- Berakhir dengan hipertensi.
- Masalah tulang belakang karena tekanan pada pinggang dan juga punggung.
- Masalah pada kaki.
- Masalah berat badan, yang diikuti dengan masalah gaya hidup yang buruk.
Studi: Duduk Selama 8 Jam Sehari bisa Berisiko Penyakit Jantung
Melakukan aktivitas seperti bekerja memang tidak lepas dari yang namanya duduk, baik itu di kantor maupun di rumah secara hybrid. Demi menyelesaikan beberapa tugas profesional, ternyata duduk terlalu lama bisa meningkatkan risiko penyakit ke depannya.
Salah satunya yaitu jantung, di mana duduk selama delapan jam sehari tanpa beranjak bisa membahayakan nyawa seseorang.
Terkait dengan hal tersebut, ada temuan dari studi yang Popmama.com rangkum dari berbagai sumber mengenai duduk selama 8 jam sehari bisa berisiko penyakit jantung.
1. Duduk terlalu lama dengan masalah jantung
Sebuah studi yang dipimpin oleh profesor Ilmu Kesehatan dari Universitas Simon Fraser, Scott Lear dan Wei Li, mencoba meneliti terkait antara waktu duduk terlalu lama dengan masalah pada jantung.
Sebuah pernyataan dari Universitas Simon Fraser mengungkapkan, ditemukan bahwa jumlah waktu duduk yang lama dikaitkan dengan peningkatan resiko kematian dini, serta penyakit kardiovaskular.
2. Survei dilakukan dari 21 negara berpenghasilan rendah dan menengah ke bawah
Survei terkait masalah duduk terlalu lama dan jantung ini, telah dilakukan di 21 negara yang berpenghasilan rendah dan menengah ke bawah. Penelitian yang terbit di Jama Cardiology ini, menghitung survei yang lebih dari 100.000 orang di seluruh negara.
Hasilnya menunjukkan, orang yang duduk selama enam hingga delapan jam sehari, memiliki risiko 12-13 persen lebih tinggi terkena jantung dan kematian dini. Jika diperpanjang hingga delapan jam setiap hari, maka risikonya meningkat menjadi 20 persen.
3. Agar tidak berisiko, sebaiknya imbangi dengan olahraga
Masalah duduk yang terlalu lama telah menyebabkan masalah kesehatan pada seseorang. Salah satunya jantung dan juga kematian dini yang tinggi. Untuk meminimalisir risikonya, perlu imbangi dengan olahraga yang banyak.
Sebab dengan olahraga, ini akan mengurangi risiko dari penyakit kardiovaskular.
4. Risiko masalah jantung akan berkurang, bila diimbangi dengan aktivitas fisik
Faktor lain yang muncul dari penelitian ini adalah, mereka yang duduk terlalu lama tidak mengimbangi dengan aktivitas fisik seperti olahraga. Dan ini menyebabkan 50 persen resikonya.
Sedangkan mereka yang duduk tapi diimbangi dengan olahraga, memiliki resiko yang jauh lebih rendah, yakni sekitar 17 persen.
"Bagi mereka yang duduk lebih dari empat jam sehari, mengganti setengah jam duduk dengan olahraga dapat mengurangi risiko sebesar dua persen," ungkap Scott Lear kepada HealthShots.
5. Efek samping jika duduk terlalu lama tanpa beranjak
Ada beberapa efek samping yang bisa menyebabkan risiko masalah kesehatan jika duduk terlalu lama, antara lain:
Berikut hubungan antara duduk terlalu lama dan risiko penyakit jantung. Itulah dia rangkuman mengenai duduk selama 8 jam sehari bisa berisiko penyakit jantung. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
