7 Tips Merawat Motor Listrik, Jangan Sampai Salah Parkir

Menurut sumber Ride Apart, pengguna motor listrik disarankan untuk hindari pemakaian charger yang tidak orisinal, karena akan menurunkan daya tahan baterai. Maka itu, gunakan charger bawaan yang sesuai spesifikasi biar pengisian dayanya aman dan optimal. 

Pastikan juga kamu nggak sering menggunakan motor saat baterai dalam kondisi hampir habis, karena itu bisa mempercepat penurunan performa. Saat motor nggak dipakai, simpan baterai di tempat yang sejuk, kering, serta jauh dari paparan sinar matahari langsung, ya!

Mesin berperan penting dalam menyalurkan tenaga dari baterai ke motor agar bisa berjalan dengan lancar. Makanya, penting banget buat rutin mengecek kondisi mesinnya, apakah ada tanda-tanda keausan ataupun kerusakan.

Selain itu, jangan lupa untuk memeriksa kabel-kabel di sekitar mesin. Kabel yang putus atau longgar bisa bikin sirkuit terganggu dan malah memicu kerusakan yang lebih serius. Jadi, pastikan semuanya dalam kondisi safety, ya!

Rem adalah salah satu komponen paling krusial untuk keselamatan berkendara, jadi jangan sampai luput dari perhatian. Kampas rem yang sudah aus bisa mengurangi daya cengkeram saat mengerem, bahkan bisa membahayakan jika dibiarkan terlalu lama.

Selain kampas, penting juga untuk rutin mengecek minyak rem. Pastikan volumenya sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Soalnya, minyak rem yang terlalu sedikit bisa membuat sistem rem jadi kurang responsif. 

Ban yang terawat dengan baik bukan cuma bikin perjalanan lebih nyaman, tapi juga lebih aman. Jadi, penting banget buat rutin mengecek tekanan angin pada ban motor listrik kamu. Pastikan anginnya sesuai dengan rekomendasi dari pabrikan.

Selain itu, perhatikan juga kondisi tapak ban. Kalau sudah mulai tipis atau terlihat aus, sebaiknya segera diganti. Tapak ban yang sudah menipis bisa mengurangi daya cengkeram di jalan dan meningkatkan risiko tergelincir, apalagi saat jalanan basah. 

Motor listrik juga butuh perawatan luar, bukan cuma bagian mesinnya. Membersihkan motor secara rutin bisa bantu menjaga tampilannya tetap bersih dan komponennya tetap awet. Gunakan sabun khusus kendaraan agar permukaannya nggak rusak, dan hindari bahan yang bisa menggores merusak body motor.

Saat mencuci, hati-hati banget dengan bagian listriknya. Jangan semprot air langsung ke area sensitif seperti konektor atau baterai, karena itu bisa bikin konslet atau merusak sistemnya. Lebih baik lap bagian-bagian tersebut dengan kain yang sedikit lembap agar tetap aman, ya! 

Performa motor listrik yang baik nggak cuma karena mesin dan baterai, tapi juga dibantu sama software yang turut bekerja. Sistem ini bantu nunjukin info penting, seperti kecepatan, sisa baterai, dan kondisi motor secara keseluruhan. Menurut Wired, perawatan motor listrik membutuhkan pembaruan software secara berkala.

Biasanya pabrikan bakal ngeluarin rilisan pembaruan buat ningkatin performa dan safety pada motor listrik kamu. Maka dari itu, jangan lupa cek update-nya secara berkala biar kinerja motor kamu tetap maksimal.

Kalau motor listrik kamu lagi nggak dipakai, penting banget buat menyimpan di tempat yang aman dan ideal. Hindari lokasi yang lembap, terlalu panas, atau terpapar sinar matahari langsung, karena kondisi ekstrem bisa bikin komponen motor cepat rusak.

Selain itu, jangan lupa isi ulang baterainya secara berkala meskipun nggak dipakai. Baterai yang dibiarkan kosong terlalu lama bisa ngurangin performa dan daya tahan. Dengan penyimpanan yang benar, motor kamu bakal tetap siap jalan kapan pun dibutuhkan.

Itu dia 7 tips merawat motor listrik agar performanya tetap optimal. Tips ini cocok banget buat kamu, baik yang sudah punya maupun yang baru mulai beralih ke motor listrik ini.

Nggak sulit kok, asal dilakukan secara rutin dan konsisten, motor listrik kamu bisa jadi teman perjalanan yang menyenangkan.