di Jl. Lemahendut No 8.

Restoran sate ini dianggap legendaris yang berlokasi di jl. Asia Afrika no 155 kb Pisang, Kec Bandung, Kota Bandung. Selain rasanya, lokasi ini menjadi tempat destinasi yang biasa dikunjungi oleh wisatawan.

Selain itu banyak orang penting yang juga pernah menyantap makanan di sana. Jangan heran melihat banyak foto publik figur yang terpampang.

Tempatnya bisa cukup luas, jadi kamu bisa datang bersama rombongan. Sate di sini disajikan di atas hotplate bersama bumbu kacang, kecap, dan irisan bawang dan tomat. Rasanya sudah pasti mantap karena dagingnya lumayan besar lho.

Satenya empuk dan bumbu yang meresap ke dalam daging membuat sate Harris menjadi tempat favorit bagi wisatawan. 

Jika kamu penikmat sate kambing muda, kamu bisa ke dua lokasi ini di Bandung.

Pertama, tempat makan ini berlokasi di Jalan Suparmin No.1A, pajajaran kec Cicendo kota Bandung, Jawa Barat.

Seperti Namanya, warung sate ini menyajikan bahan dari kambing yang masih muda, membuat daging sate yang di hidangkan terasa empuk. Warung sate ini bisa kamu kunjungi setiap hari dari pukul 08.00-19.00 WIB.

Kedua, warung sate ini berlokasi di Jl. Dr.Setiabudi No. 136 , Hegarmanah, kec. Cidadap, Kota Bandung dan buka setiap hari pukul 10.00-20.00 WIB. 

Warung sate yang menyajikan daging kambing muda dengan bumbu mantap, khas cita rasa tegal ini harus kalian coba jika kalian wisata ke Bandung. Duh bikin ngiler!

Warung sate Sidareja Pak Gino menyajikan sate dengan kreasi unik. Lokasinya di Jl. Sunda No. 76, Merdeka, Kec Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat.

Banyak yang menjagokan racikan bumbu sate Khas Sidareja, Cilacap, milik Pak Gino. Sate yang akan dibakar, dicelup terlebih dahulu ke dalam bumbu. Sudah pasti rasa bumbu menembus daging.

Lalu, lanjut dibakar setengah matang, dicelupkan lagi kemudian dibakar hingga matang. Rasa yang sedikit manis dan gurih, dengan potongan daging yang empuk, sudah pasti memanjakan lidah kalian.

Penyajian sate ini diatas hotplate lengkap dengan bumbu kacang, bumbu kecang dan acar.

Tidak kalah dengan yang lainnya, sate Mino ini juga dianggap legendaris di Bandung.

Tak heran jika lokasinya sering diserbu wisatawan dan disebut sebut kuliner hidden gem. Warung sate ini tidak memiliki penanda jualan.

Pintu masuk menuju warung yang sempit, serta tidak melayani order via online.

Jadi untuk pelanggan yang ingin mencicipi sate kambing Pak Mino, harus rela datang langsung ke lokasi. Warung Sate ini berlokasi di Jl. Cisanggarung, Citarum, Kec. Bandung Wetan, Kota Bandung.

Rasa Sate ini di jamin enak loh gaes, karena biasanya sudah habis jauh sebelum waktu tutupnya.

Sedikit tips bagi yang suka memakan sate, kamu harus memperhatikan porsi atau jumlahnya. Walaupun memiliki berbagai manfaat untuk tubuh, sebaiknya kita harus jeli ketika memakan sate karena bisa-bisa sate yang kita makan memicu pertumbuhan sel kanker.