- Bunga berukuran besar, bermahkota menyerupai lonceng.
- Biasanya memiliki bunga berwarna putih, kuning, krem, oranye, atau merah.
- Memiliki buah berbentuk bulat seperti bola tenis, dengan warna hijau serta memiliki duri.
Viral Mabuk Kecubung Masal, Benarkah Bisa Berakibat Fatal?

Pada Sabtu (13/7/2024), publik dihebohkan dengan banyaknya remaja mabuk kecubung di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Sebanyak 47 orang pasien dirawat di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum, sedangkan dua orang pasien lainnya dinyatakan meninggal dunia.
Remaja yang menjadi korban ini rupanya mengalami halusinasi, efek dari mengonsumsi kecubung.
Kecubung merupakan salah satu tanaman yang memiliki efek berbahaya bagi tubuh, mulai dari halusinasi, haus yang intens, kulit kering, kebingungan, hingga yang paling fatal bisa menyebabkan seseorang meninggal dunia.
Berikut ini Popmama.com bagikan informasi selengkapnya mengenai mabuk kecubung masal, benarkah bisa berakibat fatal?
1. Viral puluhan remaja mabuk kecubung di Kabupaten Banjar

Viral puluhan remaja mabuk kecubung di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Mereka diduga mabuk kecubung, hingga mengalami halusinasi bahkan ada yang sampai meninggal dunia.
Menurut informasi dari Kasi Humas dan Informasi RSJ Sambang Lihum, Budi Harmanto, sejak Jumat (12/7/2024) diketahui terdapat 47 pasien yang dirawat di RSJ Sambang Lihun, sedangkan 2 diantaranya dinyatakan meninggal dunia.
Budi mengatakan hingga kini, pasien yang dirawat mengalami halusinasi hebat, sehingga dokter memberikan obat penenang.
“Makanya karena tingkat dosis masing-masing berbeda, jadi ada yang tidak dasarkan diri, ada yang meninggal, ada yang meracau (bicara sendiri), jadi dari dokter memberikan obat penenang,” kata Budi kepada awak media.
Sementara itu, di Rumah Sakit Sultan Suriansyah Banjarmasin, di hari yang sama diketahui menerima pasien dengan dugaan mabuk kecubung sebanyak enam orang. Sehingga total korban yang mengalami mabuk kecubung masal dan tengah menjalani perawatan kini mencapai 53 orang.
2. Apa itu kecubung?

Kecubung adalah tanaman yang memiliki bunga berbentuk terompet, yang biasanya akan bermekaran di malam hari. Kecubung berasal dari Asia dan Afrika, namun tersebar luas hingga ke Amerika.
Berikut ini ciri-ciri tanaman kecubung:
3. Manfaat kecubung bagi kesehatan

Kecubung atau Datura Metel L. merupakan tanaman hias yang dikenal memiliki khasiat dalam pengobatan. Berikut ini beberapa khasiat kecubung bagi kesehatan tubuh, dilansir dari The MHS Journal.
- Bantu mengatasi gangguan pencernaan. Ini karena daunnya memiliki kandungan kimia hyoscyamine yang berfungsi untuk mengontrol berbagai masalah yang berhubungan dengan sistem pencernaan.
- Menurunkan gejala rabies. Daun kecubung bisa diekstrak, yang kemudian menjadi antivirus untuk menurunkan gejala rabies.
- Meningkatkan gairah seksual. Biji kecubung yang dihaluskan bisa digunakan sebagai campuran makanan. Ini dipercaya bisa bantu mengatasi impotensi dan meningkatkan gairah seksual.
- Sebagai pereda nyeri. Kandungan dalam kecubung bisa memengaruhi kesadaran, karena itu tanaman ini banyak digunakan untuk penghilang rasa sakit atau pereda nyeri.
4. Benarkah kecubung memiliki efek samping bagi tubuh?
-JadWbcVl6MUPtBqNng1kdJyOWIIt8cWW.jpg)
Melansir dari situs resmi Badan Narkotika Nasional (BNN), kecubung disebut sebagai salah satu tanaman yang punya efek berbahaya bagi tubuh. Jika penggunaannya disalahgunakan, maka kecubung bisa menjadi zat adiktif yang mirip seperti narkoba.
Meski tanaman ini bukan termasuk golongan narkotika, namun banyak yang menggunakannya sebagai salah satu bahan penghilang kesadaran atau zat pembius.
Hal ini lantaran, di dalam kecubung terdapat metil kristalin yang memiliki efek relaksasi. Namun, jika dikonsumsi dalam dosis yang cukup besar, kecubung bisa menyebabkan halusinasi yang tak jarang dapat menimbulkan kematian.
Banyak alasan mengapa seseorang mengonsumsi kecubung, salah satunya hanya sekedar untuk senang-senang tanpa harus mengeluarkan uang banyak. Tapi, jika melihat efek sampingnya, tentu akan lebih bijak jika kita menghindari tanaman yang satu ini, ya!



















