Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Mudah Banget! Ini Tata Cara Penjemputan Sampah Elektronik di Jakarta

Tata Cara Penjemputan Sampah Elektronik di Jakarta
Freepik
Intinya sih...
  • Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menawarkan layanan penjemputan e-waste gratis agar limbah elektronik dikelola dengan benar.
  • Warga dapat mendaftar melalui situs ewaste.dinaslhdki.id dan menunggu jadwal penjemputan resmi dari petugas.
  • Alternatifnya, masyarakat bisa membuang e-waste di drop-box atau titik pengumpulan terdekat seperti halte, stasiun, dan kantor kelurahan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta kini semakin maju dalam hal teknologi. Beragam peralatan seperti ponsel, laptop, televisi, dan perangkat listrik rumah tangga terus berganti mengikuti perkembangan zaman. Namun sayangnya, banyak orang yang belum tahu cara membuang peralatan elektronik yang sudah rusak atau tidak terpakai dengan benar.

Padahal, sampah elektronik (e-waste) mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3) yang bisa merusak lingkungan serta membahayakan kesehatan manusia.

Untuk membantu masyarakat mengelola e-waste secara aman, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta kini menyediakan layanan penjemputan e-waste gratis. Melalui layanan ini, petugas resmi akan menjemput dan memproses sampah elektronik agar dikelola dengan cara yang ramah lingkungan dan sesuai prosedur.

Nah, dalam artikel ini Popmama.com telah menjelaskan tata cara penjemputan sampah elektronik di Jakarta.

Yuk, disimak!

Persyaratan dan Kriteria Penjemputan Sampah Elektronik

Tata Cara Penjemputan Sampah Elektronik di Jakarta
Freepik

Agar petugas Dinas Lingkungan Hidup bisa menjemput e-waste dari rumahmu, ada beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan. Pertama, layanan ini hanya berlaku untuk warga yang berdomisili di wilayah DKI Jakarta. Mama bisa membuktikannya dengan mencantumkan alamat sesuai KTP atau domisili yang masih aktif.

Kedua, e-waste yang akan dijemput harus memiliki berat minimal 5 kilogram. Jadi, sebaiknya kumpulkan beberapa perangkat elektronik rusak seperti televisi, monitor, atau laptop agar memenuhi batas berat tersebut.

Ketiga, pastikan lokasi rumah atau tempat penjemputan dapat diakses oleh kendaraan petugas, umumnya mobil roda empat. Disarankan meletakkan barang elektronik di area seperti teras atau garasi agar memudahkan proses pengangkutan.

Terakhir, jenis barang yang bisa dijemput adalah perangkat elektronik rumah tangga seperti kulkas, AC, komputer, TV, ponsel, hingga charger yang sudah tidak terpakai lagi. Semua barang yang dikumpulkan nantinya akan dibawa ke pusat pengolahan resmi untuk didaur ulang dengan aman.

Langkah-Langkah Penjemputan E-Waste

Tata Cara Penjemputan Sampah Elektronik di Jakarta
ewaste.dinaslhdki.id
  1. Akses situs penjemputan e-waste melalui laman Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.
  2. Isi formulir permohonan di menu Permohonan Jemput E-Waste dengan data diri dan daftar barang yang ingin dijemput.
  3. Tunggu proses verifikasi, di mana operator akan memeriksa data dan memastikan syarat sudah terpenuhi.
  4. Petugas akan menghubungi pemohon melalui WhatsApp untuk menjadwalkan waktu penjemputan.
  5. Sampah elektronik dijemput sesuai jadwal di lokasi yang sudah kamu siapkan.
  6. Barang akan diolah kembali di gudang resmi Dinas LH dan dikerjasamakan dengan mitra pengelola untuk didaur ulang menjadi bahan logam yang dapat dimanfaatkan kembali.

Alternatif Bisa Melalui Drop-box dan Lokasi Pengumpulan

Tata Cara Penjemputan Sampah Elektronik di Jakarta
Freepik

Jika barang elektronikmu belum mencapai berat 5 kilogram, kamu juga bisa memanfaatkan drop-box e-waste yang tersebar di tempat-tempat umum seperti kantor pemerintahan, halte TransJakarta, stasiun KRL, hingga area publik tertentu.

Selain itu, kamu bisa membawa langsung e-waste ke collection point atau titik pengumpulan di bank sampah, TPS, kelurahan, hingga kantor kecamatan terdekat. Lokasinya dapat dilacak melalui fitur “Cari Titik Pengumpulan” di situs resmi

Itulah tata cara penjemputan sampah elektronik di Jakarta. Dengan mengikuti tata cara penjemputan e-waste ini, warga Jakarta dapat turut menjaga lingkungan dari bahaya limbah elektronik.

Yuk, mulai kebiasaan baru yang lebih bertanggung jawab dengan membuang sampah elektronik di tempat yang tepat!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dimas Prasetyo
EditorDimas Prasetyo
Follow Us

Latest in Life

See More

10 Manfaat dan Kandungan Vitamin Buah Alpukat yang Harus Mama Ketahui

07 Des 2025, 14:03 WIBLife