TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Amankah Zat Seng Oksida pada Produk Perawatan Bayi?

Aman tidak ya penambahan bahan ini untuk bayi?

Pixabay/stux

Seng oksida adalah bahan umum dipakai untuk campuran salep ruam popok. Tetapi banyak orangtua mungkin bertanya 'Apakah seng oksida aman untuk bayi'?

Yuk simak fakta-fakta yang berhubungan dengan seng oksida.

1. Apa itu seng oksida?

Pixabay/dimitrisvetsikas1969

Seng oksida adalah mineral putih dalam bentuk bubuk yang tidak larut dalam air. Oleh karena itu, bahan ini cocok digunakan untuk produk perawatan kulit, tabir surya, dan salep. Bahan seng oksida bisa membuat produk perawatan menempel lebih lama karena tidak terhapus oleh keringat. 

2. Haruskah Mama menggunakan produk berbahan seng oksida pada bayi?

freepik/freepik.diller

Orang-orang biasanya enggan menggunakan produk berbahan seng oksida karena takut jika nanopartikel seng oksida memasuki aliran darah. Tetapi menurut penelitian, partikel seng oksida yang lebih besar dari 30nm tidak diserap oleh tubuh ketika digunakan dalam lotion atau krim.

Jadi seng oksida aman digunakan untuk keperluan medis. Dokter biasanya merekomendasikannya untuk mengobati ruam popok pada bayi.

Selain itu, seng oksida biasanya dicampur dengan bahan-bahan lain untuk membuat salep yang memiliki sifat anti-inflamasi dan berfungsi melindungi kulit halus bayi Mama.

3. Kegunaan seng oksida

Pixabay/Chezbeate

Berikut ini adalah beberapa kegunaan dari seng oksida:

  • Mama dapat menggunakan seng oksida untuk tabir surya bayi karena tidak akan larut dalam air, membuatnya sempurna untuk dipakai ketika berada di luar ruangan. Selain itu, seng oksida secara efektif menyerap radiasi UV dan dapat melindungi kulit bayi dari sinar ultraviolet.
  • Seng oksida juga dapat digunakan untuk mengobati ruam popok bayi karena dapat mengurangi iritasi atau gatal-gatal.
  • Seng oksida digunakan dalam bedak bayi karena menyejukkan kulit bayi.
  • Menggunakan krim seng oksida untuk eksim bayi juga merupakan bentuk pengobatan yang efektif.
  • Seng oksida juga dapat digunakan untuk menyembuhkan gatal-gatal yang disebabkan oleh sengatan matahari, gigitan serangga dan gatal-gatal akibat terkena getah tanaman.

4. Apa kekurangan krim berbahan seng oksida?

freepik/@freepik

Apakah seng oksida berbahaya untuk bayi? Jawabannya adalah tidak, tetapi ada beberapa kekurangannya. Pertama, sulit untuk dibersihkan. Kedua, tidak membunuh bakteri. Karena itu, jika salep seng oksida digunakan selama seminggu untuk mengobati ruam popok tetapi masih belum sembuh, ada kemungkinan infeksi telah berkembang.

Ketika menggunakan salep berbahan seng oksida, gantilah popok bayi secara teratur untuk mencegah popok terlalu lembab dan panas yang dapat menyebabkan iritasi.

Menggunakan seng oksida untuk bayi umumnya dianggap aman. Namun ada baiknya untuk mengetahui pro dan kontra seng oksida.

Tidak ada salahnya untuk selalu berhati-hari dalam memilih produk terbaik untuk bayi Mama.

Baca juga:

The Latest