Ini 5 Tips Entrepreneur Perempuan Kembangkan Bisnisnya

Tak bisa bohong, ada banyak hambatan yang dialami perempuan saat ingin berkarir atau melakukan wirausaha. Mulai dari perihal membagi waktu, menentukan apa yang utama, serta, bagaimana menjadi pemimpin perempuan yang berkualitas. 

Hambatan ini nyata dan banyak terjadi pada perempuan. Hal ini disampaikan oleh Head of Programmes UN Women Indonesia, Dwi Yuliawati Faiz, saat perempuan memiliki usaha, uang hasil usahanya sering bukan untuk dirinya sendiri. 

"Entah itu dipakai untuk sekolah anak atau biaya lain di keluarga, inilah salah satu hal mengapa usaha perempuan sulit maju," ujar Dwi. 

Masalah lainnya adalah menjadi pemimpin perempuan sering dianggap miring. Baik apakah itu terlalu feminin dan lembut, atau malah terlalu keras sehingga dianggap tidak seperti perempuan. 

Selain itu, masih banyak lagi masalah yang dihadapi para perempuan yang ingin berwirausaha dan menjadi pemimpin dalam bisnisnya. 

Sebuah bisnis tak bisa maju jika tak ada inovasi. Kamu tak hanya perlu bekerja banting tulang untuk memajukan bisnis, tapi juga harus ada waktu untuk diri sendiri. 

Hal ini disampaikan oleh Dwi, bahwa sebagai pengusaha, harus ada pembagian untuk diri sendiri juga. 

"Selain untuk pekerjaan di bisnis dan pekerjaan rumah, perempuan juga perlu memiliki waktu untuk diri sendiri agar bisa berkembang, mencari ilmu lebih dalam untuk mengembangkan bisnisnya," ungkapnya. 

Jika hanya menjalankan bisnis tanpa mengembangkan diri, potensi semakin berkembang pun akan lebih kecil.  

Satu lagi hal yang tak kalah penting adalah mendapat dukungan yang baik dari support system. Ini bisa berarti dari suami, anak-anak, dan orangtua Mama. 

"Bagaimana support systemnya bisa mendukung hal yang membuat perempuan lebih berkembang dan maju," tutur Executive Director IBCWE, Maya Juwita dalam acara yang sama. 

Menurutnya, tak perlu mendengarkan orang lain berkata apa. Selama orang terdekat mendukung dan tidak masalah dengan apa yang kamu lakukan, maka lanjutkanlah. 

"Seringnya, saat menjalankan bisnis, perempuan merasa kesepian karena tidak ada teman untuk berbagi," kata Founder Stellar Women, Samira Shihab dalam acara yang sama. 

Sehingga, menemukan teman yang sepemikiran untuk maju sangatlah penting. Saat kamu merasa kurang termotivasi, bisa langsung terbakar kembali semangatnya untuk melangkah maju.

Kamu bisa mencari komunitas entrepreneur perempuan yang ada di Indonesia. Dengan begitu, kamu bisa mendapat inspirasi dan dukungan dari sesama dengan lebih mudah.  

Mengikuti pelatihan merupakan salah satu cara mengembangkan diri dan juga bisnis agar lebih maju. 

Salah satu yang bisa dilirik adalah "Stellar Women Entrepreneurship Academy". Ini akan terdiri dari beragam sesi kelas online yang akan berisi materi tentang product development, sales, branding, marketing, leadership, dan self-confidence. 

Beberapa tokoh yang akan terlibat dalam acara ini adalah Pendiri Narasi TV Najwa Shihab, CEO Burgreens Helga Angelina, Founder dan CEO Sayubox Amanda Cole, Co Founder Wecare.id Mesty Ariotedjo, CEO Sintesa Group Shinta Kamdani, VP Marketing Danone SN Indonesia Sri Widowati, dan banyak lagi. 

Jika mengikuti kelas ini, nantinya akan ada 5 peserta dengan ide bisnis terbaik dan satu peserta terbaik yang akan diberikan dukungan pendanaan untuk menjalankan bisnisnya. Serta, mendapat kesempatan on on one mentoring session. 

Kamu bisa mendaftar di bit.ly/stellar-academy hingga 19 Maret 2021, ya!