7 Tips Melakukan Posisi Woman on Top setelah Caesar, Pelan-Pelan Saja!

Sebelum memutuskan untuk melakukan hubungan seksual setelah melahirkan dengan posisi woman on top, pastikan bahwa luka bekas sayatan operasi sudah benar-benar sembuh ya.

Sebab, pasca melahirkan otot-otot perut biasanya menjadi lemah, dan ini membutuhkan waktu selama kurang lebih enam minggu hingga benar-benar pulih.

Jika luka sudah sembuh tanpa adanya infeksi, perlengketan atau komplikasi lain, maka tidak ada alasan untuk menolak ajakan bercinta dari Papa, Ma.

Seorang dokter sekaligus penulis buku berjudul She-ology: The Definitive Guide to Women's Intimate Health, dr. Sherry A. Ross mengatakan kepada Romper bahwa, setelah melahirkan perempuan biasanya mengalami vagina kering dan penurunan gairah seksual.

Selain itu, setelah melahirkan umumnya kadar hormon estrogen menurun dan hormon prolaktin meningkat. Dimana ketidakseimbangan hormon ini bisa menyebabkan vagina kering. Jika hubungan seks dilakukan, tentu ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman di tubuh Mama.

Karenanya dibutuhkan waktu yang tepat untuk melakukan aktivitas seksual, agar lebih bergairah dan menyenangkan.

Beberapa ahli mengatakan kalau posisi woman on top sangat baik dilakukan pasca caesar. Karena posisi tersebut tidak memberikan tekanan langsung pada luka bekas operasi.

Tapi Mama disarankan untuk mengendalikan ritme dan kecepatan saat melakukannya. Ini berguna untuk membantu Mama agar lebih rileks, sehingga hubungan seks bisa dilakukan dengan lebih nyaman dan tentunya penuh gairah.

Bagi sebagian orang, melakukan posisi woman on top atau doggy style setelah melahirkan mungkin dirasa tidak nyaman. Karena dengan kedua posisi seks tersebut, ada kemungkinan penetrasi lebih dalam dilakukan dan menimbulkan rasa nyeri.

Nah untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada tubuh, sebaiknya lakukan kontrol terhadap penetrasi ya. Bicarakan terlebih dahulu dengan pasangan, bahwa Mama ingin memegang kendali atas akitivitas seks yang akan dilakukan.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, pasca melahirkan Mama mungkin saja mengalami vagina kering yang bisa menyebabkan hubungan seks jadi tidak nyaman.

Untuk itu Mama mungkin membutuhkan pelumas tambahan atau bisa dengan melakukan foreplay yang lebih lama. Di satu sisi, foreplay juga bermanfaat untuk membangun gairah seks Papa dan Mama lho.

Jadi jangan ragu untuk melakukannya ya. Mulailah dengan memberikan sentuhan sensual atau ciuman hangat, serta lakukan semuanya dengan perlahan.

Selain mendapatkan persetujuan dokter, hubungan seks pasca melahirkan baru benar-benar bisa dilakukan jika tubuh Mama sudah pulih. Jadi akan lebih baik jika Mama tidak memaksakan kondisi tubuh.

Apabila merasa nyaman, maka ungkapkan pada pasangan. Sebaliknya, jika Mama merasakan sakit, nyeri atau rasa tidak nyaman lainnya di tubuh, bicarakan dengan pasangan dan tunggu beberapa waktu sebelum memulainya kembali.

Salah satu kunci keberhasilan dalam berhubungan seks pasca caesar adalah komunikasi. Jalin komunikasi yang jujur dan saling terbuka dengan pasangan ya Ma.

Komunikasi akan memudahkan Mama dalam menyampaikan isi hati. Ungkapkan apabila Mama mengalami kendala dalam berhubungan seks, merasa tidak nyaman, atau ingin berganti posisi seks.

Karena dengan begitu, si Papa merasa dihargai dan akan berusaha untuk mengerti kondisi Mama.

Nah itulah tadi 7 tips melakukan posisi woman on top setelah caesar. Seks setelah melahirkan mungkin akan terasa berbeda dari sebelumnya. Namun ini bukan berarti Mama dan Papa tidak bisa melakukannya sama sekali ya.

Pastikan kondisi tubuh sudah benar-benar pulih dan jangan lupa untuk mengajak bicara pasangan dari hati ke hati. Selamat mencoba ya!