6 Fakta Keluarga Meutya Hafid, Suaminya Komisaris BUMN

Meutya Hafid mewarisi bakat politik dari papanya, Anwar Hafid. Beliau adalah politikus senior yang pernah menjabat sebagai anggota DPR-RI dan Bupati Morowali, Sulawesi Tengah.

Anwar Hafid dikenal sebagai sosok yang berpengaruh di Partai Demokrat. Kiprahnya di dunia politik tentu memberikan inspirasi bagi putrinya, Meutya, untuk terjun ke ranah yang sama.

Metty Rumaety, mamanya Meutya Hafid, adalah sosok yang kuat dan sabar. Beliau berjuang melawan kanker paru-paru selama lebih dari setahun sebelum akhirnya berpulang.

Meutya mengingat mamanya sebagai teladan kekuatan dan kesabaran. Pesan-pesan tentang pentingnya ikhtiar, silaturahmi, dan amal jariah selalu ditanamkan oleh sang mama hingga akhir hayatnya.

Noer Fajrieansyah, suami Meutya Hafid, memiliki karier yang gemilang di dunia BUMN. Ia pernah menjabat sebagai Komisaris PT Hotel Indonesia Natour dan Direktur di PT Perusahaan Perdagangan Indonesia.

Saat ini, Noer menjabat sebagai Komisaris PT Petro Kimia Gresik. Keahliannya di bidang korporasi melengkapi pengalaman politik Meutya, seolah menjadikan mereka pasangan yang saling mendukung dalam karier masing-masing.

Meutya Hafid dan Noer harus melalui perjuangan panjang untuk memiliki anak. Mereka menjalani program bayi tabung sebanyak 10 kali sebelum akhirnya dikaruniai seorang putri.

Lyora, putri mereka yang lahir pada Oktober 2022, adalah buah dari kesabaran dan kegigihan pasangan ini. Kisah keduanya menjadi inspirasi bagi banyak pasangan yang juga berjuang untuk memiliki anak.

Meutya Hafid adalah anak bungsu dari empat bersaudara. Ia memiliki tiga kakak perempuan yang selalu mendukungnya, yaitu Finy Hafid, Savitri Hafid, dan satu kakak lainnya yang tidak disebutkan namanya.

Kehadiran kakak-kakaknya tentu memberikan dukungan moral yang besar bagi Meutya dalam meniti karier dan menghadapi berbagai tantangan hidup.

Meski namanya Meutya Hafid, di lingkungan keluarga ia memiliki panggilan unik, yaitu Bingbing. Panggilan ini terinspirasi dari panggilan untuk anak perempuan di Filipina.

Panggilan akrab ini menunjukkan kehangatan dalam keluarga Meutya. Panggilan tersebut sekaligus memberikan sentuhan personal pada sosoknya yang kini menjadi tokoh publik sebagai menteri.

Nah, seperti itulah penjelasan terkait beberapa fakta keluarga Meutya Hafid yang baru saja ditunjuk sebagai Menteri Komunikasi dan Digital.