Cara Cerdas Penggunaan Cuka sebagai Pembersih Segala Macam

Pestisida pada sayuran dan buah sangat berbahaya untuk tubuh manusia. Pestisida dapat membuat orang terkena penyakit kanker.

Penggunaan cuka sebagai pembersih sayuran dan buah mampu mengurangi kadar pestisida.

Cuka yang biasa dipakai adalah cuka apel. Cuka apel mampu mengurangi kadar pestisida pada sayuran dan buah.

Cara membersihkannya adalah dengan mencampurkan beberapa sendok makan cuka apel dengan sebaskom air.

Sayuran dan buah direndam di dalam campuran air cuka selama 30 menit. Setelah itu bilas dengan air bersih dan sayuran siap untuk diolah.

Penggunaan cuka sebagai pembersih wajah juga bisa menjadi alternatif Mama untuk tetap memiliki kulit yang sehat dan bersih secara alami.

Cuka yang dipakai bisa cuka apel atau cuka nanas. Pilih cuka apel atau cuka nanas yang masih mengandung "mother" atau biang cuka. Biang ini akan membantu membersihkan dan menjaga kulit untuk tetap sehat.

Untuk membuat toner wajah dari cuka, Mama cukup mencampurkan sepertiga botol spray dengan dua pertiga air matang. Jika sudah dicampur, maka campuran air cuka bisa langsung digunakan sebagai toner wajah.

Penggunaan cuka sebagai pembersih berikutnya adalah menghilangkan noda lem stiker.

Terkadang Mama suka kesulitan membersihkan sisa lem stiker yang menempel pada peralatan di rumah.

Dengan menggunakan cuka, noda lem yang menempel bisa hilang dengan mudah.

Caranya hanya menyemprotkan cuka putih ke noda lem stiker yang masih tertempel.

Kemudian diamkan selama lima menit. Setelah itu, gosok noda lem maka akan dengan mudah hilang.

Kain yang lembut akan menambah kenyamanan pemakainya. Penggunaan cuka sebagai pembersih pakaian dapat melembutkan kain.

Cuka putih biasa bisa digunakan. Cuka putih akan menjadi pelembut pakaian alami.

Cara penggunaannya sangat mudah. Cukup menambahkan dua sampai tiga sendok makan saat mencuci pakaian. Hal itu dinilai ampuh melembutkan kain pakaian.

Setelah masak, terkadang aroma bahan masakan masih sering menempel di tangan meskipun sudah mencucinya dengan sabun.

Aroma bahan makanan seperti ikan, udang, bawang, daging, dan sebagainya sering sulit hilang.

Penggunaan cuka sebagai pembersih dipercaya mampu menghilangkan bau di tangan.

Cobalah mencuci tangan dengan menggunakan cuka putih dan bilas dengan air bersih.

Penggunaan cuka sebagai pembersih juga bisa diaplikasikan untuk menghilangkan noda pada peralatan stainless steel.

Cara membersihkan peralatan stainless steel menggunakan cuka mudah untuk dilakukan.

Siapkan cuka putih. Lalu tuangkan cairan cuka putih ke permukaan kain microfiber.

Gosokkan kain microfiber ke permukaan peralatan stainless steel yang akan dibersihkan.

Mama bisa juga menyemprotkan air cuka langsung ke bendanya.

Cara mudah membersihkan toilet dengan bahan yang alami adalah dengan cuka. Penggunaan cuka sebagai pembersih dinilai mampu membersihkan toilet.

Caranya sangat praktis. Hanya dengan menuangkan langsung pada toilet dan diamkan selama satu jam.

Gosok dengan sikat toilet dan bilas dengan air.

Beberapa orang juga menambahkan baking soda.

Bagaimana, Ma? Sangat menarik ya. Ternyata cuka yang selama ini ada di dapur bisa digunakan sebagai pembersih segala macam.

Penggunaan cuka sebagai pembersih segala macam benda yang ada di rumah bisa membuat penghematan pengeluaran bulanan dong ya.