Benda Paling Kotor Ini Ternyata Sering Dijumpai di Rumah

Benda ini ada di bagian rumah yang berperan penting untuk menghasilkan makanan-makanan lezat di rumah. Wastafel digunakan untuk mencuci berbagai jenis makanan yang hendak dimasak. Mulai dari daging, sayur-sayuran, buah-buahan, beras, dan lainnya.

Watafel juga digunakan untuk membersihkan peralatan masak dan peralatan makan yang telah usai digunakan.

Benda ini sering terpapar bakteri dari makanan-makanan. Terlebih kondisi lembab akibat air cucian kerap kali menimbulkan jamur dan kerak di wastafel.

Sebab itulah wastafel dapur harus sering dibersihkan dan dikeringkan agar tidak ada bakteri atau jamur yang tumbuh.

Benda ini juga akan ditemui di ruangan dapur. Spons pencuci piring sering digunakan untuk mengusap peralatan kotor.

Kemampuannya menyerap air dan minyak juga membuat sisa-sisa makanan kecil menempel di dalamnya. Ditambah spons cuci piring biasanya selalu dalam kondisi basah.

Spons pencuci piring perlu dicuci dan dikeringkan setelah digunakan. Selain itu, rutinlah mengganti spons pencuci piring.

Untuk mengurangi sampai yang sulit terurai, gantilah spons sintetis dengan lofah. Lofah biasa digunakan sebagai pengganti spons. Lofah akan terurai di tanah karena bahannya yang terbuat dari tumbuhan.

Benda dapur lainnya ada talenan. Alasan talenan menjadi benda paling kotor yang bisa dijumpai di rumah adalah rongga-rongga dari sayatan pisau yang memungkinkan bakteri terselip disana. Sela-sela sayatan itu juga sulit dijangkau untuk dibersihkan karena terlalu kecil.

Bedakanlah talenan untuk sayuran dan buah dengan talenan untuk daging dan ikan. Hal itu untuk menghindari adanya persilangan bakteri pada makanan. Sebab  terkadang sayur dan buah akan dikonsumsi mentah.

Masih benda yang ada di dapur, kali ini serbet dapur. Biasanya serbet dapur digunakan untuk mengeringkan peralatan yang masih basah untuk disimpan atau segera digunakan.

Tapi ternyata benda ini membawa banyak bakteri. Oleh karena itu, rutinlah mencuci dan mengganti serbet dapur.

Beralih ke ruang tidur, Mama akan menjumpai salah satu benda paling kotor yang ada di rumah, yaitu sarung bantal.

Berdasarkan penelitian yang diselenggaranan oleh Amerisleep tahun 2016, dalam satu minggu sarung bantal yang sudah digunakan bisa mengumpulkan 3 juta koloni bakteri per inchi persegi.

Siapa sangka kalau mainan anak juga menjadi benda paling kotor di rumah. Padahal benda ini sering berada di dekat anak dan terkadang mereka memasukkannya ke dalam mulut.

Oleh karena itu, maianan anak perlu dicuci secara rutin agar tidak ada bakteri atau jamur yang terkumpul di dalamnya.

Tombol pengendali mungkin menjadi salah satu benda yang paling sering disentuh. Tapi ternyata benda yang satu ini termasuk benda yang paling kotor di rumah.

Dalam sebuah studi oleh American Society for Microbiology pada tahun 2012 menyatakan bahwa tombol pengendali adalah salah satu benda yang paling banyak terkumpulnya kuman.

Mungkin kita yang tanpa sadar membiarkan bakteri berada di sekitar kita. Siapa sangka benda-benda yang sering digunakan dalam keseharian justru termasuk ke dalam benda paling kotor di rumah.

Setelah mengetahui hal ini, mulai biasakan untuk membersihkan benda-benda itu ya, Ma. Semoga kita terhindar dari penyakit-penyakit yang disebabkan kelalaian dalam membersihkan peralatan di rumah.