11 Film Mirip Bila Esok Ibu Tiada, Kisah Keluarga yang Mengharukan

Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang berfokus pada Aurora sebagai anak tengah keluarga Narendra. Film ini mengikuti perjuangan Aurora di London untuk menemukan jati diri sambil menghadapi tekanan keluarga.

Aurora digambarkan ambisius, namun sering merasa terabaikan dibanding saudaranya yang lain. Film ini mengeksplorasi emosi mendalam yang dialami Aurora saat ia mencoba menyeimbangkan kebutuhan pribadinya dengan hubungan keluarga, sambil menggali isu universal tentang identitas dan dinamika keluarga.

Budi Pekerti menjadi salah satu film Indonesia yang mencuri perhatian pada tahun 2023. Ceritanya mengikuti Prani, seorang guru bimbel yang harus menghadapi dampak dari video viral pertengkarannya di pasar yang mengancam kariernya dan membawa tekanan besar ke hidupnya.

Keluarga Prani menjadi pusat dari konflik ini, menghadapi perundungan dan stigma dari lingkungan sekitar. Dalam situasi sulit tersebut, suami dan anak-anaknya berusaha mendukung Prani untuk bangkit dan menjalani hidup mereka kembali dengan normal.

Just Mom mengisahkan Siti, seorang mama yang mengidap kanker dan merasa kesepian karena anak-anaknya sibuk dengan kehidupan mereka. Untuk mengatasi kesendirian, Siti merawat Murni, seorang perempuan hamil dengan gangguan jiwa, meskipun anak-anaknya khawatir.

Keputusan ini memicu ketegangan, namun anak-anak Siti mulai memahami alasannya. Film ini menyoroti pentingnya empati dan dukungan dalam keluarga serta cinta seorang mama yang tanpa batas.

Film Ngeri-Ngeri Sedap menggambarkan konflik khas keluarga Batak yang diwarnai humor segar dan penuh makna. Dalam kisahnya, anggota keluarga berjuang untuk memahami perbedaan satu sama lain.

Meskipun banyak adegan lucu, film ini menonjolkan pentingnya saling pengertian dalam keluarga. Penonton diajak merenungkan nilai-nilai kekeluargaan dengan cara yang menyenangkan. 

Miracle In Cell No. 7 menceritakan perjuangan seorang papa dengan keterbatasan mental yang dituduh bersalah atas kejahatan yang tidak dilakukannya. Hubungan emosional antara papa dan anaknya menjadi fokus utama cerita.

Film ini menyampaikan pesan tentang cinta tanpa syarat di tengah ketidakadilan. Dengan alur yang menyentuh, film ini mengajak penonton untuk merasakan perjuangan seorang papa melindungi anaknya. 

Film Losmen Bu Broto mengisahkan kehidupan keluarga Bu Broto yang mengelola losmen di Yogyakarta. Interaksi mereka dengan para tamu menggambarkan berbagai cerita hidup yang saling menginspirasi.

Hubungan hangat antar anggota keluarga menjadi inti cerita yang menyentuh hati. Film ini menonjolkan pentingnya kebersamaan dan dukungan dalam menghadapi kesulitan. 

Film Eyang Ti adalah drama keluarga emosional yang disutradarai oleh Herwin Novianto. Ceritanya mengikuti kisah Eyang Ti, seorang nenek yang tinggal bersama anak, menantu, dan cucunya, hingga kehadirannya memicu ketegangan yang membuatnya harus pindah ke panti jompo.

Widyawati memerankan Eyang Ti dengan sangat mendalam, menggambarkan emosi seorang nenek yang menghadapi konflik keluarga. Film ini menyampaikan pesan tentang cinta dan pengorbanan, sekaligus mengingatkan pentingnya komunikasi dalam menjaga hubungan keluarga.

Film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini menggambarkan konflik emosional tiga saudara setelah rahasia keluarga terungkap. Setiap karakter menunjukkan cara unik dalam mengatasi tekanan dan permasalahan pribadi.

Dengan pendekatan yang realistis, film ini menyoroti pentingnya komunikasi dalam menjaga keharmonisan keluarga. Penonton diajak merenungkan arti pengorbanan dan pemahaman antar anggota keluarga.

Keluarga Cemara menceritakan perjuangan Abah dan Emak bersama anak-anaknya menghadapi kesulitan ekonomi. Film ini menonjolkan nilai kebersamaan dan cinta yang kuat di tengah tantangan hidup.

Setiap karakter belajar untuk saling mendukung, sehingga menjadikan kisah ini sangat menginspirasi. Penonton diajak melihat bahwa kebahagiaan tidak tergantung pada materi, tetapi pada ikatan keluarga.

Film Gara-Gara Warisan menyoroti konflik antara saudara yang harus berbagi warisan orangtua mereka. Ketegangan ini memunculkan refleksi mengenai pentingnya memahami arti cinta keluarga.

Meskipun dibalut dengan humor, film ini memberikan pesan penting tentang komunikasi yang baik di tengah perselisihan keluarga. Dengan gaya penceritaan yang ringan, film ini mengajak penonton untuk menghargai nilai-nilai kekeluargaan.

Film Sabtu Bersama Bapak berkisah tentang Gunawan, seorang papa yang merekam pesan-pesan kehidupan untuk kedua anaknya sebelum meninggal. Melalui rekaman tersebut, ia tetap hadir dalam hidup Satya dan Cakra, meski secara fisik sudah tiada.

Satya dan Cakra menghadapi tantangan hidup yang menguji kedewasaan mereka, mulai dari hubungan percintaan hingga karier. Film ini menyampaikan pesan mendalam tentang tanggung jawab, cinta keluarga, dan perjalanan menjadi dewasa.

Itulah rangkuman terkait 10 film mirip Bila Esok Ibu Tiada. Jangan lupa untuk saksikan deretan film keluarga di atas yang tentunya sangat menginspirasi ya, Ma.