7 Manfaat Pupuk Urea untuk Tanaman, Bisa Mempercepat Pertumbuhan

Manfaat pertama dari pupuk urea yang sangat terlihat, yakni daun tanaman akan lebih hijau dan segar. Hal ini bisa terjadi karena pupuk urea mengandung klorofil. Klorofil ini akan berperan penting dalam proses fotosintesis. 

Seperti yang kita ketahui, salah satu ciri tumbuhan yang sehat dapat dilihat dari daunnya.

Jika daun tampak pucat dan kering, maka akan dikira tanaman tersebut tidak sehat.

Umumnya waktu yang dibutuhkan dalam menanam benih hingga menghasilkan tanaman yang subur memang berbeda-beda.

Setiap tanaman memiliki risiko yang sama, salah satunya mengalami pertumbuhan yang lambat. Banyak faktor yang membuat hal ini terjadi, seperti penggunaan jenis pupuk yang tidak sesuai.

Pupuk urea diketahui menjadi salah satu jenis bahan tanaman yang dapat mempercepat proses pertumbuhan. Itulah alasannya para petani banyak yang lebih memilih pupuk urea.

Berdasarkan pada unsur yang terdapat di dalamnya, pupuk urea memiliki senyawa organik yang mampu beradaptasi cepat dengan berbagai kondisi tanah.

Selain dapat mempercepat proses pertumbuhan, bahan ini juga bisa menambah kandungan protein pada tanaman secara cepat.

Hal ini menjadi suatu kelebihan tersendiri bagi para petani tanaman buah-buahan dan sayur-sayuran, karena dapat dipastikan protein nabati di dalamnya sangat dibutuhkan.

Seperti yang disebutkan sebelumnya kalau pupuk urea mudah beradaptasi dengan segala jenis kondisi tanah.

Hal ini juga berlaku pada fungsi pupuk urea yang dapat digunakan pada hampir semua jenis tanaman. Mulai dari jenis tanaman pangan, perkebunan, dan holtikulturan.

Oleh karena itu, pupuk urea menjadi salah satu bahan utama yang tertinggi penggunaannya di industri pertanian.

Berdasarkan kandungan unsur senyawa di dalam pupuk urea, jenis bahan tanaman ini menjadi salah satu pilihan utama para petani. Hal ini dikarenakan pupuk urea dapat meningkatkan produksi dan kualitas panen yang lebih cepat.

Dalam industri pertanian, kualitas adalah hal yang paling penting, tetapi hal tersebut juga harus diimbangi dengan kuantitasnya.

Namun, perlu digaris bawahi pula bahwa kualitas hasil panen yang baik tidak hanya dari pengaplikasian pupuk, melainkan dari cara perawatannya.

Penggunaan pupuk dalam memperbaiki kondisi tanah, meningkatkan kesuburan tanah, hingga menjadi vitamin tambahan adalah salah satu cara yang harus dipertimbangkan.

Kondisi ini harus disesuaikan dengan pemilihan jenis pupuk yang sangat beragam.

Manfaat yang sekaligus bisa menjadi kelebihan dari jenis pupuk urea, yakni dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan dan mengikuti kondisi lahannya. 

Contohnya pada tanaman irigasi, pemberian pupuk pada lahan ini caranya cukup dengan mencapurkan tanah kering dan dialirkan dengan larutan pupuk melalui saluran irigasi. Pada tanaman tertentu, pupuk ini diberikan pada langkah  terakhir.

Manfaat khusus dari pupuk urea pada tanaman berdaun hijau ialah dapat meningkatkan produksi klorofil lebih cepat.

Tidak hanya dalam proses penanaman saja, namun pupuk jenis anorganik ini juga dapat digunakan sebagai bahan tambahan pakan ternak.

Kandungan nitrogen yang tinggi, hampir mencapai 45 persen cocok untuk dicampurkan dengan pakan ternak.

Nitrogen yang terkandung dalam pupuk urea akan mengalami proses fotosintesis, lalu dibantu oleh mikroba. Dengan begitu, kadar protein yang dihasilkan lebih banyak.

Contoh pengaplikasiannya yaitu pada pakan ternak sapi. Dalam hal ini, pupuk urea mampu meningkatkan kandungan protein yang sangat dibutuhkan oleh sapi.

Tak hanya itu, bahkan pupuk urea juga sering digunakan dalam dunia perikanan. Meskipun tidak sepenuhnya organik, tetapi kandungan senyawanya membuat pupuk urea memiliki kelebihan tersendiri.

Nah, itulah beberapa manfaat pupuk urea untuk tanaman. Semoga informasi pupuk ramah lingkungan ini bisa menambah wawasan, ya.