7 Kandungan Obat yang Bahaya bagi Ibu Menyusui

Cek dulu komposisi obatnya, ya!

26 Mei 2024

7 Kandungan Obat Bahaya bagi Ibu Menyusui
Freepik/senivpetro

Kandungan obat-obatan yang beredar tidak sepenuhnya aman untuk setiap orang. Bagi ibu menyusui, ada beberapa obat yang sebaiknya tidak dikonsumsi. 

Di fase menyusui, Mama tidak hanya memerhatikan diri sendiri, tapi juga buah hati yang masih sangat membutuhkan ASI. Semua pun dipertimbangkan dengan matang, termasuk saat memilih obat. 

Agar tidak berbahaya bagi Mama dan si Kecil, Popmama.com merangkumkan apa saja obat yang bahaya bagi ibu menyusui. 

1. Obat anti nyeri: Antalgin, asetosal atau aspirin

1. Obat anti nyeri Antalgin, asetosal atau aspirin
cradiori.co

Obat anti nyeri memiliki banyak jenis, ada yang aman untuk busui dan ada yang sebaiknya tidak dikonsumsi. Paracetamol dan ibuprofen adalah jenis obat anti nyeri yang aman dikonsumsi ibu menyusui. 

Sedangkan obat anti nyeri seperti antalgin, asetosal, dan aspirin termasuk yang tidak aman. Karena, kandungan ini bisa terserap ke ASI dan masuk ke dalam tubuh si Kecil jika mengonsumsi ASI tersebut. 

 

2. Obat anti alergi: chlorpheniramin maleat, diphenhydramine

2. Obat anti alergi chlorpheniramin maleat, diphenhydramine
Pexels.com/Karolina Grabowska

Saat sedang bersin-bersin atau gatal-gatal karena alergi, Mama yang sedang menyusui tidak bisa mengonsumsi chlorpheniramin maleat dan diphenhydramine karena tidak aman. 

chlorpheniramin maleat bisa dengan mudah terserap ke ASI dan memengaruhi kualitasnya. Sedangkan diphenhydramine 

bisa membuat produksi ASI berkurang. Waduh, jangan sampai, ya!

Mama masih bisa mengonsumsi antihistamin untuk mengurangi efek alergi. Kandungan ini masih aman untuk ibu menyusui dan si Kecil. 

Editors' Pick

3. Obat antibiotik: chloramphenicol, ciprofloxacin, doksisiklin, metronidazol, tetrasiklin

3. Obat antibiotik chloramphenicol, ciprofloxacin, doksisiklin, metronidazol, tetrasiklin
Freepik.com/jcomp

Ada kalanya Mama perlu minum antibiotik karena sebuah penyakit. Tapi sayangnya, saat sedang menyusui, sebaiknya hindari beberapa jenis antibiotik ini. 

Keempat kandungan ini memiliki efek samping pada ASI, karena bisa memengaruhi kualitas dan juga jumlahnya. Jadi, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter dulu, ya. 

4. Obat hipertensi: diuretik seperti furosemid, atenolol, klonidin, captopril, nifedipin, verapamil

4. Obat hipertensi diuretik seperti furosemid, atenolol, klonidin, captopril, nifedipin, verapamil
Freepik/senivpetro

Diperlukan perlakuan khusus bagi penderita hipertensi yang sedang menyusui. Karena beberapa obat anti hipertensi tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu yang sedang menyusui. 

Masalahnya, beberapa obat anti hipertensi ini bisa menyebabkan hipotensi pada bayi. Efeknya, si Kecil mengalami tekanan darah rendah yang berbahaya bagi kesehatannya. 

 

5. Obat penenang atau obat tidur

5. Obat penenang atau obat tidur
Freepik/Freepik

Pada beberapa orang, kelelahan akut malah bisa membuat mereka jadi sulit tidur atau insomnia. Solusi tercepat adalah mengonsumsi obat tidur. Sayangnya, obat tidur tidak disarankan untuk ibu menyusui karena bisa larut ke ASI dan berpengaruh pada si Kecil. 

Begitu juga dengan Mama yang sedang berobat jalan dan memiliki resep obat penenang. Beberapa obat penenang tidak disarankan untuk ibu menyusui. Jadi, pastikan untuk mengonsumsi sesuai dengan anjuran dokter.

 

6. Obat anti diare: Sulfonamide

6. Obat anti diare Sulfonamide
Pexels.com/Cup of Couple

Sebelum mengonsumsi obat anti diare, pastikan untuk melihat kandungannya. Sulfonamide atau sulfa merupakan salah satu kandungan obat diare yang ternyata berbahaya bagi ibu menyusui. 

Kandungan dari obat ini bisa menyebabkan kern ikterus atau bayi kuning. 

Jika diare, Mama bisa mengonsumsi oralit untuk pertolongan pertama. 

7. Obat kontrasepsi yang mengandung estrogen

7. Obat kontrasepsi mengandung estrogen
Freepik/azerbaijan_stockers

Terakhir adalah obat KB. Pada pil KB, ada campuran hormon estrogen dan progesteron yang berdampak pada berkurangnya produksi ASI. 

Jika dikonsumsi terus-menerus, produksi ASI bisa berkurang atau malah habis. Mama disarankan memilih obat kontrasepsi yang hanya mengandung hormon progesteron saja karena aman untuk busui. 

Itulah beberapa obat yang bahaya bagi ibu menyusui. Pastikan untuk mengecek kandungan sebelum minum obat, ya!

Baca juga:

The Latest