Adapun jenis obat tidur yang aman untuk ibu hamil adalah sebagai berikut:
Golongan obat tidur antihistamin, seperti diphenhydramine dan doxylamine, diketahui aman untuk ibu hamil. Obat golongan antihistamin ini berguna mengatasi masalah tidur yang dialami Mama saat hamil. Namun, mengonsumsi obat diphenhydramine dalam dosis yang tinggi dapat menyebabkan kontraksi rahim.
Kemudian hindari mengonsumsi obat diphenhydramine bersamaan dengan temazepan, karena dapat menyebabkan risiko bayi lahir mati. Oleh karena itu, saat mengonsumsi obat antihistamin, sebaiknya tetap dalam pengawasan dokter kandungan.
Obat tidur golongan benzodiazepin dan nonbenzodiazepin merupakan obat tidur yang telah banyak direkomendasikan oleh dokter dalam mengatasi insomnia.
Meski begitu, mengonsumsi obat benzodiazepin dapat meningkatkan risiko berat badan lahir rendah dan kelahiran prematur hingga menyebabkan masalah pernapasan pada bayi baru lahir.
Melihat dari risiko yang mungkin terjadi, hanya Mama yang mengalami kondisi tertentu yang dapat direkomendasikan obat ini oleh dokter. Jadi, Mama harus selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum memutuskan mengonsumsi obat tidur saat hamil.
Obat selanjutnya yang boleh dikonsumsi Mama saat hamil adalah golongan obat tidur barbiturat, seperti amobarbital, secobarbital, dan pentobarbital.
Meski boleh, mengonsumsi obat golongan barbiturat di awal kehamilan dan mendekati waktu persalinan dapat memberikan dampak buruk untuk kesehatan bayi, sehingga Mama harus berhati-hati sebelum memutuskan untuk mengonsumsi obat ini pada masa kehamilan.