5 Tips Mengatur Pencahayaan Lampu di Ruang Kerja saat WFH

03 Mar 2022, 06:20 WIB

Freepik/wayhomestudio

Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, mengharuskan kita untuk bekerja dari rumah atau work from home (WFH). Oleh karenanya, sebaiknya Mama mendesain ruang kerja yang digunakan selama WFH, sehingga bisa menjadi senyaman mungkin untuk meningkatkan produktivitas dalam bekerja.

Kualitas pencahayaan di ruang kerja menjadi salah satu faktor yang harus diperhatikan. Pencahayaan yang buruk dapat membuat mata lelah dan sakit kepala akhirnya kita cepat kehabisan energi dan suasana hati jadi kurang bagus.

Terutama jika ruang kerja di rumah kurang mendapat cahaya alami dari sinar matahari, maka alternatifnya perlu dipasang beberapa lampu. Biasanya yang sering dipakai, yakni lampu di langit-langit yang menerangi seluruh ruangan atau lampu baca di meja.

Nah Ma, sebelum memasang lampu untuk ruang kerja di rumah, perhatikan dulu beberapa tipsnya. Berikut rangkuman dari Popmama.com agar bisa membantu ruang kerja menjadi lebih nyaman.

Yuk, disimak!

1. Pastikan agar lampu tidak menyorot langsung

Freepik/lemonsoup14

Lampu yang dipasang di langit-langit ruangan tentu cahayanya akan menyorot langsung ke kepala. Tanpa disadari, hal tersebut pada akhirnya membuat kita akan cepat lelah dan pusing.

Sebaiknya, Mama mengganti lampu dan mengatur pencahayaannya agar dapat menerangi ruang kerja secara fungsional. Pasanglah kap lampu di langit-langit ruangan agar cahayanya menyorot dengan lembut dan tidak terlalu silau.

Selain itu, bisa juga memasang lampu di lantai yang dapat memantulkan cahaya ke dinding dan langit-langit ruangan.

2. Pilih lampu meja yang tingkat kecerahannya bisa disesuaikan

belanjabekas.com

Selain lampu utama yang digantung di langit-langit ruangan, Mama juga bisa menambahkan lampu meja untuk menerangi ketika sedang melakukan aktivitas dengan tingkat konsentrasi tinggi.

Pilih lampu meja yang tingkat kecerahannya bisa disesuaikan, misalnya redup, terang atau mungkin sangat terang. Misalnya saat kegiatan membaca dan menulis pilih mode terang, sementara saat mengetik pilih mode redup.

Ini bertujuan agar cahayanya tidak bertabrakan dengan layar laptop dan menyilaukan mata.

3. Pertimbangkan tempat penyimpanan lampu, sehingga cahayanya tidak mengganggu

Freepik

Pilihlah tempat yang tepat untuk menyimpan lampu agar cahayanya tidak mengganggu kegiatan bekerja dari rumah.

Jika lampu yang diletakan di belakang kita, maka cahayanya akan memantul pada monitor komputer dan membuat silau. Sementara jika diletakan di samping, maka bayangan tubuh akan sangat mengganggu.

Lalu, jika lampu ditempatkan di sisi kanan, tangan dan lengan kanan akan membentuk bayangan saat menulis. Oleh karenanya, letakan lampu meja yang sudah disesuaikan dengan interior ruang kerja.

4. Manfaatkan cahaya alami dari sinar matahari

Freepik/master1305

Penting untuk mendapatkan sinar matahari sebagai sumber vitamin D yang baik bagi kesehatan tubuh. Oleh karenanya, pastikan agar ruang kerja Mama menerima paparan cahaya alami lewat jendela atau atap skylight.

Tempatkan meja kerja di samping jendela agar cahayanya tidak menyilaukan mata. Selain itu posisikan meja menghadap ke utara atau selatan, sehingga sinar matahari tidak membentuk bayangan.

Apabila terlalu silau saat siang hari, maka pasanglah tirai dari material kain atau plastik untuk menutupi jendela.

5. Boleh memakai lampu dekoratif untuk menghidupkan suasana

Everypixel.com

Tambahkan lampu dekoratif untuk mempercantik tampilan ruang kerja di rumah. Ruangan yang tertata rapi tentu akan membuat kita semangat kerja.

Ada berbagai jenis desain lampu yang bisa menjadi pilihan, misalnya lampu bergambar, lampu yang membentuk huruf-huruf, serta lampu tumblr atau string lights. Pilihlah lampu berwarna yang bisa menciptakan kesan elegan atau modern di ruang kerja.

Nah Ma, itulah beberapa tips pencahayaan untuk ruang kerja di rumah. Semoga bisa menjadi inspirasi!