“Aku tinggal berdua sama ibu dari kelas 1 SD,” ujarnya dengan jujur.
Aku Jeje Bakal Bikin Lagu Baru tentang Hubungan dengan Papanya
Intinya sih...
- Aku Jeje tumbuh bersama mamanya sejak kecil dan kini punya keinginan menulis lagu tentang papanya.
- Lagu baru tersebut akan menggambarkan sosok papa yang “ada, tetapi seperti tak ada” dalam hidupnya.
- Sebelum menulis, Jeje ingin lebih dulu mendekatkan diri dan mengenal sang papa secara pribadi.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Penyanyi muda berbakat Aku Jeje kembali mencuri perhatian lewat cerita jujurnya yang penuh makna. Dalam interview eksklusif di IDN HQ pada Rabu (8/10/2025), Jeje berbagi tentang rencananya menulis lagu baru yang terinspirasi dari sosok sang papa.
Selama ini, Jeje dikenal sebagai musisi dengan karya yang hangat serta emosional, kerap menyoroti tema keluarga, cinta, dan hubungan antarmanusia.
Namun, kali ini inspirasi Jeje datang dari sisi yang lebih personal. Ia ingin menggali kisah hidupnya sendiri, tentang tumbuh besar bersama mama, serta keinginannya untuk memahami dan mendekati kembali sang papa yang selama ini tetap hadir, tetapi dari kejauhan.
Melalui lagu barunya nanti, Jeje berharap bisa menghadirkan karya yang bukan hanya indah untuk didengar, tetapi juga menyembuhkan bagi dirinya dan banyak orang yang memiliki kisah serupa.
Nah, dalam artikel ini Popmama.com telah rangkum Aku Jeje bakal bikin lagu baru tentang hubungan dengan papanya.
Yuk, disimak!
1. Tinggal berdua bersama mama sejak kelas 1 SD
Sejak kecil, Jeje tumbuh hanya bersama sang mama. Ia mengaku sudah tinggal berdua dengan ibunya sejak duduk di kelas 1 SD, dan pengalaman itu banyak membentuk karakter serta kepekaan hatinya dalam menulis lagu.
Kedekatan dengan sang mama membuat banyak karya Jeje berpusat pada sosok perempuan hebat yang menjadi sumber kekuatan hidupnya. Di balik itu, Jeje juga menyimpan rasa ingin tahu terhadap sosok papanya yang tidak tinggal bersama mereka.
Jeje menegaskan bahwa sang papa tetap hadir dan berperan dalam hidupnya, hanya saja dalam bentuk yang berbeda. Dari sanalah muncul niat untuk menulis lagu baru yang bisa menggambarkan perasaan antara papa dan anak dengan lebih hangat serta jujur.
2. Lagu tentang sosok papa yang “ada tapi seperti tak ada”
Jeje menjelaskan bahwa lagu barunya akan menggambarkan perasaan seseorang yang berusaha bertahan di tengah hubungan yang tidak sepenuhnya dekat dengan orangtuanya. Ia ingin menyuarakan kisah banyak anak yang mungkin mengalami hal serupa yakni punya papa yang hadir secara fisik, tetapi terasa jauh secara emosional.
“Setelah ini, aku pengin menggambarkan bagaimana caranya orang bisa survive. Di posisi yang ayahnya ada, tetapi nggak ada,” ucap Jeje.
Lewat lagu ini, Jeje ingin menyoroti realitas keluarga yang tak selalu ideal, namun tetap penuh cinta dalam bentuknya masing-masing. Ia percaya, setiap hubungan memiliki cara sendiri untuk saling memahami.
Lagu tersebut akan menjadi ruang untuk menghargai keberadaan papa, meski tidak selalu ditunjukkan lewat kehadiran setiap hari.
3. Ingin lebih dekat dan mengenal sosok papa
Sebelum menyelesaikan lagu ini, Jeje mengaku ingin terlebih dahulu mendekatkan diri dengan papanya. Ia merasa penting untuk mengenal sosok papanya lebih dalam agar bisa menulis dari hati yang jujur.
“Jadi setelah ini yang paling diutamakan adalah punya perasaan untuk mendekati ayah dulu. Aku pengin sering ketemu sama ayah. Buat bisa ngobrol langsung bagaimana jadi ayah. Bagaimana selama ini menjadi ayahku,” ungkap Jeje.
Bagi Jeje, proses ini bukan sekadar bagian dari karya, tetapi juga perjalanan emosional untuk memahami dan berdamai. Ia ingin menjadikan lagu barunya sebagai jembatan antara dirinya dan sang papa, lagu yang bukan hanya tentang kerinduan, tapi tentang pemahaman dan penerimaan.
Itulah rangkuman Aku Jeje bakal bikin lagu baru tentang hubungan dengan papanya. Cerita yang dibagikan Aku Jeje kali ini memperlihatkan kedewasaan dan ketulusan seorang anak yang ingin mengenal sosok papanya lebih dalam.
Melalui lagu barunya, ia berharap bisa membangun kembali hubungan yang mungkin sempat berjarak, sekaligus menginspirasi banyak orang untuk lebih menghargai keluarga dalam segala bentuknya. Lagu ini pun diyakini akan menjadi salah satu karya paling personal dan menyentuh dari Aku Jeje.
