Cara Tahu Bayi Cukup Menyusui agar Tak Cepat Gumoh

22 Jun 2025, 19:17 WIB

Zahra Utami Putri

Intinya sih...

ASI penting untuk bayi karena memenuhi kebutuhan fisik, perkembangan otak, dan sistem imun
Manfaat menyusui bagi ibu meliputi hormon oksitosin yang membantu pemulihan pasca persalinan dan menurunkan risiko depresi
Tanda-tanda bayi cukup menyusui antara lain pola menyusu yang teratur, pipi bayi tetap bulat, dan berat badan bertambah secara bertahap

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Cara tahu bayi cukup menyusui kerap menjadi pertanyaan sekaligus kekhawatiran setiap ibu yang sedang di fase menyusui. Pertanyaan-pertanyaan ini sangat wajar, mengingat mama tidak bisa mengukur secara pasti berapa mililiter ASI yang telah diminum sang bayi.

Meski begitu, tubuh bayi sebenarnya memiliki mekanisme alami untuk memberitahu apakah kebutuhan nutrisinya sudah terpenuhi atau belum.

Sebagai ibu, kita hanya perlu lebih peka dalam mengamati tanda-tanda yang ditunjukkan si Kecil selama dan setelah proses menyusui. Jadi, Memahami tanda-tanda tersebut sangat penting untuk memastikan si Kecil mendapat nutrisi optimal dari juga memberikan ketenangan batin bagi ibu.

Berikut Popmama.com rangkum mengenai cara tahu bayi cukup menyusui yang dilansir dari nhs.uk

Mengapa ASI Penting untuk Bayi?

ASI merupakan nutrisi sempurna yang tidak hanya memenuhi kebutuhan fisik bayi, tetapi juga berperan vital dalam membangun fondasi kesehatan dan kecerdasan.

Kandungan antibodi dalam ASI secara alami memperkuat sistem imun bayi dan melindunginya dari berbagai penyakit.

ASI juga kaya akan DHA dan AA yang berperan penting dalam perkembangan otak serta sistem saraf bayi. Selain itu, ASI juga mengandung imunoglobulin yang membantu mencegah risiko alergi dan penyakit kronis.

Manfaat Menyusui untuk Ibu

Proses menyusui memberikan manfaat psikologis yang besar bagi ibu. Saat menyusui, tubuh ibu melepaskan hormon oksitosin yang membantu memulihkan trauma pasca persalinan dan mempererat ikatan emosional dengan bayi.

Kegiatan menyusui juga terbukti efektif menurunkan risiko depresi dan baby blues syndrome yang sering dialami ibu setelah melahirkan.

Tanda-Tanda Bayi Cukup Menyusui

Memastikan bayi mendapatkan ASI yang cukup sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangannya yang optimal pada snag bayi. Para ibu dapat mengamati beberapa tanda untuk mengetahui apakah bayinya telah mendapatkan asupan ASI yang memadai.

Berikut tanda-tanda bayi mendapatkan ASI yang cukup:

Pola menyusu bayi dimulai dengan isapan cepat, dilanjutkan isapan panjang berirama dan menelan dengan jeda
Suara dan gerakan menelan bayi terdengar dan terlihat jelas
Pipi bayi tetap bulat saat menyusu, tidak mencekung
Bayi terlihat tenang dan rileks selama proses menyusu
Bayi melepaskan payudara secara alami setelah kenyang
Payudara terasa lebih lunak seusai menyusui
Puting susu tetap dalam kondisi normal - tidak rata, terjepit, atau memutih
Ibu merasa rileks dan mengantuk setelah menyusui
Berat badan bayi meningkat secara bertahap setelah 2 minggu pertama.