“Bangga, tapi ada deg-degannya,” kata Ferry Maryadi saat ditanya mengenai prestasi yang ditorehkan Leya saat berada di podcast VINDES.
7 Fakta Kedekatan Leya Princy dan Ferry Maryadi, Dikenal Papa Posesif

- Ferry Maryadi bangga dan deg-degan saat Leya raih Piala Citra FFI 2025
- Ferry menangis saat menonton debut Leya di film Rangga & Cinta
- Leya menyimpan kontak Ferry sebagai ‘Mr. Posesif’
Kedekatan antara Leya Princy dan sang papa, Ferry Maryadi, belakangan ini banyak mencuri perhatian publik.
Di balik pencapaian besar Leya di dunia perfilman yang baru ditapakinya di tahun ini, ada sosok papa protektif, namun tetap memberi ruang bagi putrinya untuk bertumbuh dan belajar. Hubungan papa dan anak ini bukan sekadar soal dukungan karier, tetapi juga tentang komunikasi terbuka, kepercayaan, serta cara mendidik anak perempuan dengan penuh perhatian.
Berikut Popmama.com siap membahas tujuh fakta kedekatan Leya Princy dan Ferry Maryadi melansir informasi dari kanal YouTube VINDES.
Kumpulan Fakta Kedekatan Leya Princy dan Ferry Maryadi
1. Ferry Maryadi bangga sekaligus deg-degan saat Leya raih Piala Citra FFI 2025

Leya Princy berhasil meraih Penghargaan Mieke Widjaja Aktris Pilihan Penonton di Piala Citra FFI 2025 berkat perannya sebagai Cinta di film Rangga & Cinta.
Penghargaan ini didapat melalui voting penonton dan menjadi pencapaian penting bagi Leya di debut film layar lebarnya.
Sebagai papa, Ferry Maryadi mengaku bangga, tetapi juga merasakan deg-degan melihat putrinya melangkah sejauh ini.
“Dari pribadi dia harus ngejaga emosi, dan tetap di tanah agar tetap humble,” lanjutnya.
2. Ferry Maryadi menangis saat menonton debut Leya di Rangga & Cinta

Momen emosional dirasakan Ferry Maryadi saat menonton putrinya debut di layar kaca lewat film Rangga & Cinta.
Ferry mengaku tak menyangka bahwa putrinya kini mampu berakting dengan begitu baik hingga dipercaya memerankan karakter iconic Cinta dalam versi remake.
Melihat Leya berkembang sebagai aktris membuat Ferry terharu. Baginya, ini bukan hanya soal kemampuan akting, tetapi tentang proses panjang yang dilalui anaknya.
Dari seorang anak kecil, kini Leya tumbuh menjadi pribadi yang berani dan profesional di dunia perfilman mengikuti jejak Ferry.
3. Leya menyimpan kontak Ferry sebagai ‘Mr. Posesif’

Salah satu fakta menarik kedekatan papa dan anak ini adalah Leya menyimpan kontak Ferry dengan nama ‘Mr. Posesif’. Bukan tanpa alasan, hal tersebut karena Ferry kerap kali bersikap posesif kepada putrinya.
Meski begitu, Leya mengaku tidak merasa risih dengan sikap protektif sang papa. Leya justru menilai sikap Ferry masih dalam batas wajar.
Jika dulu saat SMP ia sempat merasa kurang nyaman, kini seiring bertambahnya usia, Leya justru merasa proteksi itu adalah bentuk kasih sayang.
4. Leya selalu terbuka soal kedekatan dengan lawan jenis kepada Ferry

Dalam urusan kedekatan dengan lawan jenis, Leya memilih bersikap terbuka kepada sang papa. Setiap kali ada laki-laki yang mendekatinya, Leya selalu menceritakan hal tersebut kepada Ferry.
Karena komunikasi yang terbuka ini, Leya tak pernah memperkenalkan pasangan secara tiba-tiba.
Ferry selalu tahu lebih dulu siapa saja yang dekat dengan putrinya, sekalipun laki-laki tersebut belum berpacaran dengan Leya.
5. Semua proyek Leya harus mendapat persetujuan Ferry

Saat pertama kali Leya diterima membintangi Rangga & Cinta, Ferry Maryadi langsung menanyakan satu hal yang cukup penting, yaitu soal adegan ciuman.
Ia ingin memastikan batasan yang jelas sebelum memberikan izin. Sempat terjadi perbincangan serius hingga sedikit ketegangan ketika mengetahui Leya diterima sebagai pemeran Cinta.
Namun, akhirnya Ferry mengizinkan Leya mengambil peran itu karena adegan-adegan yang ditampilkan dinilai aman.
6. Ferry nyaris tidak pernah marah kepada Leya

Terungkap bahwa Ferry tidak pernah marah kepada Leya. Ia justru lebih bersikap tegas kepada anak laki-lakinya, Abay.
Ferry mengakui bahwa cara dirinya memperlakukan anak laki-laki dan perempuan memang berbeda.
Menurut Ferry, perbedaan treatment bukan berarti pilih kasih, melainkan bentuk tanggung jawab orangtua dalam mendidik anak sesuai kebutuhan dan tantangan masing-masing.
“Meski sayangnya sama, tapi ngetreat anak laki-laki dan perempuan bedain,” ujar Ferry Maryadi.
7. Ferry sempat membuat laki-laki yang naksir Leya pindah sekolah

Leya bercerita pernah ditaksir seorang teman laki-laki yang membuat papanya merasa kurang nyaman. Tak tinggal diam, Ferry dan teman-temannya berujung mendatangi laki-laki tersebut di sekolahnya.
Enam bulan setelah kejadian itu, laki-laki yang menyukai Leya tiba-tiba saja pindah sekolah.
Namun, Leya tidak tahu alasan kepindahan itu berkat ulah sang papa atau memang sudah direncanakan sebelum peristiwa terjadi.
Itu dia fakta kedekatan Leya Princy dan Ferry Maryadi. Hubungan papa dan anak ini memang kerap kali menuai sorotan berkat kedekatannya yang erat.


















