Berat Badan, Tinggi, dan Lingkar Kepala Bayi 4 Bulan

Berdasarkan grafik pertumbuhan anak yang dikeluarkan oleh WHO, berat badan, tinggi, dan lingkar kepala bayi usia 4 bulan adalah:

• Bayi laki-laki
  • Berat badan: 7 kg
  • Tinggi atau panjang: 63,9 cm
  • Lingkar kepala: 41,6 cm
• Bayi perempuan
  • Berat badan: 6,4 kg
  • Tinggi atau panjang: 62,1 cm
  • Lingkar kepala: 40,6 cm

Grafik pertumbuhan bayi adalah alat yang akan digunakan dokter anak untuk melacak pertumbuhan bayi dan anak kecil dari waktu ke waktu dan membandingkannya dengan bayi lain yang seusia dan berjenis kelamin sama. Grafik pertumbuhan dikembangkan menggunakan pengukuran dari ribuan anak.

Pada setiap kunjungan dokter, dokter akan mengukur:

• Berat badan bayi
• Tinggi/panjang badan bayi (diukur sambil berbaring)
• Lingkar kepala bayi (diukur di sekitar kepala di atas alis)

Dokter akan memetakan pengukuran ini pada grafik pertumbuhan dan menunjukkannya kepada orangtua. Bergantung pada posisi pengukuran pada grafik, Mama dapat melihat bagaimana pertumbuhan bayi dibandingkan dengan bayi-bayi yang sejenis.

Grafik pertumbuhan bayi dapat memberi Mama gambaran umum tentang bagaimana mereka berkembang secara fisik. Dokter mereka akan menggunakannya untuk menentukan apakah bayi tumbuh dengan cara yang sehat.

Namun, cobalah untuk tidak terlalu terpaku pada grafik pertumbuhan bayi– itu bukanlah kata terakhir tentang bagaimana keadaan bayi.

Ada berbagai macam ukuran normal, dan ukuran bayi tidak berarti mereka akan pendek atau tinggi, atau gemuk atau kurus, saat dewasa. Yang terpenting adalah bayi tumbuh pada tingkat yang stabil dan sesuai dari waktu ke waktu.

Mama mungkin perlu khawatir jika persentil bayi berubah secara signifikan. Misalnya, jika berat badan mereka secara konsisten berada di sekitar persentil ke-50 dan kemudian tiba-tiba turun ke persentil ke-15, dokter akan mencari tahu alasannya. Mungkin ada alasan medis untuk perubahan tersebut yang memerlukan evaluasi lebih lanjut.

Penyakit ringan atau perubahan pola makan bayi dapat menyebabkan penurunan yang lebih kecil, dalam hal ini dokter mungkin hanya memantau pertumbuhan bayi lebih dekat untuk sementara waktu.

Jika bayi tidak sakit tetapi pertambahan berat badannya melambat sementara mereka masih bertambah panjang, dokter anak mungkin menyarankan untuk menambah jumlah pemberian ASI. Mama mungkin harus lebih sering memeriksakan diri untuk memastikan berat badan bayi kembali naik.

Ada kalanya kenaikan atau penurunan berat badan lebih cepat dari biasanya adalah hal yang baik. Misalnya, jika berat badan bayi kurang, mungkin itu pertanda baik bahwa berat badannya bertambah beberapa ons lebih cepat daripada bertambah beberapa cm.

Selain itu, berada di salah satu ujung spektrum pertumbuhan tidak selalu menjadi alasan untuk khawatir. Misalnya, jika bayi sangat pendek dan kedua orang tuanya relatif pendek, maka mungkin sangat wajar jika mereka berada di 5 persen terendah.

Namun, jika bayi sangat pendek dan kedua orang tuanya memiliki tinggi badan rata-rata atau lebih tinggi, atau jika bayi sangat ramping dan berat badan kedua orang tuanya rata-rata atau lebih besar, maka dokter akan memastikan tidak ada masalah dengan pertumbuhan bayi (seperti kekurangan hormon atau masalah genetik).

Selain itu, jika berat badan bayi termasuk dalam 5 persen teratas, dokter akan mengawasi pertumbuhan mereka – dan mungkin menasihati Mama tentang pemberian makan mereka – untuk memastikan mereka tidak berisiko mengalami obesitas.

Jika ukuran kepala bayi jauh lebih kecil dari rata-rata, dokter akan memastikan bahwa otaknya tumbuh dan berkembang secara normal (pertumbuhan otak bayi tercermin dalam ukuran tengkoraknya). Jika lingkar kepala bayi jauh lebih besar dari rata-rata, mereka akan dievaluasi lebih lanjut untuk memastikan bahwa mereka tidak memiliki kelebihan cairan di otak, suatu kondisi yang disebut hidrosefalus.

Sekarang Mama sudah mengetahui berat badan, tinggi dan lingkar kepala bayi usia 4 bulan. Semoga informasi ini bisa membantu Mama dalam memantau tumbuh kembang si Kecil, ya!