7 Tips Mengatasi Kucing Susah Diatur, Berikan Tempat Bermain

Sediakan tempat bermain khusus kucing untuk mengatasinya saat susah diatur

6 Juni 2024

7 Tips Mengatasi Kucing Susah Diatur, Berikan Tempat Bermain
Pexels/Pixabay

Mengatasi kucing yang susah diatur bisa menjadi tantangan tersendiri bagi pemiliknya. Kucing memang dikenal sebagai hewan yang mandiri dan memiliki keinginan sendiri. Namun, dengan pendekatan yang tepat, perilaku kucing yang sulit diatur dapat diperbaiki.

Melatih kucing agar lebih patuh dan mengikuti aturan membutuhkan kesabaran dan konsistensi, serta pemahaman mengenai perilaku alami kucing. Hal tersebut perlu dilakukan agar kucing menjadi peliharaan yang penurut.

Nah, kali ini Popmama.com telah merangkum terkait beberapa tips mengatasi kucing susah diatur. Kalau Mama memelihara kucing di rumah dan susah diatur langsung disimak informasi detailnya, yuk!

1. Berikan peringatan saat susah diatur

1. Berikan peringatan saat susah diatur
Pexels/Tranmautitram

Ketika kucing mulai bertingkah laku buruk, coba berikan peringatan yang jelas agar kucing mengerti. Mama bisa menggunakan suara tegas atau benda kecil seperti botol berisi air untuk menyemprotkan sedikit air sebagai sinyal bahwa perilakunya tidak diterima.

Cara ini harus dilakukan secara konsisten agar kucing memahami batasan yang sudah Mama tetapkan. Dengan peringatan tersebut, kucing bisa lebih diatur secara perlahan-lahan.

2. Menggunakan reward dan punishment

2. Menggunakan reward punishment
Pexels/Pixabay

Teknik reward dan punishment dapat membantu melatih kucing. Berikan camilan atau pujian saat kucing berperilaku baik, lalu abaikan atau tegur dengan lembut ketika kucing melakukan sesuatu yang tidak diinginkan.

Cara ini akan membantu kucing mengaitkan tindakan yang benar dengan hal-hal yang menyenangkan. Sediakan makanan yang cocok untuk kucing di rumah sebagai sebuah reward.

Editors' Pick

3. Buatlah jadwal keseharian kucing

3. Buatlah jadwal keseharian kucing
Pexels/UmitOzbek

Kucing sangat menyukai rutinitas. Buat jadwal tetap untuk makan, bermain, dan waktu istirahat. Dengan jadwal yang konsisten, kucing akan merasa lebih aman dan cenderung mengikuti aturan yang telah Mama tetapkan.

Ketika jadwal harian sudah dibuat dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, kucing akan mudah diatur. Jadwal tersebut juga membantu kucing semakin lebih dekat denganmu.

Yuk Ma, dibuat jadwal harian si kucing!

4. Sediakan tempat bermain yang khusus untuk kucing

4. Sediakan tempat bermain khusus kucing
Pexels/Pixabay

Kucing memiliki kecenderungan mencari-cari masalah. Pastikan kucing kamu memiliki banyak mainan dan tempat untuk memanjat serta bermain. Ini akan membantu menyalurkan energi mereka ke aktivitas yang lebih positif.

Ketika kucing senang bermain bersama Mama dengan peralatan yang menarik perhatian, hal ini bisa membuat kucing menyalurkan energi dan instingnya.

5. Kucing perlu dilatih untuk melakukan kegiatan sehari-hari

5. Kucing perlu dilatih melakukan kegiatan sehari-hari
Pexels/Pixabay

Mulailah dengan melatih kucing untuk melakukan perintah dasar seperti duduk, datang saat dipanggil, atau menggunakan kotak pasir dengan benar. Gunakan metode positif dengan memberi hadiah berupa camilan atau pujian setiap kali kucing berhasil melakukan perintah.

Kucing perlu dilatih untuk bisa BAB dan BAK di tempat yang sudah disediakan. Maka dari itu, kucing perlu dilatih agar dapat memahami di mana tempat untuk BAB dan BAK.

6. Menerapkan metode kliker

6. Menerapkan metode kliker
Pexels/CatsComing

Kliker adalah alat kecil yang menghasilkan suara ‘klik’ saat ditekan. Gunakan kliker saat kucing melakukan sesuatu yang benar, diikuti dengan memberikan camilan. Dengan cara ini, kucing akan belajar mengasosiasikan suara klik dengan hadiah, sehingga mempercepat proses pelatihan.

Bisa saja suara ‘klik’ yang dihasilkan menarik perhatian kucing. Suara tersebut bisa digunakan untuk melatih kucing agar lebih mudah diatur.

7. Konsultasi dengan profesional

7. Konsultasi profesional
Pexels/MarcusPinho

Jika Mama merasa kesulitan mengatasi perilaku kucing, maka jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter hewan atau ahli perilaku kucing. Mereka bisa memberikan saran dan metode pelatihan yang lebih spesifik sesuai dengan karakter dan kebutuhan kucing kamu.

Konsultasi dengan dokter hewan atau ahli perilaku kucing bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mengatur kucing di rumah. Supaya kucing lebih bersahabat dengan Mama.

Nah, kira-kira seperti itulah penjelasan terkait beberapa tips mengatasi kucing susah diatur. Semoga kucing kamu di rumah mudah diatur dan bisa lebih akrab lagi, ya.

Baca juga:

The Latest