Clara Riva Cerita Cara Hadapi Stres Lewat Single 'Iya Iya Iya'

Berbeda dari lagu-lagu sebelumnya yang bertema cinta , ‘Iya lya lya’ sengaja dihadirkan Clara dengan aransemen yang lebih groovy dan playful. Lagu ini lahir dari keresahan soal penatnya rutinitas, tuntutan pekerjaan, hingga "ocehan lucu" dari atasan. Tujuannya jelas, yaitu untuk mengubah keresahan itu menjadi sesuatu yang bisa dinikmati.

"Tapi selain karena pusing pekerjaan, jangan lupa untuk bahagia dan menganggap semuanya itu bakal indah pada waktunya," kata Clara.

Clara merasa lagu bertema cinta-cintaan sudah terlalu banyak. Ia ingin beralih membuat lagu tentang kehidupan sehari-hari yang relate dengan teman-temannya, terutama para fresh graduate dan pekerja korporat yang sedang pusing.

Dengan musik yang menyenangkan, ia berharap lagu ini bisa menjadi penyemangat dan membuat energi para pendengarnya kembali terisi.

Judul ‘Iya lya lya’ sendiri lahir dari sebuah kespontanan saat Clara sedang bingung dan merasa kepalanya kosong. Inspirasi utamanya datang dari A&R labelnya yang terus memberi nasihat dan referensi, hingga ia hanya bisa merespons pasrah, "oh iya iya iya". Respons ini ia samakan dengan reaksi saat menghadapi atasan.

"Iya, iya, iya. Kadang-kadang kalimat penenang itu perlu. Ya itu iya, iya, iya," ungkap Clara

Bagi Clara, frasa ini menjadi semacam mantra atau kalimat penenang saat seseorang sudah terlalu lelah dengan keadaan. Daripada diambil pusing, terkadang respons terbaik untuk menghadapi tuntutan adalah dengan "meng-iyaiyaiyain aja".

Lagu ini seolah melegitimasi perasaan tersebut, sebagai cara untuk tidak terlalu serius dan sekadar bertahan di tengah penatnya hidup.

Ternyata, filosofi di balik lagu ini sangat sejalan dengan cara Clara mengelola stres dalam kehidupan pribadinya. Ia mengaku adalah tipe orang yang mudah panik dan "pusing sendiri" jika menerima terlalu banyak pesan atau chat dalam satu waktu.

"Aku kadang-kadang kalau misalkan punya chat banyak gitu. Orang-orang lagi chat aku banyak tuh, aku kayak ketakutan, kayak pusing sendiri gitu. Yaudah, akhirnya aku paling aku diemin dulu. Habis itu nanti baru aku bales," ceritanya.

Clara menegaskan bahwa sikapnya itu "bukan sombong atau gimana". Cara "mendiamkan dulu" ini adalah mekanisme personalnya untuk mengatasi rasa overwhelmed saat merasa semua orang mencarinya di saat bersamaan. Ini adalah caranya untuk mengambil jeda dan menenangkan diri sebelum kembali menghadapi tumpukan tuntutan tersebut.

Itulah rangkuman dari bagaimana Clara Riva cerita cara hadapi stres lewat single ‘Iya Iya Iya’.

‘Iya lya lya’ pada akhirnya menjadi pengingat untuk tidak terlalu serius dalam menghadapi hidup, sama seperti cara Clara sendiri. Lagu yang sudah bisa didengarkan di semua platform digital ini adalah penenang yang relate bagi siapa saja yang sedang merasa pusing.