TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

5 Efek Samping Menggunakan Krim Kolagen Abal-abal

Krim kolagen abal-abal berbahaya untuk kesehatan kulit

Freepik/wayhomestudio

Kolagen seringkali disebut sebagai protein struktural terpenting yang ada pada kulit setiap orang. Kolagen tidak hanya dibuat di dalam tubuh, tetapi juga bisa berasal dari tumbuhan dan hewan, seperti yang dilansir dalam byrdie.com. Karena itulah, kolagen bisa ditemukan dalam produk perawatan kulit.

Saat ini, untuk memperoleh kolagen bisa dilakukan dengan berbagai cara, termasuk juga secara topikal seperti penggunaan krim. Beberapa produk skincare yang memiliki kandungan kolagen di dalamnya mungkin akan membuat kulit menjadi lebih sehat, tetapi masih terdapat banyak produk skincare yang tidak lulus BPOM dengan kandungan kolagen yang berbahaya di dalamnya.

Oleh karena itu, kali ini Popmama.com telah merangkum 5 efek samping penggunaan krim kolagen jika menggunakan campuran bahan-bahan berbahaya di dalamnya. Yuk, disimak!

1. Dapat memicu alergi

Freepik.com/freepik

Tidak dapat dipungkiri bahwa penggunaan krim kolagen dapat memicu alergi bagi siapa saja yang menggunakannya, terlebih lagi pemilik kulit sensitif. Perlunya untuk mengetahui terlebih dahulu daripada kolagen itu berasal.

Untuk Mama yang memiliki kulit sensitif, jangan lupa untuk selalu memeriksa kandungan lain yang ada di dalam produk.

2. Kulit terkelupas

Freepik

Kulit yang terkelupas pada saat menggunakan krim kolagen bisa terjadi karena dua hal, yang pertama karena tidak cocok dan yang kedua karena terdapat kandungan zat kimia. Seperti misalnya merkuri dan juga hydroquinone yang digunakan untuk pemutih.

Bahan kimia tentunya bersifat keras sehingga dapat membuat kulit menjadi terkelupas.

3. Membuat kulit kering

Freepik/master1305

Efek samping lainnya adalah dapat membuat kulit terasa kering dan terlihat pecah-pecah. Kulit yang seperti ini tentunya akan mengganggu penampilan dan menimbulkan rasa perih jika tersentuh oleh tangan.

Area kulit yang dioleskan krim kolagen akan mengering dan membuat tekstur wajah terasa lebih kencang dan kaku.

4. Memicu munculnya jerawat

Freepik/freepik

Jerawat dapat muncul karena beberapa hal, salah satunya adalah penggunaan produk perawatan dengan kandungan yang tidak cocok untuk kulit atau bahkan kandungan yang dicampur secara asal.

Kemunculan jerawat ini bahkan bisa menjadi parah karena kemungkinan munculnya jerawat yang meradang akan semakin besar.

5. Kulit terbakar dan iritasi

freepik/dimaberlin

Perasaan kulit terbakar dan iritasi mungkin akan menjadi efek samping yang dapat langsung terasa setelah menggunakan produk krim kolagen. Akan muncul sensasi terbakar dan juga iritasi seperti kemerahan dan gatal-gatal pada kulit.

Nah, itulah lima efek samping dari penggunaan krim kolagen pada kulit. Perlu Mama catat bahwa menggunakan produk perawatan kulit yang tidak lulus BPOM dapat menimbulkan berbagai macam permasalahan kulit yang baru karena memiliki kandungan yang berbahaya untuk kulit.

Kolagen memang dapat membantu untuk mencerahkan kulit, tetapi perlu diingat untuk selalu menggunakan produk yang aman untuk kulit dengan kandungan yang sesuai dengan kebutuhan.

Jangan asal menggunakan produk kolagen krim ya, Ma!

Baca juga:

The Latest